08. Model

3.5K 569 50
                                    

Warn: BL content dan kata-kata umpatan!

MINE. NOT YOURS

Hyungseok dihentikan didepan gerbang setelah berpamitan dengan teman-temannya, pria paruh baya yang lumayan pendek itu ragu-ragu berkata. “Apakah, apakah kamu mau menjadi model di situs kami? Aku menyukaimu saat di fatebook, situs kami bisa membayarmu 100.000 won perhari.”

Dengan ini bukannya aku bisa membantu beban Mama?’ Hyungseok yang mendengar berbinar.

“Boleh aku dengar info spesifー” Ucapannya putus tatkala sebuah mobil hitam berhenti didepan mereka, keluarlah pria paruh baya berkacamata. Terdengar seruan beberapa murid yang masih ada digerbang.

“Hei lihat! Bukankah itu dari Bok Hui?”

“Sepertinya kau benar, ada logo dimobilnya.”

“Hyungseok ditawari, ya? Keren sekali.”

“Sudah kuduga! Tentu saja, Hyungseok itu kan tampan.”

“Dia cantik.”

“Tampan!”

“Kalian diamlah dan perhatikan!”

“Kalau tidak salah ada satu anak dijurusan musik yang menjadi model disana juga, kan?”

“Ku dengar-dengar begitu, tapi tidak tahu kepastiannya.”

Saat pria berkacamata itu melihat orang yang disamping Hyungseok, dia tertawa meremehkan.

“Hyungseok, kami tahu tentangmu. Kau sedang kekurangan uang bukan? Jika kau menjadi model kami, kami akan menggajimu 100.000 won.” Masih melirik orang disamping Hyungseok, dia berkata dengan sombong. “Per-jam.”

Tawaran orang itu membuat pria paruh baya disamping Hyungseok membisu, dia tidak mempunyai modal sebesar itu untuk membawa Hyungseok.

Ini.. terlalu banyak...

Hyungseok yang tadinya bingung, tertegun melihat raut pria paruh baya disampingnya. Pasrah terpampang jelas di mukanya, ‘Begitukah..?’

Dua pria paruh baya dan satu remaja bertatap-tatapan, Hyungseok sendiri sedang berpikir.

Keduanya menatap Hyungseok yang menundukkan kepalanya, “Terlalu sedikit? Baiklah, bagaimana dengan 120.000 won per-jam?” Ucapnya dengan ringan.

Kebetulan saat ini Hyungseok mengangkat kepalanya, orang itu mengira tawarannya diterima pun mengangkat dagunya ke pria paruh baya satunya tinggi-tinggi, penuh kesombongan.

Hyungseok menatap orang disampingnya beberapa saat kemudian menggeser pandangan ke orang didepannya. Dengan senyuman kecil Hyungseok berkata, “Maaf paman, aku menolak menjadi model di tempat mu.”

Sontak, pria pendek disamping Hyungseok melebarkan matanya, dia menatap Hyungseok penuh kebingungan.

Sementara itu orang yang ditolak bertanya dengan ketidakpercayaan, “Kenapa? Apa masih kurang? Aku bisa menaikkannya.”

“Ah, bagaimana caraku menjelaskan. Untuk saat ini aku tidak terlalu butuh uang, lebih tepatnya belum sebegitu butuhnya. Paman lihat sendiri leherku sedang terluka, kan? Lagipula, pasti ada orang lebih baik dariku diluar sana..”

Mendengar apa yang dikatakan Hyungseok, pria itu memasang senyum sopan kembali dan memberikan kartu pribadinya.

“Jika berubah pikiran kau bisa menghubungi nomer disini. Jika itu kau, Hyungseok, kami akan menerimanya kapan pun itu.” Tanpa menunggu Hyungseok menjawab, pria paruh baya itu masuk ke mobil dan pergi begitu saja.

𝗠𝗜𝗡𝗘. 𝗡𝗢𝗧 𝗬𝗢𝗨𝗥𝗦ㅤhyungseok haremWhere stories live. Discover now