Prolog

127K 5K 51
                                    

Cinta... Cinta... Cinta...

mungkinkah ini cinta...?

Kurasa bukan... aku tak mungkin mencintai wanita yang baru kutemui...

Wanita yang tanpa sengaja merebut seluruh perhatianku....

Wanita yang dengan mudah membantuku melupakannya.....

Rasa ini hanya rasa kasihan... rasa tanggung jawab.... dan aku harap ini bukan perasaan lebih...

Aku lelah... aku lelah jika harus mencintai lagi.... aku lelah jika harus menenggelamkan diri di lubang yang sama....

–Renno Handoyo–

Cinta... Cinta... Cinta...

mungkinkah ini cinta...?

Kurasa bukan... aku tak mungkin mencintai Lelaki yang baru kutemui...

Lelaki yang hanya dengan melihat senyumannya akan mampu menggetarkan hatiku...

Lelaki pertama yang membuatku ingin merasakan indahnya cinta....

Lelaki yang sudah menyakiti dan menghancurrkan hidupku...

Jika ini benar-benar cinta... mungkinkah sesakit ini...?? mampukah aku bertahan untukknya...??

Bersediakah aku bersabar menunggunya...??

–Allea Ananta–

*Prolog

"Ness... nes... astaga.. sayang... Agghhrr..." Erangan Renno membangkitkan gairah setiap orang yang mendengarnya tidak terkecuali gadis yang saat ini sedang ditindihnya.

Masih dengan mencumbui gadis yang ada dibawahnya sesekali Renno tersenyum mendengar desahan gadis tersebut, "Astaga.. Suara kamu indah sekali.." kata Renno sambil memejamkan matanya menikmati detik demi detik percintaan panasnya.

"Astaga Sayang.. aku akan sampai..." Lagi-lagi Renno berggumam menikmati kenikmatan yang dirasakannya bersama orang yang selama ini sangat ia cintai. Akhirnya sampailah Renno di puncak kenikmatan tersebut.

Sambil terengah-engah dia tersungkur di sebelah wanita tersebut. Tanpa pikir panjang lagi Renno memeluk wanita tersebut, lalu menciumnya kembali. "Aku Sayang kamu Ness.." bisiknya penuh dengan kebahagiaan. Lalu diapun tertidur.

Tak menyadari betapa gadis yang dipeluknya tersebut menahan tangisnya sejak tadi karena kecewa dengan apa yang sudah dilakukan Renno, akhirnya gadis tersebut hanya bisa meneteskan air matanya tanpa mengeluarkan suara sedikitpun. Dibiarkannya Renno merengkuh tubuhnya, karena entah mengapa sejujurnya ia juga merasa nyaman Jika Renno Memeluknya....

Because It's You (The BadBoys #2)Where stories live. Discover now