Chapter 2

123 40 41
                                    


Author Point Of View On

"Udah kali pegangan nya kayak mau nyebrang aja. "Goda Mami Wulan ke Marven.

"Ehm... Mami ini kayak ga pernah muda, aja liat tuh Marven pipinya jadi merah gitu"sahut Daddy Mario ke sang istri

Membuat dua remaja yang berdiri sambil ber pegangang tangan itu langsung melepaskan genggam tangannya.

"Pasti kamu sengaja kan pegang tanganku lama-lama "

"Ngga ya, kamu kali yang mau pegang tanganku." Jawab Maven yang terlihat cuek padahal dia tertarik dengan remaja didepannya.

" Jawab Maven yang terlihat cuek padahal dia tertarik dengan remaja didepannya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Sial!! Kenapa dia terlihat lucu dan mengemaskan, beda banget sama tadi." batin Marven yang masih memperhatikan tingkah Kana yang mengerutu kesal.

Acara makan malam pun berjalan lancar tanpa gangguan mereka menikmati makanan sembari mengobrol santai.

"Kana kamu kuliah dimana nak?"tanya Paman Mario kepada Kana.

"Wanjaai's Univercity Paman"jawab Kana sopan

Marven yang melihat itupun tersenyum hangat, Bagaimana bisa anak motor yang berandalan suka ngegas dan kebut- kebutan di jalanan bisa bersikap lemah lembut dan sopan terhadap orang tua.
Saat Marven tengah asik memperhatikan tingkah laku Kana, Mama Kana pun tersenyum senang, karena sepertinya Marven tertarik dengan Kana.

"Nak Marven, kenapa senyum-senyum gitu liat Kananya."goda Mama Kana.

"Em.. ngga Tante saya tidak liatin kana."ucap Marven yang tengah salah tingkah karena kepergok Mamanya Kana.

Kana yang tengah asik mengobrol santai bersama Daddy Mario pun bingung, karna melihat Marven yang tengah gugup dan Mamanya Kana yang tertawa, melihat hal itu Kana menarik lengan Marven untuk menjauh dari sana, Kana pun langsung mengajak Marven ke halaman belakang rumahnya. Sang Mama yang melihat itupun sempat berteriak kepada Kana.

"Eh!! Itu nak Marven mau di ajak kemana sayang?"tanya Mama Kana.

"Kana ada urusan penting Maa sama Marven."

"Kamu ngga bohong kan sayang?"

"Ngga Maa, kalo Mama ga percaya tanya aja sama Marven."

"Iyaa kan ven." ucap kana sambil melirik Marven dengan mata tajamnya.

"Iya Tante, Aku sama Kana ngobrol bentar ya Tan?"

"Yaudah hati- hati ya Marven, Awasin Kana ya ven, takutnya nanti dia tantrum, bisa ngalahin singa betina kalo Kana tantrum." Kekeh Mama Kana.

"Iya Tante."

Setelah di halaman belakang rumahnya, Kana pun langsung melepaskan genggaman tangannya dilengan Marven. 

"Gue minta kamu rahasiain soal tadi, yang aku ikut balapan liar sama nabrak mobil kamu ke Papa sama Mama aku."

"Kalo aku ga mau, gimana!"

"Aku paksa."

Marven tersenyum jail sambil menatap kana dari atas ke bawah yang membuat kana bergidik ngeri karena tatapan Marven yang terlihat mesum.

"Mama Marven mau apa-apain Kana ini!!"Teriak Kana karena takut marven berbuat macam- macam terhadapnya. 

Marven yang melihat Kana berteriak itupun langsung panik dan menarik tangan Kana sampai Kana oleng dan terjatuh diatasnya.

"Akh..."

"Cup....."

Bibir penuh Kana bertemu bibir tipis Marven, Mama,Papa,Tuan Mario dan Nyonya Wulan yang melihat adegan tersebut pun langsung kaget. Hingga teriakan Mama Kana.

"GABRIEL AKANA LEOPARD "

Kana yang kaget langsung bangun dari atas tubuh Marven,  sambil menjelaskan bahwa yang tadi Mama nya lihat tidak seperti yang terlihat.

"Maa kana bisa jelasin, tadi itu tangan kana ditarik Marven terus aku ngga sengaja jatuh."

"Iya Tante, kejadian nya seperti itu. "sambung Marven .

"Kalian berdua ini baru juga dijodohin, Malah udah main cium-cium aja." ucap Mama Kana yang langsung membuat kana berteriak

"APA!! DIJODOHIN SAMA DIA, Kana  ngga mau ya Maa."Teriak Kana kesal.

"Kana juga udah punya pacar Maa, Namanya Gina dia cantik sekali."

"Sayang, ini semua juga buat kebaikan kamu."

"POKOKNYA KANA GA MAU DIJODOHIN TITIK!"Kana berlari sambil menghentak- hentakkan kakinya karna kesal.

"Kana dengerin Mama dulu nak, Papa lakuin ini karena tau Marven bisa jagain kamu."

" Hiks... Kana ngga mau Maa."

Author Point Of View Off

LEADER CUTEWhere stories live. Discover now