5. fakta dibalik pernikahan

115 9 0
                                    

Aku lelah terus mencintai
Hingga lupa rasanya
Dicintai

Ghina naffia Aulia

~

~~
Pov ghina

" apa maksud dari perkataan mu ghina ?" Tanya addrica kepada ku dengan tatapan penuh penyelidikan

Entah kondisi hati ku saat ini sungguh hancur, ketika aku harus menerima kenyataan bahwa suami ku memiliki kekasih jauh sebelum menikah dengan ku, aku sudah berusaha melupakan cinta lama ku demi menumbuhkan cinta untuk nya tapi perjuangan ku sia-sia

Setelah aku mengantarkan rantang ke kantor addrica seseorang menahan ku sebelum aku benar-benar keluar dari kantor tersebut, ia menjelaskan dengan ku siapa wanita yang aku temui di ruangan addrica tersebut

Flashback on

Aku melangkah kaki kasar dengan cepat aku ingin kembali kerumah dan menangis

" Mbak tunggu " cegah seseorang kepada ku

" Maaf saya buru - buru " elak ku untuk tidak berlama-lama disini rasanya dadaku sesak aku tak bisa bernafas dengan baik

" Aku ingin mengatakan sesuatu kepada mu, berikanlah aku sedikit waktu untuk menjelaskan apa yang ingin aku sampai kan mbak " jelas nya, aku mengerutkan keningnya apa maksud dari semua ucapan nya ini, penjelasan apa yang ingin ia berikan kepada ku sebenarnya

" Maaf saya tidak bisa, dan saya tidak tertarik mendengar penjelasan kamu mengenai apapun itu " putus ku, ingin segera meninggalkan tempat ini

" Walaupun itu masalah wanita yang berada di dalam ruangan pak Gus ?" Ceplos wanita itu, aku tersentak kaget entah apa yang dia ketahui mengenai addrica dan wanita itu

" Maaf, rasa nya sudah cukup drama hari ini, saya tidak ingin menambahkannya kalau pun bisa saya hanya ingin mengurangi nya saja, dan siapa kamu yang berusaha menjelaskan kepada saya siapa wanita itu? " Tegas ku menatap nya tajam

" Setidaknya dengarkan penjelasan ini sedikit saja " mohon nya kepada ku, aku seperti nya tidak akan bisa pergi sebelum aku memberikan telinga ku untuk mendengarkan penjelasannya

" Baiklah jelaskan apa yang ingin kau jelaskan " putus ku dan ia terlihat begitu senang

" bisa kita menyingkir dari sini, saya tidak ingin seluruh kantor mengetahui apa yang saya bicarakan kepada anda dan menjadi lelucon orang disini " ujar nya, aku mengikuti saran nya untuk menyingkir, benar kata nya ini bisa menjadi gunjingan orang disini bila kami membicarakan nya disini

" Katakan apa yang ingin kamu sampaikan " ucap ku ketika kami sudah menyingkir agak jauh dari tempat semula

" Nama saya Kamila Andini, saya adalah pegawai bagian pemeriksaan disini, saya mengetahui semua yang tejadi dalam hidupmu, mungkin terdengar aneh sebab aku orang asing yang tidak tau apapun tapi itu salah, sedikit atau banyak nya cerita mengaitkan aku walau hanya seujung kuku "

" Jelaskan langsung pada intinya jangan berbelit " tegas ku yang mulai rungsing dengan penjelasan nya

" Saya adalah wanita yang mencintai suami mu secara diam jauh sebelum dia mengenal Syafa Dan menjadikan Syafa sebagai kekasih nya bahkan jauh sebelum kau menjadi istrinya " jelas nya aku terkejut, sebenarnya berapa banyak wanita yang mencintai rica ? mengapa begitu banyak wanita yang mencintai nya ?

" Mungkin terdengar aneh tapi itulah kenyataannya, aku memendamnya selama bertahun-tahun, aku tidak berharap untuk mendapatkan balasan atas perasaan yang ku miliki ini, tapi aku tak ingin kau menjadi wanita yang merasakan sakit ketika harus mencintai Dengan sebelah tangan, aku ingin membantu mu dan mendukung mu dalam segala hal untuk meraih cinta Gus untuk mu, melihat Gus bahagia itu adalah kebahagiaan untuk ku dan aku mempercayai itu kepada mu " lanjut nya lagi

" Syafa menjadi kekasih Gus tepat 2 tahun yang lalu, pada saat itu Syafa fikir Gus adalah lelaki yang sempurna dan sangat jarang di temukan ternyata sama hal nya seperti kebanyakan lelaki, mempunyai banyak wanita demi memuaskan nafsu yang mengatasnamakan cinta "

Aku hanya bisa diam dengan semua penjelasan nya atau yang bisa dibilang cemohan nya terhadap rica karena sesungguhnya aku hanya lah orang asing yang secara tiba-tiba hadir dalam hidup nya

" Syafa saat ini sedang mempertanyakan tentang hubungannya selama ini, ia membutuhkan kepastian dari Gus mengenai janji yang sellau Gus utarakan padanya, semua rencana yang Gus lakukan semua bisa tercapai berkat bantuan Fikri, semua berjalan lancar selama satu tahun belakangan ini, mbak aku hanya ingin kau tau tentang apa yang Gus lakukan dibelakang mu selama ini, ia mencintai Syafa tapi dia menginginkanmu untuk kebahagiaan keluarga nya, mbak aku ingin kau mencari titik terang dari masalah yang kini menerpa mu, Syafa baik namun dia sedikit egois dan aku tau kau juga baik tapi kau terlalu lugu untuk bisa memperjelas semua ini "

" Apa maksudmu ? Aku tidak bisa diandalkan begitu ? Kau bisa mengatakan semua nya tapi jangan menyindir ku dengan penjelasan yang mengandung rasa duka, aku tidak seperti yang kau pikirkan, dan ya aku bisa mencari titik terang sendiri tanpa harus ikut campur tanggal mu, terima kasih kau sudah memberi tau semua nya,dan sekarang cukup untuk ikut campur urusan ku karena apapun alasan mu aku tidak akan pernah memahami itu " tutup ku kemudian meninggalkan nya, rasa nya tak kuasa mengatakan itu tapi harus ku lakukan jika tidak dia akan terus berfikir bahwa aku selugu itu

" Syafa akan menemui keluarga rica nanti dan bila itu terjadi aku hanya akan menunggu kabar, kabar perpisahan mu atau kabar persatuan Syafa dan Gus aku menunggu saat-saat dimana semua melepas gusstama dan saat itu rasa sakit yang ku alami akan sembu, tuhan adil dan aku tau itu " teriak nya disepanjang jalan aku meninggalkan kantor, betapa sakitnya hatiku ketika harus mendengar semua penuturan yang  terasa  menyedihkan untuk ku sendiri, aku mengasihani diri yang terlalu naif dengan cinta ini

Flashback off

" Ghina " sentak rica menyadarkan ku dari semua kejadian itu

Air mata ku tak kuasa menahan semua itu, aku menangis dihadapan nya, terlihat bodoh tapi tak bisa ku tahan lagi

" Hiks hiks hiks " aku menangis dengan menutup wajah aku malu dilihat semua orang yang ada disini

" Ghina kenapa kamu menangis "  rica terlihat cemas namun aku tak menghiraukan itu

" ghina kamu dengar saya kan ?" Tanya rica kembali, aku menghapus air mata yang jatuh secar tiba-tiba ini, jangan jadi bodoh ghina hanya karena masalah cinta saja, abi sedang berjuang disana

" Aku tidak menangis sedikit terharu saja " elak ku menghapus air mata yang masih tersisa, terlihat raut wajah bingung milik rica terlihat aneh, tadi nangis sekarang malah sok kuat emang dasar aku

" Kamu ngak jelas banget deh ghina " ungkap nya

" Ngak nanya " celetuk ku

" Kenapa kamu ngak kabarin aku masalah Abi ghina ? Kamu malah bersama Adan " cecar nya

" Mau aku kasih tau juga kamu pasti sibuk sama wanita itu kan mas " sindir ku

" Jangan ngaco deh ghina "

" Kan sudah aku bilang mas, aku sudah tau semua nya ngak usah kamu tutupi lagi semua sudah jelas dan aku tidak ingin mengerti lagi "

" Apa yang kau ketahui ghina, itu pasti omong kosong mu "

" Apa ? Mas kau ?"

" Usttt ini rumah sakit, aku tidak ingin buat keributan dengan mu disini, lupakan itu sejenak lalu kembali lah kesana pasti keluarga menunggu kita " putus nya menarik tanganku kembali ke depan ruang operasi tempat Abi dirawat

' mengapa kau begitu sulit untuk ku gapai, sehingga aku harus jatuh berulang kali namun sia sia, kapan kisah cinta ku terbalas, satu tahun bersamamu ternyata tak cukup mengoyah kan hatimu untuk mencintai ku ' batin ku disepanjang jalan dia menarik ku

Relung Hatiku♥️ Ending Where stories live. Discover now