The Most Of Byuntae~ JJK

27K 1.2K 12
                                    

Perempuan ini, Park Shinra, dikenal sebagai bahan boneka seorang laki-laki. Dirinya bisa terbilang membenci laki-laki tersebut, sayang, dia tidak bisa mengatakannya. Menurutnya, mulutnya seperti lem yang sudah menempel bertahun-tahun. Rekat, tak bisa berbicara.

Shinra diantara menyesal dan tidak, dia menyukai seorang laki-laki nakal. Terbilang malas untuk memikirkannya, walaupun membenci, Shinra tidak bisa berbohong jika dirinya selalu jatuh dan terbuai dalam pesona dan perilaku laki-laki itu.

"Kenapa diam saja anak ayamku?"

Begitulah laki-laki tersebut, selalu memanggil Shinra dengan kata 'anak ayam'. Shinra selalu kesal dengan nama panggilan itu, dirinya tidak menganggap pernah atau mempunyai bulu berwarna kuning.

Shinra terdiam melihat kedepan, tatapannya kosong, terkadang dia menatap kebawah. Seperti tidak ada tenaga.

"Tutututu, anak ayamku sedang membutuhkan induknya ya, bukan begitu?" Laki-laki tersebut menarik tubuh Shinra kedalam dekapannya.

Lalu bagaimana dengan yang Shinra rasakan? Tentu, kamu pasti tahu rasanya. Kehangatan dan kenyamanan serta ditemani dengan degupan jantung yang tak karuan.

"Lepaskan aku, Jungkook." Ya, laki-laki itu bernama Jungkook. Teman, ralat, tidak bisa dibilang begitu. Jungkook dan Shinra selalu bersama sejak kecil.

"Sebentar saja." Suara berat dan basah itu langsung menjawab dengan cepat dan menyapa telinga Shinra. Dirinya membeku, Shinra tidak bisa lama-lama seperti ini, jantungnya tak berhenti berdebar, dia juga malu jikalau suara degupan jantungnya terdengar oleh laki-laki tersebut.

"Hm? Kamu tidur?" Ucap Jungkook, laki-laki tersebut merasa aneh karena Shinra hanya diam sedari tadi.

"Tidak, Aku bilang lepaskan." Shinra berusaha keluar dari tangan kekar tersebut, Sayangnya kekuatannya tak sebanding dengan kekuatan Jungkook. Satu banding sepuluh.

"Tidak akan ku lepaskan." Jungkook mempererat dekapannya dan menenggelamkan kepalanya ke leher Shinra.

"Jungkook, geli." Shinra merasakan hembusan gelitik di lehernya, itu membuatnya merasakan rasa yang tidak jelas, perutnya agak mual, tetapi dia bukan ingin muntah.

"Biarkan saja." Ucap Jungkook sembari memainkan kepalanya. Menggelengkan kepalanya ke kanan dan ke kiri, membuat Shinra semakin terbuai.

"M-maksudmu?" Perasaan Shinra tidak enak sekarang, Dia ingin cepat-cepat lepas dari dekapan Jungkook.

Jungkook mengangkat kepalanya dan mendekatkan bibirnya kearah telinga Shinra. "Kamu tidak tahu? Adegan seperti ini biasanya dilakukan orang-orang sebelum melakukan hubungan intim." Jungkook sengaja mengubah suaranya dengan sedikit berbisik.

Shinra membulatkan matanya, "YA, HENTIKAN!" Dia memberontak dan melarikan diri dari dekapan Jungkook.

Wajah Shinra memerah, Dia malu diperlakukan seperti itu. Dia masih kesal ditambah dengan Jungkook yang sedang tertawa terpingkal-pingkal.

"Tidak lucu, Kamu jelek jika seperti itu." Masih dengan wajah kesal, Shinra mengejek Jungkook tanpa mengetahui kedepannya bagaimana.

Jungkook duduk tegak, memandang lurus ke depan menatap seorang perempuan yang mengkerutkan alisnya sebal sembari mengepalkan kedua jarinya.

"Ingin main-main dengan ku?" Jungkook memiringkan kepalanya ka kanan, menggerakan rahang tajamnya sensual.

"Kamu tidak seperti grim reaper yang ingin membunuhku!" Ucap Shinra. Dia membulatkan kedua pipinya.

Jungkook berdiri, menatap Shinra intens. Dia berjalan mendekat dirinya ke arah Shinra, lalu menunduk dan memajukan wajahnya tepat di depan wajah Shinra, memotong jarak. Hidung mereka hampir saling menempel, jaraknya hanya 5 cm dan itu dekat sekali jika dilihat dari samping.

Jungkook merapihkan rambut Shinra yang agak berantakan lalu menempatkannya ke belakang daun telinga Shinra. "Apa kamu tahu mengapa aku membawamu ke atap sekolah? tempat sepi."

Jungkook tersenyum kecil, mata bulatnya masih menatap Shinra. Tidak akan ada yang tahu bagaimana kondisi Shinra saat ini terkecuali dirinya, bergetaran hebat.

"Mau ketahuan oleh guru pengawas? atau petugas kebersihan?" Begitu ucapnya, Shinra langsung menggeleng kecil.

Jungkook mengusap pipi Shinra pelan tapi terasa aneh bagi Shinra, kedua matanya tiba-tiba beralih pada Bibir mungil Shinra. Jungkook menyentuh bibir tersebut, lalu menatap lagi mata Shinra.

"Kamu lupa? kita masih disekolah Shinra."

TBC

Hai!
Terimakasih sudah membaca serial TMOB!
Semoga kamu suka,
Jika benar, Boleh lah kamu menekan tombol vote pada laman bawah sebelah kiri mu ya!

Sudah direvisi
Rabu, 15 April 2020.

The Most Of BYUNTAE : JJKWhere stories live. Discover now