satu

3.8K 322 39
                                    

Hwang Sinb wanita cantik tapi tomboy dengan segala kekeraskepalaan dan kegalakan yang ia punya menghampiri meja Kim Yewon atau yang kerap disapa Umji dengan terburu-buru.
Ia menyesap cepat minuman didepannya tanpa meminta izin terlebih dahulu.
Umji yang sangat mengerti sifat Sinb hanya menggeleng menghadapi tingkah sahabatnya ini.

"kenapa lagi sih lo?" tanya Umji membiarkan Sinbi meminum habis minumannya.

"hehehe.. Ngga apa-apa, gue cuma cape aja lari-larian." ringis Sinb.

"Bi.. Tadi lo dicariin sama Kak Jooheon. Katanya selesei materinya Pak Ibnu lo suruh nemuin dia."

Sinbi bergidik ngeri, ia menolehkan kepalanya kekanan dan kekiri kemudian mencondongkan tubuhnya kearah Umji.

"ngapain dia nyariin gue?" bisik Sinb.

"ngga tau, kok nanya gue. Lo ada urusan ngga sama dia?"

Sinb spontan mengangguk kaku, kemudian matanya menangkap pria yang tengah merangkul manja seorang wanita yang ia yakini teman satu jurusannya yang bernama Jung Yein.

"najis gandeng baru lagi tuh orang." ketus Sinb.

Umji menolehkan kepalanya menatap orang yang dimaksud Sinb.

"kenapa? Lo mau nyalonin diri?" tanya Umji, membuat Sinb melotot horror.

"sorry-sorry aja ya, ngga level." tukas Sinb malas.

"abisnya tiap dia gonta-ganti cewe pasti lo komenin mulu." sahut Umji dengan tangan bertopang dagu.

"lo tau sendiri, gue benci cowo playboy."

"iya-iya gue tau, malah paham betul."

"tapi inget loh, Bi. Dia mahasiswa tingkat kita yang most wanted, kalau ketauan lo benci sama dia bakal diamuk fansnya lo."

Sinb berdecih, ia melirik sinis keduanya begitu melewati bangku yang ia tempati.

"belom aja kena karma orang-orang playboy macem dia." ujar Sinb.

"hushh.. Ngga boleh gitu. Biarin aja, lagi juga ngapain sih ngurusin urusan orang."

"ya tapi, Ji. Gue ngga suka aja liat cowo mainin hati perempuan."

"yeu, emang lo doank! Gue juga kali, siapa sih yang mau disakitin hatinya."

"Bi.. Bi.. Kak Jooheon noh."

Mendengar nama Jooheon disebut langsung saja ia berlari menghindari orang tersebut, hingga ia tak sengaja menyenggol lengan orang yang dicap sebagai playboy kampus.

"Heh!! Ngga punya mata lo!!" ketusnya, Sinb menoleh sinis.

"nih, mata gue disini." tukas Sinb sambil menunjuk kedua matanya, dan pergi begitu saja tanpa mengucap maaf.

"dasar Singa lepas!!"

❤❤❤

"NUNUUUUU!!" panggil Sinb dengan teriak supernya.

"berisik lo!" teriak Seungkwan.

"ih gue manggilnya Nunu yah bukan ikan Boo-ntal!!" sewot Sinb.

"tayik lo!!" sungut Seungkwan.

"heh!! Udah-udah ngapa pada berantem sih?" lerai Wooseok.

"Ucok!! Liat Nunu ngga?" tanya Sinb dengan pandangan mengedar kesekeliling kelas.

"Nunu? Lagi sama Eunseo dah kalau ngga salah." sahut Wooseok tanpa mengalihkan perhatiannya dari ponsel.

Sinb yang penasaran dengan apa yang dilihat Wooseok, langsung merebut ponselnya dan matanya langsung ditutupi oleh Chanwoo.

Playboy Sejagat [HIATUS]Where stories live. Discover now