Prolog

37 1 0
                                    

Kalian yang lahir tahun 90'an boleh berpanen banyak budaya asia. Memang saat kalian dan saya (oke, mulai sekarang disebut 'kita') remaja, film dramaseri asia sangat naik daun. Hal itu seiring dengan menyebar luasnya budaya asia Timur di negara kita. Say Hello anime jepang, drama korea, dan film seri Taiwan. Kita disini semua rela bangun sampai tengah malam untuk menonton dan menantikan kelanjutan kisahnya. Dan kita semua (terutama kaum hawa) terpesona dengan kemolekan paras lakonnya yang sangat oriental. Siaran radio berlomba-lomba mengumandangkan lagu berlirik mandarin, jepang, korea, membawa atmosfer romantis dan hangat bagi pendengar setianya.

Hei, mungkin kalian bukan penggemar fanatik film-film oriental tersebut. Tapi, perkenankan Aku bertanya. Adakah yang ingat sebuah drama seri jepang (dorama) berjudul Strawberry on the Shortcake yang dibintangi Kyoko Fukada dan Hideaki Takizawa? Dorama tersebut salah satu dorama yang 'mendewasakan' Aku. Yap, tepat sekali. Ada beberapa adegan seks di dalamnya; namun tentu saja tidak vulgar seperti apa yang ditampakkan di film-film dunia Barat. Tema film ini unik; yakni mengenai saudara tiri yang saling jatuh cinta. Ada komplemen dalam cerita, kontras yang mencolok, dan juga kisah cinta terlarang pastinya. Singkatnya, sondtrack dorama tersebut bukanlah lagu jepun yang terkenal mendayu-dayu, melankolis, dan menyayat hati. Sountracknya adalah lagu-lagu dari band lawas, ABBA. Termasuk di dalamnya lagu Chiquitita, lagu merah. Ya, mulai dari sini Aku akan membicarakan soal synesthesia.

Bagiku, lagu Chiquitita berwarna merah, semerah darah. Setiap kali lagu tersebut dimainkan, apapun suasana hati tokoh dalam cerita, bahkan ketika lagu tersebut dimainkan vokalis band di cafe-cafe, juga ketika tak sengaja mendengarnya di radio saat menyibukkan diri mengganti-ganti channel radio dalam perjalanan di dalam mobil, bagiku lagu Chiquitita tetap merah darah, semerah darah segar yang mungkin muncrat dari urat nadi di pergelangan tangan bila disayat.

Bila itu hari Rabu, setiap hari Rabu, sehari itu adalah biru muda bagiku. Biru seperti biru langit cerah yang dimainkan oleh semburat awan strato menutupinya. Biru muda. Mungkin biru, blue mempunyai pertautan dengan kesedihan. Tapi, maaf saja ya, Aku tidak pernah mengalami trauma atau kejadian tidak menyenangkan di hari Rabu yang membuatku dapat melegitimasi bahwa hari Rabu adalah biru. Belum pernah. Hanya saja, bagiku hari Rabu adalah biru. Ya, Biru muda.

Teddy bear, boneka lucu tersebut membuatku selalu merasakan manis di bagian dalam lidahku. Melihatnya saja, mungkin dapat menaikkan kadar gula darahku. Hahaha... Apa? Kalian pikir karena teddy bear berwarna cokelat sehingga Aku menautkan teddy bear dengan cokelat hersey yang sewarna dengannya itu? Bukan... Bukan, itu. Bagiku memang teddy bear selalu manis rasanya di dalam mulut, seolah aku bisa mencecapnya dengan lidahku.

Semua itu karena synesthesia. Kamus psikologi dari Penguin Publisher memaparkan apa itu synesthesia. Aku tuliskan itu disini ya; Synesthesia is the condition in which a sensory experience normally associated with one modality occurs when other modality stimulated. Pendeknya, synesthesia adalah kacau. Kacau? Ya iyalah. Ketika satu inderamu terstimulasi, di saat yang sama inderamu yang lain turut menginterpretasikan dan memberi justifikasi. Jadi, di saat yang sama, dirimu dapat merasakan berbagai sensasi. Seperti yang sudah kupaparkan. Saat mata melihat teddy bear, indera pengecap tidak mau diam karena dirasakanya sensasi manis. Ketika telinga mendengar rangkaian nada lagu Chiquitita, mata tidak mau kalah turut mewarnai, dengan merah darah segarnya. Whaaaaw.... Keren ya? Ya, semoga saja. Bila saja kalian tidak bingung mengalaminya.

Perkenalkan, namaku Vhelly. Bercorak putih gading yang lembut, namun berstruktur kuat. Semua cerita yang aku ungkapkan adalah komplikasi sensasi indera yang kualami sehari-hari berbalut sedikit fenomena psikologi. Selamat menikmati.


You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Nov 19, 2015 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

SynesthesiaWhere stories live. Discover now