KIM NAMJOON

15K 137 28
                                    

cerdas dengan tubuh proposional dan jangan lupakan senyum menawannya dengan dimple sebagai pelengkap kesempurnaannya.
.
.
.
.






Tak ada waktu

Tak ada tujuan

Tak ada impian

Tak punya pandangan

Hanya kosong yang menerpa penglihatan, gelap sunyi tak ada gambar tak ada sketsa.

Buta ??

Tentu tidakk.

Terlahir normal atau bisa di anggap sebagai orang yang luar biasa sempurna dengan otak yang luar biasa berguna.

"Hey Bro"
Teramat hafal akan pemilik suara enggan menjawab apa lagi menanggapi adalah tindakan yang benar bagi namjoon

"Jadi kau masih memikirkannya"
Dan terdengar suara helaan nafas berat namjoon keluar begitu saja dari bibirnya.

"Kau tau jim entah sudah berapa ratus kali aku mencoba untuk melupakannya entah berapa juta kali aku akan semakin mencintainya"
Suara penuh keputus asaan namjoon cuatkan kepada sahabatnya jimin yang tau semua tentang masalah yang terjadi pada dirinya kehidupannya dan dunianya karna hanya ia lah yang mengerti dan tau bagaimana di posisinya

Ralat

Maksutnya hanya jiminlah yang percaya bahwa namjoon tak melukai gadisnya tak melukai harga diri gadisnya tak menghilangkan keperawanan cintanya hanya demi nafsu sesaat.


FLASHBACK

"Miraaa aku pergi dulu sebentar yah sepertinya berkasku tertinggal di rumah jimin"

Dan gadis bersurai coklat itu hanya mengangguk dan tersenyum manis sambil bergelayut manja.

"Emm jangan lama lama ya oppa"

"Baiklahh sayang"
tangan namjoon terulur menggelus surai coklat kekasihnya dengan sayang. "jangan lupa kunci pintu yaa"

"Baiklah"

Dan berakhir dengan mira yang melambaikan tangan mengiringi kepergian mobil namjoon

"Ahhh kenapa dingin sekali"
Tangan mira memeluk dirinya sendiri mengusap pelan dan berbalik masuk ke dalam rumah, baru saja mira menutup pintu beberapa detik yang lalu sura ketukan pintu membuatnya mengerutkan dahinya.

Tok tok tok

"Ehh siapa malam malam begini bertamu ahhh mungkin oppa kembali karna meninggalkan hpnya"

Dengan senyum yang sumringah menyambut kedatangan kembali punjaan hati, namun siapa yang menyangka apa yang ada di balik pintu adalah yang akan menyayat hati.



BRAKKKK

"AHHHHHHH ss siapa kauuu !!!"

Nampak seorang lelaki yang bertumbuh tinggi kekar perpakaian serba hitam dengan masker yang menutupi wajahnya datang masuk menerobos saat mira membuka pintu rumahnya ia mendorong mira hingga punggung mira terbentur tembok.

"Hikss aku mohon jangan sakiti aku hiksss"

Bagai tak ada ampun lelaki itu hanya mengunci kedua tangan mira di tas kepala mira membuatnya tak bisa meronta.

"Kumohon hiksss oppa tolongg emmmpp"

"Ssttsssss diam dan nikmati mira sayang"

Suara husky dari bibir yang terselimut masker itu menerpa pendengaran mira membuat mira semakin ketakutan, siapa sebenarnya lelaki ini kenapa ia bisa mengenalnya.






BTS ONE SHOOT √Where stories live. Discover now