Pada bulan ke-sembilan itu, semua membias. Perselisihan, kebencian, tameng-tameng pertahanan luruh seiring munculnya tiupan api perlawanan yang tiap detik kian membara. Perjuangan sebagai manusia, perjuangan sebagai mahasiswa yang merdeka. Tidak apatis, tidak diperbudak politisi. Katanya, hal jahat tidak akan pernah hilang jika manusia hanya diam dan tunduk pada raja kedzaliman. Maka mereka ingin hidupnya benar-benar menghidupi.
11 parts