unpleasant

45 4 0
                                    

Tepat pada hari ini, tanggal tiga Mei, kasus penghilangan nyawa yang melibatkan Junseok dan beberapa anak muda lainnya, telah di tutup atas permintaan keluarga. Tidak ada yang tahu alasan mengapa kasus ini tiba-tiba di tutup oleh pihak keluarga, tapi yang jelas akibat dari kejadian ini sedikit mengganggu

Pemuda bernama Park Junmin itu, telah masuk dan memberontak di dalam rumah beberapa orang warga pack, mengakibatkan beberapa dari mereka mengalami kerugian besar akibat tempat tinggalnya telah dirusak

Kini, pemuda tersebut telah sampai di tempat paling luas di dalam pack. Yaitu rumah para pemegang kuasa, dan dirinya berdiri di depan gerbang rumah yang berwarna putih itu. Tapi untungnya sebelum pemuda itu bergerak, Hunter sudah bersiap-siap dan menangkapnya, dibantu dengan Jaemin dan Hwanwoong yang tenaganya jauh lebih besar daripada Junmin sendiri, dan menjebloskannya ke dalam penjara

Sebelumnya, setelah mendengar berita bahwa kasus ini tiba-tiba di tutup, mereka sudah memiliki ancang-ancang untuk melindungi tempat mereka, termasuk meminta para warga untuk berlindung ke tempat aman, sehingga rumah-rumah yang telah di rusak, rusak dalam keadaan kosong

San juga segera meminta beberapa penjaga untuk memperketat penjagaan di rumah keluarga Kim, karena target utama dari Park Junmin adalah orang yang kini bersembunyi bersama Junseok di dalam kediaman kelurga Choi, Kim Minjae. San memerintahkan Junseok untuk menjaga Minjae dengan aman di dalam kediamannya yang berada jauh di dalam rumah utama keluarga Choi.

Mata Junmin menatap tajam Hunter yang sedang berdiri dengan tersenyum licik padanya. Tangannya memegang besi panjang yang dingin itu sembari mencoba untuk melepaskannya. Suara gemerincing yang dihasilkan oleh rantai yang mengikat kedua pergelangan tangannya dan kakinya, membuat telinganya terasa sakit mendengarnya

"Park Junmin, itu namamu kan?" Pertanyaan yang tidak ada artinya bagi Junmin hingga pemuda tersebut meludah, untungnya refleks Hunter cukup baik sehingga ia mundur lebih dulu sebelum cairan mulut itu mengenai kakinya. "Kau ini, sikapmu sangat buruk. Dengarkan aku, selama aku masih hidup, tidak ada yang bisa mengambil Minjae dariku. Camkan itu baik-baik."

Kemudian Hunter berbalik dan melangkahkan kakinya pergi dari sana, mengabaikan teriakan Junmin yang memanggilnya dengan marah. Kakinya melangkah menjauh dari penjara itu menuju ke kediaman keluarga Choi yang jaraknya tidak jauh dari penjara bawah tanah yang di jaga oleh Jaemin

Di dalam penjara sana, dengan tangannya yang masih mencengkram besi dingin itu dengan kuat, mencoba mengerahkan seluruh kekuatannya tapi semua usahanya sia-sia. Dirinya tidak bisa membuka penjara ini dengan kekuatan yang tertinggal di tubuhnya

"Penjara ini di rancang memang untuk orang sepertimu, dan sepertinya penjara ini benar-benar berhasil."

Junmin pun menolehkan kepalanya kearah seseorang yang memakai jubah serba hitam dengan penutup kepala, membuatnya tidak bisa melihat dengan jelas wajah dari orang yang berbicara. Tiba-tiba orang itu melemparkan sebuah benda keras yang terkena tepat diatas kepalanya

Sebuah kompas.

"Harta benda keluarga Xiao, yang paling lemah."

Kening Junmin berkerut ketika melihat benda yang sedikit familiar di matanya. Ia tidak pernah melihat benda ini secara langsung kecuali hari ini, tapi ia pernah melihatnya di buku peninggalan kedua orangtuanya. Buku catatan senjata yang harus ia kumpulkan, dan benda ini adalah salah satunya

Junmin melirik orang tersebut dengan rasa curiga. Jika orang itu ingin mengurungnya, mengapa ia memberikan kompas kecil ini padanya?

"Jangan salah, aku tidak akan menyelamatkanmu sama sekali." Dengan suaranya yang berat, ia melanjutkan, "Aku hanya menjalankan perintah dari Elder untuk memberikan benda yang sudah tidak berguna lagi itu padamu. Katanya, harus dikembalikan pada pemilik aslinya."

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 02 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

𝐖𝐎𝐋𝐅𝐆𝐀𝐍𝐆 [𝑨𝑻𝑬𝑬𝒁]Where stories live. Discover now