Pendekar 100 Hari
  • Reads 131,281
  • Votes 2,200
  • Parts 88
  • Reads 131,281
  • Votes 2,200
  • Parts 88
Complete, First published Jan 30, 2017
Suatu peristiwa aneh telah terjadi. Kho Ing-ti diam saja, tak menangkis maupun menghindari sehingga lengannya tertusuk dan darahnya menyembur keluar.
Tetapi Hun-ing pun terkapar rubuh di bawah kaki Kho Ing-ti. Rupanya nona itu juga terkena sebuah pukulan.
Saat itu digunakan oleh Siau Lo-seng untuk meronta dan melepaskan diri dari tangan Kho Ing-ti.
Rupanya Kho Ing-ti marah karena lengannya terluka dan Siau Lo-seng dapat lepas.
Dengan geram ia mengangkat kaki dan hendak menendang Hun-ing yang tak ingat diri itu.
"Perempuan hina, engkau cari mampus!"
Siau Lo-seng terkejut. Cepat ia taburkan pedang Ular Emas ke arah Kho Ing-ti.
Tetapi tiba-tiba sesosok bayangan melayang lebih cepat dari taburan pedang Ular Emas itu.
Terdengar jeritan nyaring mengerikan dan Pedang Ular Emas itupun sudah menyusup ke dada orang itu. Dia roboh terkapar di tanah.
"Ui locianpwe, engkau......" tiba-tiba pula Siau Lo-seng menjerit kaget.
Ternyata sosok tubuh yang melayang ke tengah gelanggang untuk menghalangi pedang Ular emas itu, bukan lain adalah Dewi Mega Ui Siu-bwe sendiri.
Tidak seorangpun yang tahu mengapa Dewi Mega bertindak sedemikian anehnya. Mengapa ia mengurbankan diri untuk melindungi Kho Ing-ti.
Hiat Sat Mo-li, Cu Li, kedua murid Dewi Mega serempak munghampiri dan berlutut di muka Dewi Mega seraya menangis.
"Suhu, mengapa suhu berbuat begitu......?"
Tiba-tiba Siau Lo-seng berteriak keras:
"Ui locianpwe, aku harus mati, aku telah keliru membunuh locianpwe."
Sekonyong-konyong Dewi Mega menggeliat dan paksakan membuka mata, tersenyum sayu.
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Pendekar 100 Hari to your library and receive updates
or
#565manhua
Content Guidelines
You may also like
Serial Bu Kek Siansu (Manusia Setengah Dewa) - Asmaraman S. Kho Ping Hoo by JadeLiong
136 parts Complete
Bu Kek Siansu adalah sebuah karakter khayalan hasil karya Kho Ping Hoo, dan merupakan serial bersambung terpanjang terbaik di samping seri Pedang Kayu Harum (Siang Bhok Kiam). Ia dikisahkan pada masa kecilnya disebut Anak Ajaib (Sin Tong) karena dalam usianya yang amat muda telah memiliki kepandaian dalam mengobati berbagai penyakit. Kebiasaannya menjemur diri di sinar matahari pagi dan di bawah terangnya bulan purnama, menguatkan tulang dan membersihkan darahnya sehingga menarik minat kaum datuk persilatan untuk mengangkatnya menjadi murid. Perebutan atas diri bocah ajaib yang bernama Kwa Sin Liong, anak tunggal dari Keluarga Kwa di kota Kun-Leng, akhirnya dimenangkan oleh Pangeran Han Ti Ong. Seorang sakti keturunan raja yang bertempat tinggal di sebuah tempat yang mendekati dongeng di laut utara, yang dikenal di kalangan kangouw (sungai-telaga) dengan nama Pulau Es yang konon Istana yang ada di pulau es terdapat banyak sekali kitab-kitab sakti.. Kelak Kwa Sin Liong menjadi pewaris Pulau Es, setelah kerajaan yang dipimpin Han Ti Ong musnah disapu banjir besar (tsunami?). Dia kemudian disebut-sebut sebagai manusia dewa. Dia punya kebiasaan menurunkan satu jenis ilmu silat setiap awal musim semi. Ilmu yang didapat Kam Bu Song (Suling Emas) bersumber darinya. Namun secara resmi Bu Kek Siansu hanya mempunyai tiga orang murid, yakni Kam Han Ki, Maya dan Khu Siauw Bwee. Nama Bu kek Sian Su terakhir kali muncul di dunia Kangouw pada kisah "Istana Pulau Es" Cerita silat Serial Bu Kek Siansu diawali dengan episode Bu Kek Siansu pada pagi yang indah di dalam hutan di lereng Pegunungan Jeng Hoa San (Gunung Seribu Bunga). Terjadi perebutan seorang anak ajaib Sin Tong oleh beberpa tokoh persilatan yang sangat terkenal namun ditolong oleh Raja Istana Pulau Es dan menjadi muridnya yang kelak menjadi manusia setengah dewa ... Cerita ini berlangsung hampir seribu tahun dan berakhir pada episode ke 17 yaitu seri Pusaka Pulau Es.
Rajawali Sakti dari Langit Selatan (Sin Tiauw Thian Lam) by JadeLiong
64 parts Complete
Lanjutan Kembalinya Pendekar Rajawali Yo Ko. Setelah Pendekar Pemanah Rajawali (Sia Tiauw Eng Hiong), lalu Kembalinya Pendekar Rajawali (Sin Tiauw Hiap Lu) maka kisah jago-jago luar biasa seperti Yo Ko dan yang lain-lain tertunda karena pembuatan Kisah Membunuh Naga (To Liong To). Walaupun Kisah Membunuh Naga masih bisa dianggap sebagai lanjutan Kembalinya Pendekar Rajawali, namun kisah itu dapat dibilang berdiri sendiri, karena di dalam Kisah Membunuh Naga hanya menyinggung sebagian kecil dari Kak Wan Sian Su (dari Siauw Lim Sie), Kwee Siang (puteri Kwee Ceng - Oey Yong, yang akhirnya menjadi pendiri partai perguruan silat Go Bie Pay), dan Thio Kun Po (pendiri Butong Pay yang akhirnya mengganti nama menjadi Thio Sam Hong). Kemudian setelah tertunda pula oleh dibuatnya Pendekar Negeri Tayli maka kini kami melanjutkan pula Kembalinya Pendekar Rajawali dengan cerita Rajawali Sakti dari Langit Selatan (Sin Tiauw Thian Lam). Sebagai lanjutan Kembalinya Pendekar Rajawali, maka cerita Rajawali Sakti dari Langit Selatan menceritakan seluruh kegiatan Yo Ko bersama-sama dengan semua jago-jago yang pernah pembaca kenal di dalam Kembalinya Pendekar Rajawali, serta dengan munculnya jago-jago baru yang luar biasa tingkat kepandaiannya, di samping yang akan memegang peran adalah putera Sin-tiauw Tayhiap Yo Ko dengan Siauw Liong Lie yang bernama Yo Him, yang akan terlibat oleh persoalan dan urusan-urusan luar biasa.
You may also like
Slide 1 of 9
Serial Bu Kek Siansu (Manusia Setengah Dewa) - Asmaraman S. Kho Ping Hoo cover
Pedang Kayu Harum (Siang Bhok Kiam) cover
Rajawali Sakti dari Langit Selatan (Sin Tiauw Thian Lam) cover
Obsession [WMMAP] cover
4. Pendekar Rajawali Sakti : Kitab Tapak Geni cover
Pendekar Pemanah Rajawali ( Sia Tiauw Eng Hiong ) cover
One Short Story cover
Kesayangan cover
Pendekar Sejati : Golok Kelembutan (Wen Rui An) cover

Serial Bu Kek Siansu (Manusia Setengah Dewa) - Asmaraman S. Kho Ping Hoo

136 parts Complete

Bu Kek Siansu adalah sebuah karakter khayalan hasil karya Kho Ping Hoo, dan merupakan serial bersambung terpanjang terbaik di samping seri Pedang Kayu Harum (Siang Bhok Kiam). Ia dikisahkan pada masa kecilnya disebut Anak Ajaib (Sin Tong) karena dalam usianya yang amat muda telah memiliki kepandaian dalam mengobati berbagai penyakit. Kebiasaannya menjemur diri di sinar matahari pagi dan di bawah terangnya bulan purnama, menguatkan tulang dan membersihkan darahnya sehingga menarik minat kaum datuk persilatan untuk mengangkatnya menjadi murid. Perebutan atas diri bocah ajaib yang bernama Kwa Sin Liong, anak tunggal dari Keluarga Kwa di kota Kun-Leng, akhirnya dimenangkan oleh Pangeran Han Ti Ong. Seorang sakti keturunan raja yang bertempat tinggal di sebuah tempat yang mendekati dongeng di laut utara, yang dikenal di kalangan kangouw (sungai-telaga) dengan nama Pulau Es yang konon Istana yang ada di pulau es terdapat banyak sekali kitab-kitab sakti.. Kelak Kwa Sin Liong menjadi pewaris Pulau Es, setelah kerajaan yang dipimpin Han Ti Ong musnah disapu banjir besar (tsunami?). Dia kemudian disebut-sebut sebagai manusia dewa. Dia punya kebiasaan menurunkan satu jenis ilmu silat setiap awal musim semi. Ilmu yang didapat Kam Bu Song (Suling Emas) bersumber darinya. Namun secara resmi Bu Kek Siansu hanya mempunyai tiga orang murid, yakni Kam Han Ki, Maya dan Khu Siauw Bwee. Nama Bu kek Sian Su terakhir kali muncul di dunia Kangouw pada kisah "Istana Pulau Es" Cerita silat Serial Bu Kek Siansu diawali dengan episode Bu Kek Siansu pada pagi yang indah di dalam hutan di lereng Pegunungan Jeng Hoa San (Gunung Seribu Bunga). Terjadi perebutan seorang anak ajaib Sin Tong oleh beberpa tokoh persilatan yang sangat terkenal namun ditolong oleh Raja Istana Pulau Es dan menjadi muridnya yang kelak menjadi manusia setengah dewa ... Cerita ini berlangsung hampir seribu tahun dan berakhir pada episode ke 17 yaitu seri Pusaka Pulau Es.