pemandangan disawa dipagi hari

5 2 0
                                    

Bab 1 tentang pemandangan di pagi hari

      Pada suatu hari  pemandangan disawa sangat indah dan banyak burung yang berterbangan di langit-langit  pemandangan yang sangat sejuk dan dingin dan embun diapagi hari sangan lh tebal rumput-rumput sangatlah indah dan bunga yang mekar di pagi hari burung banyak yang mencari makan Dan banyak bersuara suara yang merdu cantik dan burungnya warna-warni sinar matahari pagi sangat bagus pemandangan di pagi hari sangatlah indah dengan membunuh di pagi hari yang sangat tebal dan rumput-rumput yang segar burung-burung yang banyak matahari yang bulat sinarnya yang terang dan pohon-pohon banyak yang kedinginan sehingga padi-padi pun tumbuh dengan subur dan sehat dan tidak lama lagi akan dipanen dan ada ibu-ibu dan bapak-bapak tetanggan saudara-saudaranya pergi ke kebunnya di pagi hari dan bapak itu saya tawari makan dan tidak mau karena bapak itu sudah sibuk mau pergi ke ladangnya dia mau mengecek lajangnya apakah sehat segar dan tentu sangat segar karena di pagi hari tanaman padi-pagi bunga kena sinar matahari dan embun di pagi hari hewan-hewan yang memakani madu bunga dan laba-laba yang banyak sekian dan terima kasih assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Bab 2 tanggal tanggal 14 Agustus pagi-pagi akan siap dipanen.

Hari ini kami akan memanen padi di sawah yang sangat banyak dan segar-segar semoga mencapai target dan padi bisa bisa dikelola yang baik dan mencapai kualitas yang tinggi setelah kami memanen padi di pagi hari ada seorang bapak-bapak yang akan memanen padinya juga dan bapak itu membawa  10 karung dan bapak itu berkata semoga pagi saya mencapai targetnya dan saya ucapkan amin dan habis itu bapak itu pergi ke kebunnya dan saya di sini bersama istri saya anak-anak saya dan keluarga saya dan setelah saya memanen padi ada segerombolan gajah di pinggir ladang saya di dalam hutan yang lebat ataupun hutan rimba dan terdengar suaranya yang sangat besar-besar gayanya dan dia menjerit-jerit tak ada apakah dia di sana dan ternyata gajah itu sedang kelaparan dan dia memakannya pisang-pisang hutan yang ada di dalam hutan dan dia menjadi tidak kelaparan lagi dia sudah kenyang Dan dia beranjak pergi dari dekat ladang saya dia menuju ke hutan pedalaman yang sangatlah sekali dan seekor anak gajah ketinggalan saya selamatkan saya usir menuju ke arah bobonannya dan berhasilnya anak gajahnya bertemu keluarganya dan induk gajah merasa bersalah karena sudah meninggalkan anaknya dan untuk bekerja seperti berterima kasih kepada saya dan sudah anak gajah bertemu keluarganya saya berangkat pergi lagi ke kebun saya dan begitu kembali kayak ada menabrak burung-burung yang berterbangan dan lebah-lebah yang sangat banyak dan ternyata di atas pohon ada sarang lebah yang sangat besar dan sangat banyak saya terus jalan menuju ladang saya dan saya kembali melanjutkan panen padi setelah saya siap memanen padi pun saya kumpulkan di pinggir jalan supaya nanti delman mengangkat  padi itu tadi sudah di jalan saya menuju pulang arah ke rumah saya dan saya sudah sampai di rumah tok tok assalamualaikum dan anak saya mengucapkan salam waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh sekian cerita saya sampai di sini saja wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

pemandangan disawa suatu pagi hariTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang