Harry Potter And The Truth

5. Hogwarts

Mereka tiba di stasiun Hongsmade, di sambut oleh seorang pria bertubuh raksasa yang menghampiri tahun pertama

Beberapa tahun pertama dan tahun atas nampak berbisik bisik mencari keberadaan Harry Potter. Oh Harry yakin, mereka bahkan tidak akan sadar bahwa Harry Potter tepat di dekat mereka

Harry tau bahwa dirinya sering dijadikan tokoh fiksi untuk buku cerita anak anak atau novel novel terkenal yang ada di dunia sihir. Harry pernah membaca salah satu nya dan tidak henti hentinya tertawa saat membaca cerita tersebut yang menurutnya sangatlah dramatis

Dalam cerita tersebut Harry digambarkan sebagai anak laki-laki yang bertahan hidup dan mengalahkan pangeran kegelapan saat berusia 15 bulan. Dirinya digambarkan sebagai sesosok anak laki-laki pemalu dengan wajah tampan berkulit kecoklatan seperti James Potter, rambut coklat seperti James, Mata hijau zamrud berkilau seperti Lily di tambah kacamata bulat yang lagi lagi seperti James. Jangan lupakan cerita legendaris tentang bekas lukanya yang berbentuk petir yang menurut Harry sangat menyebalkan dan berusaha ia tutupi dengan poninya yang panjang

"TAHUN PERTAMA! IKUTI AKU!"

Tahun tahun pertama mengikuti pria itu ke sebuah dermaga di pinggir danau hitam, terdapat banyak perahu sihir yang digunakan untuk mengangkut tahu tahun pertama

"Satu perahu di isi empat orang, tidak lebih kecuali kalian ingin terjatuh ke danau dan menjadi tahanan para duyung!"

Ucapan pria itu membuat beberapa anak tahun pertama ketakutan dan memegang perahu dengan kuat agar tidak terjatuh

"Dia Hagrid, setengah raksasa. Nenek ku bilang dia tinggal di belakang Hogwarts dan bertugas mengurus satwa satwa ghaib di Hogwarts dan hutan terlarang. Dulu dia seorang Hufflepuff, 3 angkatan di bawah nenek ku" Ucap Neville yang kini menaiki salah satu perahu

"Aku akan menghampiri Crabbe dan Goyle, sampai jumpa" Draco berpamitan dan segera mendekat ke arah 2 Anak laki-laki gemuk dan tinggi

Perahu diisi oleh Harry, Dudley, Neville dan Hermione. Saat perahu di jalankan, anak anak tahun pertama seakan lupa apa yang ada di air. Saking terpesonanya mereka pada pemandangan yang mereka dapatkan di malam hari. Hogwarts bersinar secara ajaib, beberapa kunang kunang berterbangan di sekitar danau membuat Hogwarts tampak spektakuler

Setelah perjalanan yang luar biasa, mereka di giring ke sebuah tangga panjang yang berliku menuju pintu masuk Hogwarts.

Di puncak tangga, seorang wanita paruh baya dengan setelan ungu dengan topi kerucut yang senada tampak menunggu kedatangan mereka

"Terimakasih Hagrid!" Ucap wanita itu dan Hagrid segera pergi kebelakang

"Selamat malam semuanya, selamat- TREVOR!" Ucapan wanita itu terpotong oleh Neville yang kini berjongkok untuk mengambil seekor katak yang bisa Harry yakini adalah Familiar nya

Neville segera bangkit dan meminta maaf kepada wanita itu dengan canggung

"Ekhem, baiklah. Perkenalkan, Minerva McGonagall. Profesor Tranfigurasi, sekaligus kepala asrama Gryffindor. Dibalik pintu ini adalah aula dimana kalian akan di sortir ke dalam 4 asrama yang ada di Hogwarts. Asrama itu sendiri terdiri dari Gryffindor, Hufflepuff, Ravenclaw dan Slytherin. Berbaris lah dengan rapih, dan selamat datang di Hogwarts" Pintu besar di belakang wanita itu tiba-tiba terbuka, memperlihatkan sebuah aula megah yang diisi oleh 4 meja panjang berisikan siswa siswi Hogwarts

Aula Hogwarts tampak spektakuler, langit langit Hogwarts di sihir sedemikian rupa sehingga mempertontonkan langit langit malam yang terlihat nyata seperti di luar

"Oh Wow, aku membaca nya dari Hogwarts A History bahwa langit langit ini di Sihir. Sungguh mengagumkan, ini indah!" Ucap Hermione terpana

Tring tring tring