bagian 1

147K 3.3K 65
                                    

"aaaahh sayang..... ak-aku .."

"aku apa huh.?"

"ja-jangan perh..main.. aaahhhh"

samar-samar terdengar suara percintaan dua insan yang saling beradu,membuai, menyentuh dan saling memuaskan.

tanpa mereka sadari bahwa kini ada seseorang yang tengah melangkah ke arah kamar yang kini tengah di penuhi dengan aroma percintaan yang hebat.

langkahnya semakin mendekat ke arah kamar yang pintunya tak tertutup sempurna, pakaian wanita yang tercecer di depan pintu memperjelas keadaan di dalam kamar sana.

saat pintu mulai terbuka disana, dibawah kungkungan seorang pria paruh baya, seorang wanita tengah telanjang dengan kemaluannya yang terisi penuh oleh kejantanan pria itu.

keringat membasahi seluruh permukaan kulit putihnya, matanya yang sayu terlihat menggairahkan sekaligus menjijikan.

Hatinya bagai diremas, disana akhirnya dia bisa melihat kenyataan bahwa wanita yang selama ini dia bangga-banggakan, dia jaga dan dia sayangi kini tengah bercinta dengan pria paruh baya yang tak lain adalah ayah kandungnya sendiri.

dia menyaksikan semuanya, lenguhannya, desahannya, kata sayangnya yang selalu dia ucapkan padanya kini telah dia ucapkan untuk pria yang kini tengah menumbuk kewanitaannya.

emosi yang beberapa jam dia tahan, kini seakan tak dapat dia tahan lagi, dengan sekuat tenaga dia menghempaskan pintu kayu yang ada di depannya.

Brakk

Damian Arya Wiguna, pria paruh baya yang masih tak ingin menyingkirkan tubuhnya dari atas tubuh Angela, yang tak lain kekasihnya itu mendongak.

Angela yang merasa kaget akan kedatangan seseorang, dia tak dapat melihat siapa yan g datang karena posisinya yang membelakangi pintu. berniat ingin merubah posisinya, namun damian menahannya dengan memasukan lagi kejantannya yang masih menegang.

"Ahhhh..."

Angela melenguh panjang karena kewanitaannya kembali di penuhi oleh kejantanan Damian yang besar.

"H-hai boy, long time no see." Damian berucap tanpa menghentikan hujamannya di kewanitaan Angela.

Gionino Arya wiguna yang akrab di panggil Gio hannya bisa berdiri mematung dengan emosi yang memenuhi dirinya.dia masih tidak percaya dengan semua yang dilihatnya saat ini.

awalnya dia tidak pernah percaya pada teman satu kampusnya yang selalu menyebut Angela adalah wanita jalang. bahkan ia akan menghajar siapapun yang berani mengatai kekasihnya itu yang bukan-bukan.

namun karena terlalu sering akhirnya Gio ingin membuktikan semua perkataan temannya, dan hasilnya adalah saat ini, di hadapannya terpampang jelas ayahnya Damian tengah bercinta dengan Angela kekasihnya.

"Ahhh"

"Arrggggghh"

lenguhan panjang yang sangat menjijikan di indra pendengarannya mengembalikan kesadarannya kembali.

Angela yang belum menyadari jika Gio-lah yang ada di ruangan itu masih terengah akibat percintaannya yang panjang dengan Damian.

saat Damian melepaskan penyatuannya barulah Angela bisa melihat orang yang kini tengah berdiri menonton adegan percintaannya yang panjang

Angela terlihat pucat, dia tak menyangka jika perbuatannya kali ini akan di ketahui oleh Gio kekasihnya. Angela tahu betul jika selama ini dia berhubungan dengan Damian yang notabenenya adalah ayah kandung Gio.

"Gi-gio... Kau,, ap.."

"Aku tau, aku tak seharusnya disini." jawabnya memotong ucapan yang keluar dari mulut kekasihnya itu. dengan begitu Gio berbalik arah dan meninggalkan Angela yang masih mematung di posisinya.

Gio melangkahkan kakinya dengan langkah lebarnya, kepalanya seakan ingin meledak karena ingatannya masih berputar pada kejadian beberapa menit yang lalu.

Damian sendiri keluar dari kamar mandinya dan menemukan Angela yang tengah menangis tersedu, sebetulnya Damian tahu betul hubungan Angela dengan Gio, namun keegoisannya lebih tinggi di bandingkan kepeduliannya terhadap Gio.

Gionino Arya Wiguna seorang mahasiswa ilmu ekonomi semester akhir adalah anak tunggal dari keluarga Wiguna.

Perawakannya yang tinggi, wajahnya yang rupawan memiliki mata hijau yang sangat tajam.

Gio merupakan keturunan inggris dan indonesia, ibunya adalah keturunan inggris asli, namun beliau meninggal saat melahirkan Gio kedunia.

yang mengakibatkan ayahnya Damian Arya Wiguna selalu membenci dirinya.

💔💔💔

Seminggu telah berlalu, Gio sudah melupakan semua tentang kejadian yang dia lihat di mansion ayahnya.

namun kehidupannya tak lagi sama, kini dia lebih tertutup dan semua perhatiannya teralihkan pada perkuliahan dan pekerjaannya.

Minggu depan adalah ujian yang akan menentukan kelulusannya dari universitas ternama di Australia, dan dia telah merencanakan untuk membuat sebuah bisnis bersama ketiga temannya, dan berjanji bahwa dirinya ingin hidup sendiri tanpa tergantung pada ayahnya lagi.

Semua rasa sakit yang ia rasa selama hidupnya tak pernah ia hiraukan asalkan ayahnya itu mau menganggapnya ada.

Tapi setelah kejadian menjijikan minggu lalu, Gio berpikir bawa percuma saja ia harus selalu mengalah atas semua yang di lakukan Damian terhadapnya.

Toh setelah berpuluh-puluh tahun pun, dirinya masih dianggap pembunuh ibunya sendiri.

Padahal anak mana yang ingin terlahir dengan membunuh ibunya sendiri.

Sungguh gio tidak pernah menginginkannya. Bahkan jika boleh ia meminta, ia ingin Tuhan mencabut nyawanya saja dan di gantikan dengan nyawa ibunya.

***







You'r PerfectTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang