Sebuah Sajak Untuk Masa Depan
Sajak ini kutujukan kepada siapapun yang menemukan diriku di masa depan kelak
Yang menyatakan rasa cinta terdalam tanpa adanya keraguan
Dan dengan keberanian penuh mengajukan diri untuk,
Menemaniku sampai akhir hidup dengan kesetiaan
Maka saat hari itu tiba, tiada kata yang bisa kukatakan
Ketika hatiku kembali hangat, aku tak bisa berkata apa
Selain terima kasih
Ketika suatu saat bertemu, dan menatapku dengan perasaan yang dalam
Maka aku akan memandang dengan rasa hormat
Aku selalu berpikir bahwa aku tak akan pernah bertemu siapapun
Aku telah berusaha untuk menjadi yang terbaik
Namun jika ternyata ini tak berhasil, maka maafkanlah
Aku akan selalu terus berusaha
Dengan segala kekuranganku, dari hatiku yang terdalam, aku mengucapkan maaf
YOU ARE READING
Budak dalam Sebuah Garis Takdir [END]
PoetryPerjalananku belum selesai, walau perahu sesekali menepi. Tidak jarang orang ingin menduduki, tetapi takdir selalu berbalik. Dari sudut dermaga itu, aku merintih luka-lukaku sendiri. Aku tidak akan percaya takdir, sebelum nasib hidupku mereka tangis...
![Budak dalam Sebuah Garis Takdir [END]](https://img.wattpad.com/cover/340015533-64-k657928.jpg)