AWAL

37.3K 478 20
                                    

"bun aku nginep lagi di rumah kevin lagi yaa" teriak gua di depan rumah, sedangkan bunda lagi angkat kain jemuran.

" Iyaa asal jangan bandel orangtua dia kan jarang di rumah, kasian rumahnya nanti berantakan sama kamu" gua hanya cengengesan, sambil membawa totebag gambar planet gua pun pergi dari perkarangan rumah gua sedangkan bunda gua hanya gelengin kepala karena kelakuan gua ya yang emang jarang banget ada di rumah.

Gua pun nyelonong masuk aje ke dalam rumahnya yang emang agak gede di banding rumah gua.

" Vinn yuhuuu" teriak gua,yang jelas gua tadi liat motor si Kevin di depan,kenapa orangnya gada.

Angga pun naik ke lantai atas dan masuk ke dalam kamar kevin,lalu ia langsung naik ke atas ranjang dan memejamkan matanya.

Dapat ia dengar suara di kamar mandi,pantas saja orang yang ia panggil tidak mendengar nya.

Tiba-tiba seseorang membuka pintu kamar mandi dengan kasar,dan menghampiri angga yang sedang terlelap.

" Ga gua " seseorang itu mengusap pelan pipi angga, seketika angga langsung membuka matanya karena ada sentuhan dingin di pipi kanannya.

" Ap-" sebelum melanjutkan ucapannya tiba-tiba kevin membungkam bibir angga dengan bibirnya, terlihat angga mendorong kevin dengan sekuat tenaganya namun ia kalah,karena dari segi badan pun kevin lebih dominan.

" Anj " umpat angga namun kevin malah menggigit bibir bawahnya dengan terpaksa ia membuka mulutnya dan membiarkan kevin memainkan lidahnya di dalam mulut angga.

Bunyi ciuman menggema di ruangan yang kedap suara itu, sedangkan angga tidak bisa berbuat apa-apa rasanya bibirnya sudah kebas saat kevin menguasai bibirnya.

" Vin " lirihnya saat kevin ternyata mulai mencium lehernya,dengan sekuat tenaga angga langsung membogem rahang kevin membuat ia tersungkur.

Kevin langsung menatap tidak percaya dan ia mengusap rambutnya kasar.

" arin kasih gua obat perangsang ga" lirihnya membuat angga menatap nya tidak percaya.

" Tapi jangan lampiasin ke gua goblok,sana aja lu coli" teriak angga marah.

" Udah ga cuman gua ga puas" jawabnya sambil meremas celananya.

Kevin bangun dan menghampiri angga lalu mendorong nya hingga angga terjatuh ke ranjang,kevin langsung menindihnya.

" Please vin jangan gua" lirih angga namun saat ia memandang Kevin sekarang,hanya ada tatapan yang angga sendiri tidak bisa menjelaskan nya.

Kevin langsung menarik kasar baju angga dan mulai mencium bibir angga dengan kasar juga.

" Vin jangan" angga berusaha mendorong kevin namun tatap saja,Kevin sudah di kuasai oleh nafsu.

namun kevin langsung tertidur di samping angga sambil memeluk angga dengan erat.

" Sorry " lirihnya,angga memandang wajah kevin yang di penuhi keringat.

Angga hanya bisa terdiam saat nafas teratur tepat di hadapannya,ini bukan pertama kalinya mereka tidur seranjang,cuman kejadian tadi baru pertama kali terjadi.

Angga tidak bisa bohong pesona kevin memang tidak main-main, hidung mancung, dia tinggi karena kevin merupakan anak basket,bibir nya pas dengan warna pink.

Entahlah ia juga bingung dengan perasaan nya tidak mungkin ia homo,ia masih normal nyatanya kemarin-kemarin ia masih bisa pacaran dengan beberapa perempuan.

Angga sendiri ikut terlelap dengan posisi kevin masih memeluk nya,jujur ia merasa nyaman dengan posisi seperti ini namun ini salah,tapi entahlah.

Sekarang pukul 9 malam,angga terbangun karena rasa lapar dia melihat sekitar tidak ada kevin di ranjang,ia pun keluar kamar dan berjalan ke arah dapur karena sangat lapar.

Ia melihat kevin sedang memasak sesuatu dengan langkah pelan ia pun menghampiri nya.

" Masak apa?" Tanyanya membuat kevin langsung kaget karena kehadiran angga yang tiba-tiba.

" Nasi goreng" angga pun mengangguk kepalanya dan duduk di meja makan.

" Gua mau bikinin yaa" kevin memang membuat untuk dua porsi.

Nasi goreng pun sudah jadi,kevin memberikan piring satunya ke arah angga dan langsung di terima tanpa mengucapkan apapun angga memakannya.

" Enakk" puji angga membuat kevin tersenyum, seketika angga melupakan masalah tadi hanya karena sebuah nasi goreng.

Kevin menatap angga lebih tepatnya pada bibir lelaki di hadapannya ini, terlihat bengkak karena ulahnya.

" Sorry " ujarnya angga langsung terdiam dan menunduk kan kepalanya.

" Tapi tadi gua sadar kok,ga kalau misalkan gua suka sama lu gimana,lu bakal jijik sama gua?" angga langsung menggelengkan kepalanya.

" Kenapa?sahabat lu ini suka sama sesama jenis entah sejak kapan" angga langsung tersenyum tipis.

" Gua juga ngerasain hal yang sama vin" jawabnya membuat Kevin langsung terkejut.

" Dan juga gatau harus nyalahin siapa" kevin menatap angga lekat, tiba-tiba Kevin langsung bangun dan menghampiri angga,lalu memeluk nya dengan erat.

" Gua suka sama lu ga" ujar kevin dengan nada seriusnya.

" Gua juga suka sama lu" Kevin langsung tersenyum dan mengecup pelan bibir angga.

Tidak ada penolakan seperti tadi,namun kegiatan kevin malah semakin menuntut,tidak terasa sekarang angga sudah di duduk di atas meja dengan bibir saling bertautan.

Angga pun mendorong tubuh kevin karena kehabisan nafas, terlihat kevin malah tersenyum kecil.

" Gua laper " rengek angga, membuat kevin langsung menyuapi nasi goreng ke mulut angga.

Tidak ada penolakan,angga hanya mengunyah nasi gorengnya sambil terus di suapi oleh kevin dengan telaten nya.

Nasi goreng itu habis namun pada saat angga akan menaruhnya ke wastapel dan akan mencuci nya,kevin mencegahnya dan langsung mengendong angga seperti koala.

" Vin gua bisa sendiri" namun kevin tetap bersikeras mengendong angga menuju ke kamar kevin yang ada di lantai atas.

Angga di turunkan dengan hati-hati di ranjang ia pun langsung rebahan dan kevin pun langsung gabung di sampingnya.

" Tapi lu masih pacaran sama arin " ujar angga membuat Kevin langsung mengusap pelan pipi lelaki di manis di hadapan ini.

" Gua udah putus sama dia hm" jawabnya angga langsung memeluk nya.

" Beneran?" Tanyanya

" Iya sayang"angga langsung memukul dada Kevin saat mendengar jawaban nya itu.

Sedangkan kevin hanya tertawa mengapa angga sangat menggemaskan.

" Gua ngantuk lagi" ujar angga namun saat menutup matanya angga bisa merasakan sesuatu yang kenyal mengenai bibirnya.

Ternyata kevin sedang mencium bibirnya,angga hanya diam saja tanpa membalas.

" Ga mungkin secepat itu lu tidur hm" angga langsung membuka matanya lalu tersenyum sambil memperlihatkan giginya yang rapi.

Dengan jailnya kevin malah menciumi leher angga sedang kan angga hanya bisa tertawa karena geli.

Malam mereka di habiskan dengan saling melumat satu sama lain,namun tidak sampai ke kegitan berikutnya hanya saling mencium satu sama lain.

Mau ngakak tapi gimana yaa pertama kalinya gua bikin cerita gini, sebenarnya ini cuman iseng iseng aja sih soalnya sekarang banyak banget yang suka bxb dan gua pengen bikin juga.

See you guys....

KEVIN & ANGGA [ BXB ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang