I'm Here For You

Chapter 1

Chapter 1

Setelah TVXQ pecah menjadi JYJ dan Duo TVXQ, JYJ menjalani aktivitasnya jepang dengan merilis album the.. dan berpartisipasi untuk A-Nation 2010.

Di malam hari, Junsu tengah membaca komik bleach sambil tengkurap, Yoochun menonton despicable me sementara Jaejoong asyik melamun sambil menatap pemandangan indah di balkon hotel yang mereka sewa.

Biasanya jika dia melihat pemandangan di malam hari, dia selalu bersama Yunho. Tapi sekarang dia merasa kesepian. Dia memejamkan kedua matanya menikmati angin sepoi yang lembut di malam hari.

Flashback

"Apa-apaan ini Jaejoong ah!! Kau ingin keluar dari SM?! Bagaimana janji kita untuk selalu bersama, Jae?!! Bagaimana dengan janji kita untuk melakukan world tour bersama?!! Jae aku masih membutuhkanmu disisiku!!" bentak Yunho pada Jaejoong.

"Tapi aku harus pergi, Yunho yah! Dan kau sudah janji untuk ikut keluar bersama kami tapi kau malah stay disini!!" Jaejoong pun tak kalah sewot dari sang kekasih.

"Kalau kau pergi, Apa kau akan mengalihkan pandanganmu pada pria lain?!! Mereka tidak ada apa-apanya denganku!! KENAPA KAU TIDAK BISA LIHAT, JAEJOONG AH!!" Yunho pun tak kalah sewot pada Jaejoong.

"Untuk apa aku mengalihkan pandanganku pada yang lain, huh? Kau pikir aku ini pria yang genit huh? Jaga ucapanmu itu, Jung Yunho!!" sambar Jaejoong dengan nada sinisnya.

Yunho berlutut dan bersujud pada namja yang sangat ia cintai. "Jaejoong ah!! Selama kau ada disisiku, aku selalu merasa seperti leader yang bersahaja dan kuat. Kau itu.. bagaikan kekuatanku, kelemahanku, kebahagiaanku, kesedihanku, amarahku, kecemburuanku, kebencianku dan lukaku bahkan aku tahu rasa takutmu. Itu semua benar, Jaejoong ah. Dan itu semua tidak bohong. Semua itu ada padamu.. Tapi kau mengkhianatiku.." kata Yunho disela isak tangis.

Jaejoong merasa tidak tega dengan sikap leader sekaligus kekasihnya dan dia duduk dihadapan Yunho lalu mengangkat wajah tampan sang leader dan mengusapnya dengan lembut. "Yunho yah.. aku, Yoochun dan Junsu sudah lelah di SM, mana mungkin aku mengkhianatimu dan Changmin, Yun.. Apa kau bisa mengerti perasaanku, Yun?" kata Jaejoong pada Yunho dengan nada sendu.

"Kau mengkhianatiku, Jae.. kau mengkhianatiku.." kata Yunho dengan nada sendu.

Jaejoong mulai marah pada Yunho dan menampar wajahnya. Dia menatap wajah kekasihnya dengan tatapan geram.

"Kau benar-benar tidak mengerti perasaanku, Yun. Kau menghakimiku karena kau kira aku mengkhianatimu. Mana ada orang yang selalu memberitahu sesuatu yang ada dibajumu kalau bukan aku, mana ada orang yang selalu menyediakanmu makanan kalau bukan aku, mana ada orang yang selalu menjahit celanamu setelah perform kalau bukan aku, mana ada orang yang selalu memperbaikki dasimu sebelum tampil kalau bukan aku.. Itu semua tidak bohong, Yun. Dan kau seenaknya main menghakimiku karena aku mengkhianatimu.." sentak Jaejoong dengan nada parau.

Jaejoong beranjak berdiri dan menoleh pada Yunho yang terisak. Dia terasa berat untuk melangkah dan yang ada dia ingin memeluk tubuh suaminya itu. Dia memejamkan kedua matanya dan berjalan keluar kamarnya.

"Bisakah.." Ucapan Yunho barusan membuat Jaejoong menghentikan langkahnya dan menoleh pada leadernya. "Bisakah kita kembali mencintai lagi? tidak apa-apa dari awal juga dan aku buktikan bahwa kata-kataku itu salah karena aku tidak bisa mengontrol emosiku.. Biarpun kita tidak bisa saling mencintai lagi, tapi kumohon izinkan aku membuktikan bahwa aku mencintaimu.. mulai dari awal lagi"

Jaejoong memejamkan kedua matanya dan kembali melangkah keluar dari kamarnya. Dia menoleh pada Yunho dengan senyuman lirih nan parau dan penuh dengan luka lalu dia menutup pintu kamar dorm.