Separuh Jiwa
  • Reads 6,545
  • Votes 750
  • Parts 22
  • Reads 6,545
  • Votes 750
  • Parts 22
Complete, First published Mar 13, 2021
Kisah si kembar. Dua raga itu layaknya satu jiwa, yang masing-masing separuh mencipta utuh kala bersama. Saling menjaga, saling menyayangi, bahkan rela berkorban demi separuh jiwanya.

Ketika saling berpeluk dalam dekapan, jiwa mereka benar-benar menyatu, dan tak ingin saling melepaskan. Satu sama lain tak ingin ditinggalkan. Dan berusaha takkan saling meninggalkan.

Tanpa separuh jiwanya, masing-masing dari mereka tidaklah berarti, hanya separuh kepingan jiwa dengan remukan hati yang kian hancur ditikam sepi. Ini kisah mereka, Ghava dan Ghavi.




Start publish : Selasa Legi, 16 Maret 2021
Finish : Senin Pahing, 31 Mei 2021

Note: Ini tulisan aku waktu kelas 9 SMP. Malu sendiri kalo baca🤣). Lebay-nya subhanallah, rada-rada. Tapi bukan bxb yaa. Sering mikir buat unpub, tapi selalu gagal karena ada pembaca yang dateng kasih bintang😭
All Rights Reserved
Sign up to add Separuh Jiwa to your library and receive updates
or
#1celoteh
Content Guidelines
You may also like
Nathan & Vannesa by darkmodeonsights
17 parts Ongoing
Vannesa Priscilla Alexandrie --- Perempuan yang terkenal cantik, dingin, irit bicara, malas bergaul, bodoamat dengan orang lain, galak, moodyan pastinya, bisa sangat senang dengan apa yang disukainya dan ia hanya memilikki satu teman setia dari smp, ia juga salah satu murid most wanted dan sedikit anti-sosial. Nathan Richolas Alvaro --- Laki-laki tampan, sedikit bicara dengan orang yang menurutnya tidak penting, menjengkelkan, sedikit nakal lebih tepatnya usil, tak sedikit yang menyukainya secara terang-terangan, most wanted, banyak penggemarnya, dan bahkan ia terkenal di kalangan guru, bahkan banyak guru ingin menjadi mertuanya. --- "Mah, Pah, Oma sebenarnya minta apa sama ade? Ade mau dijodohin ya?" tak tahu bagaimana pertanyaan gila itu keluar begitu saja dari mulutnya. "Ade maaf," hanya kata itu yang bisa terucap dari mulut papa dan mama Vannesa. "Dijodohin?" "Mah, Pah ade udah punya pacar." Vannesa menjalankan ide sahabatnya. "Menikah juga butuh dua orang yang saling mencintai." "Cinta akan datang karena terbiasa, sayang." Terlibat dalam perjodohan tak pernah terlintas di benaknya, hanya pasrah lah yang bisa dilakukan, pdahal hati ingin sekali menolak, wanita mana yang tidak mau menikah dengan orang yang mencintainya? Namun hanya satu hal yang bisa dilakukan, menerima dengan alasan membahagiakan orang tua, dan saat itulah ia merasa menjadi orang paling bodoh karena hanya bisa menerima janji yang dibuat oleh orang tuanya sendiri. Untuk apa hidup bila tidak bisa memilih?
You may also like
Slide 1 of 8
Nathan & Vannesa cover
NIGAM cover
LEANDRO (untuk Nara) NEW VERSION cover
My cousin...I LOVE YOU ♡edit♡ cover
𝐍𝐎𝐕𝐄𝐋: 𝐌𝐀 𝐒𝐖𝐄𝐄𝐓 ✔︎ cover
BLUEBERRY cover
SWEET ALAN [END] cover
Advocata cover

Nathan & Vannesa

17 parts Ongoing

Vannesa Priscilla Alexandrie --- Perempuan yang terkenal cantik, dingin, irit bicara, malas bergaul, bodoamat dengan orang lain, galak, moodyan pastinya, bisa sangat senang dengan apa yang disukainya dan ia hanya memilikki satu teman setia dari smp, ia juga salah satu murid most wanted dan sedikit anti-sosial. Nathan Richolas Alvaro --- Laki-laki tampan, sedikit bicara dengan orang yang menurutnya tidak penting, menjengkelkan, sedikit nakal lebih tepatnya usil, tak sedikit yang menyukainya secara terang-terangan, most wanted, banyak penggemarnya, dan bahkan ia terkenal di kalangan guru, bahkan banyak guru ingin menjadi mertuanya. --- "Mah, Pah, Oma sebenarnya minta apa sama ade? Ade mau dijodohin ya?" tak tahu bagaimana pertanyaan gila itu keluar begitu saja dari mulutnya. "Ade maaf," hanya kata itu yang bisa terucap dari mulut papa dan mama Vannesa. "Dijodohin?" "Mah, Pah ade udah punya pacar." Vannesa menjalankan ide sahabatnya. "Menikah juga butuh dua orang yang saling mencintai." "Cinta akan datang karena terbiasa, sayang." Terlibat dalam perjodohan tak pernah terlintas di benaknya, hanya pasrah lah yang bisa dilakukan, pdahal hati ingin sekali menolak, wanita mana yang tidak mau menikah dengan orang yang mencintainya? Namun hanya satu hal yang bisa dilakukan, menerima dengan alasan membahagiakan orang tua, dan saat itulah ia merasa menjadi orang paling bodoh karena hanya bisa menerima janji yang dibuat oleh orang tuanya sendiri. Untuk apa hidup bila tidak bisa memilih?