Prolog

3 0 0
                                    

⚠️DISCLAIMER⚠️

Cerita ini merupakan karya fiksi. Apabila ada kesamaan nama tokoh, latar, maupun alur cerita, mohon dimaafkan karena itu merupakan sebuah bentuk ketidaksengajaan.

***

Pernah mendengar sebuah mitos yang mengatakan bahwa di malam 1 Suro kita tidak boleh keluar rumah? Jika iya, konon katanya sih kita bisa celaka atau mendapatkan musibah.

Nayyar tidak pernah percaya akan takhayul seperti itu. Selagi berhati-hati kita akan tetap aman. Namun atas semua kejadian di malam ini, entah mengapa hatinya menjadi sedikit percaya.

Pria itu menatap rembulan malam yang sinarnya mulai memudar seolah akan menghilang.

"Jika bulan itu adalah bentuk representasi dari diriku saat ini, maka itu adalah benar adanya. Sayang, aku bukan bulan. Aku adalah bintang. Bulan-nya itu kamu, Nara. Kamu tidak akan pergi menghilang seperti bulan di malam ini, kan?"

Dia terus bergumam di dalam hati. Pikirannya sedikit kacau jika mengingat sang kekasih yang terbaring lemas di atas kasur. Semua salahnya. Andai saja dia tidak mengajak Nara pergi larut malam seperti ini.

Sebenarnya, pemandangan langit di atas rooftop rumah sakit pada malam ini sangatlag indah. Tapi bulan di atas sana... Ah, sudahlah.

"Nay, Nara ...."

Suara gemetar itu membuat Nayyar berbalik badan dengan sangat cepat. Dilihatnya dua sahabat Nara dengan mata mereka yang berkaca-kaca seperti orang baru saja menangis.

Nayyar berjalan cepat mendekati keduanya. "Nara kenapa?" tanya pria itu dengan panik.

Nadi menelan salivanya dan menatap sendu ke arah Nayyar. "Kata Dokter, Nara-"

"Iya, Nara kenapa?" potong Nayyar dengan cepat. Belum sempat mereka menjawab, pria itu segera berlari menuju tangga darurat dan turun dari atas rooftop.

Aku takut, Ra. Aku nggak bisa dan nggak mau kehilangan kamu.

Tapi jika memang harus seperti itu, tolong maafkan aku. Jangan taruh dendam padaku di dalam hatimu atas segala hal yang sudah terjadi.

***

Cukup prolog singkat saja dulu untuk menyambut kehadiran karyaku yang baru ini. Aku harap kalian bisa menerima dan menyukainya. Sebagaimana aku menyukai tokoh-tokoh yang ada di dalamnya.

Agar tidak tertinggal apa pun, silakan follow sosial media aku di bawah ini :
Tiktok : scftrianii
Instagram : wattpad.scftriani

Bulan Tanpa BinarWhere stories live. Discover now