Marya Andini Ulfa

37 2 0
                                    

Hai, namaku Marya Andini Ulfa. Bisa dibilang Marya, Dini, Ulfa, dan Andin. Tapi bukan Andi loh yaa...
Hari ini, pertamanya aku masuk Sekolah Menengah Atas. Disini, aku dari Tangerang ke Bandung, karena ikut Ayah yang kebetulan, beliau kerja di Bandung. Dan memang, waktu pasnya ayah pindah tugas ke Bandung, jadinya aku sekolah dengan waktu yang pas alias masuk awal tanpa pindah. Hihihi.

Aku sempat kaget awalnya ayahku menyarankanku sekolah favorit. Karena kalau sudah di sekolah favorit, pasti mereka pintar. Sedangkan aku... Aku hanya wanita begok. Setidaknya aku coba dululah. Siapa tahu, dengan aku sekolah di SMAN 14 BANDUNG, aku bisa tertular pintar dari mereka.

Saat ini, aku akan siap - siap sekolah dengan pakaian hitam putih. Dimana, saat ini aku sedang menjalani MOS.

Tapi sebelum berangkat, kami harus sarapan pagi terlebih dahulu. Agar tidak lapar. Disini makannya nasi goreng di campur sosis dan kacang polong. Wah... Enak banget ini. Makanan kesukaanku yang bunda tahu. Hehehe.

Oh iya, jadwal MOS nya tidak pagi banget. Jadi jam 07.00 itu sudah dimulai. Dan kami bertiga sudah selesai sarapan. Aku dan ayah segera berangkat. Namun, tak lupa aku mencium punggung tangan ibuku.

"aku berangkat dulu ya, bu". Ucapku.

"iya. Jangan nakal-nakal ya? Hari ini kamu MOS loh.. Jangan bikin ulah. Harus nurut sama kakak kelas".

Aku langsung ngacungkan jempol tanda setuju, apa yang dikatakan ibuku.
"ok, bu."

"aku pamit dulu ya? Ucap bapakku.

" iya. hati-hati, pak". Kami berdua keluar, dan masuk ke dalam mobil. Mobil pun melaju, dan akupun melambaikan tangan ke ibuku. Dan ibuku juga membalas lambaian itu serta senyuman cantiknya.

Aku sedang melihat diluar dan memikirkan waktu nanti di sekolah. Ayah dan ibuku tahu, kalau aku memang enggak bisa pandai dalam berbau hitungan. Tapi, mereka bangga karena aku pernah jadi juara membaca puisi di tingkat kabupaten. Setidaknya, aku tidak bodoh - bodoh amat. Hahaha.

Sembari aku terfokus keluar, aku tidak merasa kalau ayah memanggilku.

"sudah sampai, nak." ucapnya. Aku masih melihat gedung sekolah dari luar. Ternyata kalau aku lihat, besar. Dan pasti luas.

"Ya udah, aku sekolah dulu ya, pak." tak lupa aku mencium tangannya. Segera turun, dan masuk ke dalam sekolah. Aku masih terdiam, dan ingin mencari teman. Cuman.. Aku enggak kenal dengan teman-teman disini. Asing bagiku. Tapi ku coba memberanikan diri untuk mencari teman.

" sebelum aku melangkah, ada yang memanggilku."

"HEY.." seseorang, yang mungkin baru datang. Dia perempuan.

"Mau masuk bareng?" aku hanya mengangguk.

Sambil berjalan, dia memperkenalkan diri.

"Oh, namamu siapa? Aku Dian Wahyu Sintya. Panggil Tya aja."

"namaku Marya Andini Ulfa. Panggil Ulfa" ucapku. Yang mendengarkan hanya mengangguk. Sekarang, posisi kami sudah berbaris ke tempat masing-masing.

Setidaknya aku bisa bertahan sampai lulus di sini. Ya, pasti aku bisa menjalani.


Hai... Selamat sore semuanya....

Puasa lancar kan?? Oh ya, author punya cerita baru loh?? Nih buktinya, authornya udah posting.

Menurut kalian, suka enggak dengan cerita ini...
Jangan lupa di komentar, like and share.

So, aku bakal update segera cerita SENKU di Part selanjutnya. Sampai jumpa di SENKU.

Publisher ; 10 Mei 2020
Penulis;

Sriwahyuolivm

Cantik - Cantik Begok - Edisi Revisi Where stories live. Discover now