JOMBLO FISABILILLAH THEORY

7 2 3
                                    

Jomblo Fisabilillah jika diuraikan dapat membentuk arti "jomblo" berarti belum pernah memiliki pacar dan fisabilillah adalah orang-orang yang berjuang dan berjihad dijalan Allah SWT dari definisi sudah jelas jika jomblo fisabilillah memang orang yang taat kepada agama dan senantiasa menjauhi dari larangannya. Banyak sekarang embel-embel atau hashtag ataupun caption yang mengatasnamakan jomblo fisabilillah namun akan tetapi salah dalam pemahaman dan penerapan dalam sehari-hari.

CIRI-CIRI JOMBLO FISABILILLAH

1. Belum Pernah Memiliki Pacar Sebelumnya,

Pertama ialah belum pernah memiliki pacar sebelumnya, namanya saja sudah jomblo yang berarti belum pernah memiliki pacar. Jika anda belum pernah mempunyai pacar, maka janganlah untuk coba-coba untuk mendapatkan pacar, memang dalam agama islam tegas tidak mengajarkan pacaran, karena pacaran termasuk dalam golongan zina, dalam hadist disebutkan,

Artinya : "Dan janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang jelek" (Al Qur'an Surat Al Isra 32)

Dalam tafsir Kalamul Mannan, Syaikh Abdurrahman Nashir As Sa'di berkata : "Larangan Allah untuk mendekatii zina itu lebih tegas dari pada sekedar melarang perbuatannya, karena berarti Allah melarang semua yang menjurus kepada zina dan mengharamkan seluruh faktor-faktor yang mendorong kepadanya,"

Maka bisa saya katakan, kalau jalan-jalan dan faktor-faktor yang menuju kepadanya saja dilarang apalagii perbuatannya!.

Sungguh amat keji perbuatan itu dan sungguh amat benar ucapan Allah bahwa zina adalah Fahisyah yang dikatakan oleh Syaikh Abdurrahman pula dalam tafsirnya : "Al Fahisyah adalah sesuatu yang dianggap sangat jelek dan keji oleh Syari'at, oleh akal sehat dan fitrah manusia, karena mengandung pelanggaran terhadap hak Allah, hak wanita, hak keluarganya atau suaminya, dan merusak kehidupan rumahtangga serta tercampurnya (kacaunya) nasab keturunan."

2. Berjuang Di Jalan Allah,
Banyak orang yang melalaikan hal ini, berjuang di jalan allah ialah menegakkan agama islam semata-mata untuk memperoleh ridha Allah SWT. Seperti contohnya hal yang kecil seperti melaksanakan perintah dari Allah dan menjauhi larangannya sudah termasuk dalam berjuang di jalan Allah SWT. Seperti diriwayatkan dalam hadits berikut,

Artinya : "Orang yang berjihad fi sabilillah menjadi tanggungan-Ku, jika Aku pegang (cabut) ruhnya maka akan Aku masukkan ke dalam surga, & jika Aku kembalikan maka Aku kembalikan ia dengan membawa pahala & ghanimah. Abu Isa berkata, Hadits ini derajatnya shahih gharib dari jalur periwayatan ini." (HR. Tirmidzi No.1545).

3. Melaksanakan Perintah Allah Dan Menjauhi Larangannya,

Terakhir, seperti ciri nomor 2, akan tetapi akan kita perdalam lagi, melaksanakan perintah Allah dan menjauhi larangannya, banyak sekali memang perintah dari allah yang wajib maupun sunah yang harus kita penuhi serta meninggalkan banyak sekali larangannya. Telah diriwayatkan hadis tentang hal ini,

Artinya : Dari Abu Tsa'labah Al Khusyani, jurtsum bin Nasyir radhiallahu 'anhu, dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam, beliau telah bersabda : " Sesungguhnya Allah ta'ala telah mewajibkan beberapa perkara, maka janganlah kamu meninggalkannya dan telah menetapkan beberapa batas, maka janganlah kamu melampauinya dan telah mengharamkan beberapa perkara maka janganlah kamu melanggarnya dan Dia telah mendiamkan beberapa perkara sebagai rahmat bagimu bukan karena lupa, maka janganlah kamu membicarakannya". (HR. Daraquthni, Hadits hasan) [Daruquthni dalam Sunannya no. 4/184]

Du hast das Ende der veröffentlichten Teile erreicht.

⏰ Letzte Aktualisierung: Sep 21, 2019 ⏰

Füge diese Geschichte zu deiner Bibliothek hinzu, um über neue Kapitel informiert zu werden!

Jomblo TheoryWo Geschichten leben. Entdecke jetzt