Part 1

6 1 1
                                    

Hai semua!!
Aku bikin cerita baru nih, insyaallah kali ini aku bakal tulis ceritanya sampai selesai.

Maafin ya kalo banyak typo atau ada kesalahan kata, karena aku masih belajar 🥰


   ˜”*°•.˜”*°• °*”˜.•°*”˜

Seorang gadis sedang asyik bermain ponsel, larut dalam guliran layar yang menunjukkan sebuah sosial media.
hingga ketika ia melihat salah satu story instagram milik seseorang yang entah kenapa membuatnya tertarik untuk berkomentar pada story tersebut.


"Coconut island? Jadi inget dulu sering kesini sekeluarga, tapi sekarang udah ga bisa hehe". Gumamnya

Tanpa sadar ia mengomentari postingan tersebut "ihh mau" Ujarnya.

Si pemilik akun membalas "Mau apa?". Gadis itu kembali membalas "ituu, pantaiwk".

"Sini susul, anak2 juga mau ngecamp" Ajak si pemilik akun.

"Dodoll, yakali dadakan ntar aja ah kapan kapan hehehe" Jawab sang gadis.


Mereka terus berbalas pesan, larut dalam obrolan bahkan memiliki rencana untuk pergi ke pantai bersama. sang gadis yang dikenal cuek terhadap orang yang baru dikenal, kali ini lain sifatnya terlampau hangat nyaman dan ekspresi nya begitu bahagia.


Dan obrolan itu beralih ke aplikasi whatsapp yang cukup pribadi, ini pertama kalinya gadis itu meminta nomor ponsel seorang lelaki yg baru dikenalnya.

Nama gadis itu Shylva, Shylvania Arabella gadis yang berpenampilan sederhana apapun yang ia pakai tergantung pada kenyamanannya. Gadis yang terlihat cuek jutek jika pada orang yang belum dikenalnya.

Memiliki hobby menyanyi, membaca wattpad, menyukai pantai, menyukai senja, menyukai kupu kupu, serta sosok yang sangat suka mencoba hal baru.

             
                     ˜”*°•.˜”*°•°*”˜.•°*”˜

Dilain tempat, tepatnya di tepi pantai seorang pria baru saja mematikan layar ponselnya sambil tersenyum samar. Kemudian mengapit sebatang rokok ditangannya lalu mulai menyalakan korek api.


Tiba-tiba terasa tepukan di bahunya "Kenapa far?" Tanya orang itu.


"Nothing" Jawab si pria sambil memandang lurus hamparan pantai didepannya.


Orang itu berdecak "ck, lo fikir gua ga liat tadi ekspresi muka lo gimana? Faries kita yang muka tembok ini tiba-tiba senyum walaupun cuma sedikit"

Pria bernama faries itu melirik sinis temannya "Apaan sih, muka gua gini aja daritadi ga usah ngada ngada deh" Ujarnya.


Satu pria menghampiri mereka. "Iz, far, anak anak udah selesai bikin makan, skuy kita makan!" Ajaknya pada Faaiz dan Faries


Faaiz mendengus kesal "Ah lo dateng di waktu yang ga tepat, gua lagi mencari tau sesuatu padahal" Ucapnya


"Alah lo fikir judul lagu fiersa besari? Waktu yang salah? Nyari tau apaan sih emang? Hantu?" Sahut pria bernama Natha.


"Ini si tembok tadi senyum senyum anjir" Heboh faaiz.


Dengan raut ketakutan Natha bertanya. "Hah? Kesurupan dia? Duh sorry gua gatau kalo lo lagi berusaha nyari tau setan yang masuk ke faries" Ujarnya sambil melirik kanan dan kiri dengan panik


Bughh..

Faries yang kesal menendang kaki Natha, enak saja dikatain kesurupan masa dia yang ganteng baik dan rajin ibadah ini dimasukin setan? Setan aja takut kali sama dia! Daripada meladeni kedua temannya yang bikin sakit kepala lebih baik ia pergi dari sana dan menghampiri temannya yang lain untuk makan.


"Woy tembok, sakit nih kaki gue main pergi aja" Teriak Natha


Faaiz tak kuat menahan tawa, sambil memegangi perutnya ia berkata "Hahahaha mampus! gua aja gaada bilang faries kesurupan anjir"

"Udahlah lesgow kita makan" Sambung Faaiz.



Hai semua! Kenalin aku ceyaa
Cerita ini aku tulis untuk mengabadikan seseorang yang sekarang sudah asing denganku. Jangan lupa vote dan komen ya!!
Love u all!! <3

ZeffariesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang