***
Kapalku berlayar tanpa peta
Tersesat jauh menjelajahi hamparan samudera
Walau tak jelas dimana letak ujungnya
Kesulitan memaksa selamat hingga pelabuhan fanaLangit temaram mulai menghitam
Ombak galak tiada henti menghantam
Batu karang tegak menghadang
Mengundang berbagai ketakutanKapalku mulai goyah
Terombang-ambing hilang arah
Niat hati ingin menyerah
Mendadak nyali menyusut lemahSeketika angin menggelitik turut berbisik, "Hei bertahanlah, badai pasti berlalu!"
Kapalku kembali kokoh menantang lautan
Tenggelam begitu saja bukanlah pilihan
Guna menggapai sebuah tujuan
Juga menjemput kebahagiaanDeras rintik hujan tiba-tiba menghujam, "Berlalu bukan berarti tidak membekas, bersiaplah!"
Kapalku tidak diinginkan
Dileburkan oleh pengkhianatan
Sungguh kolaborasi menakjubkan
Berhasil melenyapkan perjuanganSemesta merangkul pada awalnya
Namun memukul pada akhirnya"Ya tapi terimalah, kerena aku kembali kalah."
***
Silahkan maknai sendiri. 🥀
YOU ARE READING
Me, Myself and I
PoetrySo many times, i thought i was dying. --- But really, i was just getting ready to bloom. ---