1 - LIE

231 16 0
                                    

COLLECTION 1 — oneshot
Cast : OC (Original Character), Kim Seokjin, OC (Original Character), Kim Namjoon
Genre(s) : Friendship, Romance
KeyWord : A Liar
.
.

COLLECTION 1 — oneshotCast : OC (Original Character), Kim Seokjin, OC (Original Character), Kim NamjoonGenre(s) : Friendship, RomanceKeyWord : A Liar

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

***

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

***

"Kita, break dulu yuk?"

Jemariku terhenti dari kegiatanku mengaduk-aduk Latte hangat yang sejak 3 jam lalu tak sama sekali kusentuh. Aku mengangkat wajahku, memandang pria berahang tegas dihadapanku, dia balas menatapku dengan manik cokelat yang tak pernah bergetar.

Aku menatapnya bingung sembari menjauhkan jemari bercat merah mudaku dari sendok kecil yang menenggelamkan sebagian dirinya ke dalam minumanku.

"1 bulan, kita break 1 bulan, setelah itu kita akan seperti biasa lagi"

Jelasnya sembari menyicipi Cappuccino yang ada dihadapannya, membuat cream putih menempel diatas bibirnya.

Mendengar itu aku hanya mengangguk lemah dan mengeratkan cardigan putih yang sedari tadi melekat ditubuhku, dia meletakan cangkir Cappuccino dengan terburu-buru setelah melihat anggukanku, itu membuat beberapa tetes Cappucino mengenai piring kecil dibawahnya.

Sejenak kami diam tenggelam dalam pikiran masing-masing, sebelum sempat ku buka pembicaraan, ponsel yang berada disaku jas cokelat mudanya berdering, ia memberikan isyarat bahwa ia akan mengangkat panggilan itu, aku hanya mengangguk kecil, ia beranjak pergi keluar cafe.

Beberapa menit ia habiskan dengan benda yang menempel di gendang telinganya, sesekali ia tertawa sembari mengetuk-mengetukan sepatu conversenya, setelah panggilan itu berakhir ia kembali memasuki cafe dan menghampiri meja.

"Aku harus pergi, ada urusan mendadak dengan dosen"

Jelasnya sebelum meneguk habis Cappuccino yang tersisa, ia meraih tas gendong yang berada dipinggir meja, menaruh beberapa lembar uang dan pamit sembari berkata bahwa ia telah membayar minumanku.

Punggung tegap itu menjauh perlahan, tanpa berbalik bahkan tanpa lambaian.

'Hati - hati Seok Jin-ah' Batinku.

Seokjin'sWhere stories live. Discover now