Chapter 27!

857 109 5
                                    


"Itu tidak mungkin"jawab Jaehyun.

"Kenapa memangnya?" Tanya Mark penasaran. Jaehyun tidak langsung menjawab ia malah menyuruh Kun untuk menjawab pertanyaan Mark.

Kun pun mengerti. "Sebenarnya tuan Taeyong mempunyai mate" semua orang terkejut termasuk juga dengan renjun, ia kira Taeyong belum punya mate karena ia menginginkan Mark walaupun bukan karena suka dan juga renjun.

Kalau begitu, dimana mate Taeyong sekarang?

"Setahu saya, mate tuan Taeyong masih hidup tapi tak ada yang tahu dimana. Sebelumnya tuan taeyong memang sangat mencintai mate-nya, tapi sesuatu terjadi saat itu membuat tuan Taeyong murka."

"Kejadian apa?" Jungwoo dan juga lainnya malah makin penasaran.

Kun melirik tuannya itu, jaehyun memberikan kode mengangguk-anggukkan kepalanya memberikan izin.

"Mate tuan Taeyong malah menyukai tuan jaehyun dan itu yang membuat tuan Taeyong main membenci tuan jaehyun"

Semua orang melirik jaehyun yang sekarang mala menatap Mark. Jaehyun juga sebenarnya tak tau kenapa mate Taeyong malah menyukai hanya karena dulu di pernah menolongnya.

Mark diam beberapa saat, "terus kamu tahu, dia suka kamu?" Tanya Mark sedikit terbawa suasana.

Jaehyun tersenyum, "tidak"jawabnya.

"Aku tau itu pun dari taeyong yang mengatakannya, lagi pula kalaupun aku tahu itu takkan membuatku balik menyukainya. "

"Seorang enigma hanya jatuh cinta sekali, itu takdirnya" Mark baru tau itu.

Untung saja dia yang menjadi mate sang enigma itu. Johnny melihat anaknya malah saling menatap dengan jaehyun, apa mereka tidak sadar kalau sekarang bukan hanya mereka yang ada disini?

"Kami tahu kalian memang sepasang mate, tapi bisakah kalian tidak saling memandang dengan penuh cinta seperti itu?, aku membencinya!" Ucap Renjun.

Mark tersenyum kecil "makanya cari mate-mu sana!" Suruh Mark. Renjun mendengus, dia kita mate-nya ada di pedagang yang bisa dicari.

Mereka tertawa mendengar rutukan renjun, tapi disisi lain yukhei kepikiran sesuatu.

"Ohh ya kun, siapa nama mate Taeyong?"

"Namanya Kim Yuna"



......



"Sayang.... "

"hm"

"kamu benar-benar akan pulang besok?" Mark mengangguk dalam pelukan mate-nya itu, sebenarnya ia sudah terlalu lama disini.

Belum lagi ayah dan juga adiknya juga sudah kembali beberapa hari yang lalu, sebenarnya Mark tadinya ingin pulang bersama tapi jaehyun menahannya agar lebih lama.

Jaehyun sebenarnya masih ingin bersama dengan Mark. "kenapa? Lagi pula kita masih bisa sering bertemu" tetap saja, bagi jaehyun itu kurang.

Buka tanpa alasan Mark harus pulang, karena ayahnya sudah mengatakan kalau kepemimpinan pack Howlers akan diturunkan kepadanya dalam waktu dekat.

Sebenarnya memang itu sudah rencana jauh-jauh hari Johnny, tapi banyak yang terjadi mengharuskan ia harus mengundurkan rencana itu.

Jaehyun juga tidak bisa mencegah itu, bagaimana pun mate-nya ini memang akan menjadi pemimpin pack sepertinya.

Jaehyun mencium pucuk rambut Mark, "baiklah, tapi.." Mark menatap jaehyun yang menjeda perkataannya.

"bisakah kita melakukannya malam ini?" Waja Mark langsung merona.

Ini bukan pertama kali tapi tetap saja rasanya seperti pertama kali. Mark mengangguk kecil sebagai Jawaban, jaehyun yang melihat tersenyum senang.

"Aku mencintaimu sayang"bisik jaehyun tepat ditelinga Mark.

"Aku juga mencintaimu enigma" balas Mark.







Bersambung—
Aku double up hehe

MATE [ JAEMARK] (END)Where stories live. Discover now