Suara seraknya terdengar seksual di telinga Junkyu, saat dia sedang berdiri di sana. Matanya berkedip kosong saat mencoba memproses apa yang baru saja Pangeran Kelas itu katakan.
"Apa?" Junkyu bertanya dengan tercengang, bertanya-tanya apakah ini se...
INI ADALAH CERITA BOYXBOY, KISAH GAY! JIKA ANDA TIDAK MENYUKAINYA MAKA JANGAN DIBACA!
KALAU KALIAN SUKA JANGAN LUPA VOTE SAMA COMMENTNYA, AKU MEMAKSA!
(◣_◢)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•°•°Watanabe Haruto°•°•
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•°•°Kim Junkyu°•°•
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Suara seraknya terdengar seksual di telinga Junkyu, saat dia sedang berdiri di sana. Matanya berkedip kosong saat mencoba memproses apa yang baru saja Pangeran Kelas itu katakan.
"Apa?" Junkyu bertanya dengan tercengang, bertanya-tanya apakah ini semacam lelucon.
Pangeran Kelas itu melangkah lebih dekat ke arah Junkyu yang membuat dirinya menarik napas tajam. Punggungnya menghantam loker di belakang, satu-satunya hal yang menjaga jarak di antara mereka adalah tangan Junkyu yang mencoba menahan ke dada Pangeran Kelas.
Sial, kenapa dia harus memiliki tubuh yang begitu bagus?
"Kau mendengarku," kata Pangeran kelas, senyum puas tersungging di bibirnya saat dia menundukkan kepalanya di hadapan Junkyu.
Junkyu meneguk ludahnya sendiri saat bibir Pangeran Kelas itu menyentuh telinganya. "Kubilang cium aku."