Tok. tok. tok Bunyi tongkat itu menggema di ruangan sunyi ini. Gadis cantik, manis dan juga pintar. Vanesya. Memang, setiap manusia tidak ada yang sempurna. Ada saja ke kurangan yang terdapat difisik ataupun sifat manusia itu sendiri. Lihatlah, Vanesya, gadis yang hampir sempurna ini memiliki kekurangan fisik dimatanya. Ia tak bisa melihat indahnya dunia ini. Ia buta.. *** "Van!Van!" panggil seorang teman Vanesya. Teman yang selalu setia menemani Vanesya di sekolah ini. Gladys namanya. " Gladys? ada apa? " Vanesya. "Enggak hehe. mau bareng aja sama lo. yuk ke kelas!" Ajak Gladys. Vanesya hanya tersenyum tipis lalu mengangguk. menggerakan kembali tongkatnya yamg berperan sebagai pangkuannya sejak 5 tahun yang lalu. "Van, lo tau gak, Ray kemarin nembak si Andin! gila ya tu cowok. udah berapa banyak cewe yang ditembaknya selama bulan ini coba?stress emang." "sst.. kamu gak boleh gitu Dys. ya mungkin karena kharismanya itu yang bisa dengan mudahnya dia ngegebet cewek, kan? " Vanesya ters