Who?

133 12 6
                                    

Hari libur Chuseok yang datang setiap bulan September, dan kebetulan bertepatan dengan perayaan ulangtahun kampus yang ke 28 tahun, membuat pihak kampus menyelenggarakan berbagai pesta dan perayaan. Kampus menjadwalkan pesta di hari pertama para mahasiswa masuk setelah satu Minggu mereka libur. Dan hari ini adalah hari pertama para mahasiswa libur

Tidak ada yang melakukan atau pergi kemanapun sekarang, mereka lebih memilih menikmati waktu mereka dengan keluarga mereka masing-masing. Seperti Seonghwa sekarang, ia tengah bersama ibunya untuk membuat sebuah makanan khas Korea yakni kimchi yang di sukai banyak orang

Memang ibu Seonghwa lebih memilih membuatnya langsung daripada membeli yang paketan, rasanya berbeda kata sang ibu, jadi lebih memilih untuk membuatnya sendiri saja, dan di temani oleh Seonghwa yang memang akhir-akhir ini gemar memasak

"Seonghwa, ada paket untukmu."

Mendengar panggilan dari ayahnya, Seonghwa pun langsung mencuci tangannya dan membuka paketnya. Tapi ini aneh. Dia tidak memesan apapun lewat online, dan tidak ada nama pengirimnya di kotaknya. Tapi karena ia penasaran, ia bukalah kotak itu dan menemukan sebuah kertas seperti surat juga sebuah kotak kecil berwarna merah

~~~~~~~~~~~~~~

To. Park Seonghwa
From. Who?

Bersiaplah, sebentar lagi kau akan tahu siapa mereka
Jangan lupa pakai cincin yang ada di kotak itu dan jauhi mereka. Jangan lupakan lindungi adik-adikmu

~~~~~~~~~~~~~~~

"Siapa pengirim surat ini?" Lalu ia membuka kotak kecil yang berisi cincin dengan batu berlian berwarna merah, yang ia tebak harganya sangat mahal. "Tapi, siapa yang dia maksud 'mereka'?"

"Ada apa sayang? Kau membeli apa?"

Mendengar suara ayahnya, Seonghwa langsung berbalik dan mengembalikan cincin itu ke kotaknya. "Hanya barang kecil ayah. Aku akan simpan ini dulu di atas, permisi." Setelahnya ia berlari menuju kamarnya dan mengirimkan potret cincin itu ke Hongjoong

•••

"Tebakan mu benar, San."

San langsung menoleh pada Hongjoong yang menunjukkan ponselnya

"Mereka sudah melangkah lebih dulu. Seonghwa mengirimkan ini padaku." Lanjut Hongjoong berucap pada yang lain

"Lantas, bagaimana kita akan bergerak?" Tanya Jihoon yang sibuk bermain game dengan dua anak buahnya alias Haruto dan Junghwan

"Kita tunggu saja perintah dari Elder. Jangan bertindak gegabah." Jawab San seraya menjalankan bidak catur yang ia mainkan bersama seorang alpha muda penjaga penjara, Na Jaemin

"Omong-omong, bagaimana keadaan di penjara Jaemin? Apakah semuanya baik-baik saja? Aku dengar dia memberontak kemarin." Tanya Jeongin yang baru datang dari kamarnya langsung bertanya

Jaemin mengangguk. "Ya, sedikit menyusahkan. Apalagi tenaganya tidak main-main. Langsung saja aku suntik obat bius agar dia pingsan sekalian. Bahkan beberapa kali dia mencoba membunuhku, tapi dia tidak akan bisa."

"Tentu saja. Dia mencintaimu, bagaimana bisa dia membunuhmu." Timpal Choi Jongho yang sedang mengerjakan tugas dari dosennya, yang deadline-nya sepuluh hari lagi. Tapi karena Jongho ini rajin, jadi ia kerjakan sekarang, daripada ia harus mengerjakannya sementara pack terjadi masalah

𝐖𝐎𝐋𝐅𝐆𝐀𝐍𝐆 [𝑨𝑻𝑬𝑬𝒁]Where stories live. Discover now