Abang || Jaejae

09. Pacar🍑

Bel pulang sudah berbunyi. Dengan cepat Jaemin bergegas membereskan alat tulisnya yang berceceran di meja.

"Gimana tadi kalian, bisa?" tanya Haechan.

"Bisa dong." Jawab Hyunjin bangga.

"Iya bisa nyontek ya, Jin? Masa garap soal matanya jelalatan ke mana-mana." Ujar Seungmin.

"Btw Jen, tadi nomor 25 jawabannya apa?" tanya Seungmin.

"Udah nggak usah dibahas. Yang lalu biarlah berlalu." Potong Jaemin.

"Yaudah Na, aku dan Seungmin duluan ya." Ujar Haechan melambaikan tangannya.

"Oke."

"Pulang naik apa, Na?"

"Motor, Jen."

"Ayo ke parkiran bareng."

"Kamu udah bawa motor?"

"Hooh."

"Dibolehin?"

Jeno mengangguk.

Jaemin mengangguk-angguk mengerti.

Jaemin ke parkiran bersama Jeno. Lumayan lah buat nemenin Jaemin biar nggak sendirian.

"Bawa motor?"

"Enggak."

"Terus?"

"Nunggu orang."

"Mana?"

Jaehyun belum juga menampakkan batang hidungnya. Jaemin kesel karena harus nunggu. Jaemin bukanlah tipe penyabar. Karena menunggu itu membosankan.

"Belum dateng juga?" tanya Jeno.

"Belum ihhh."

Tak lama Jaehyun datang ke parkiran bersama temannya yang sibuk hahahehe. Dih.

"Ayo pulang!" sungut Jaemin setelah Jaehyun semakin dekat.

"Iya Na."

"Dia siapa Jae?" tanya teman Jaehyun penasaran.

"Nana pacarnya!" jawab Jaemin sedikit ketus.

Baik teman Jaehyun, Jaehyun maupun Jeno terkejut.
Teman Jaehyun menatap Jaehyun meminta penjelasan. Namun belum sempat Jaehyun menjelaskan, tangannya sudah ditarik Jaemin ke motornya.

"Pulang! Nana keringetan!" ujarnya ketus sambil menyodorkan helm Jaehyun.

Di perjalanan pulang, nggak ada yang mau membuka mulutnya. Hanya terdengar deru kendaraan. Selain kesel sama Jaehyun, Jaemin juga males ngomong. Jaehyun pun rada takut mau ngajak ngobrol Jaemin. Mukanya nyeremin sih.

"Na?"

Nggak denger.

"Nana?!"

"Apa?"

"Maaf tadi kamu nunggu lama. Abang ngumpul tugas dulu ke ruang guru." Jaemin memutar bola matanya malas. Ucapan Jaehyun terdengar seperti alasan menurutnya.

"Kalo mau pacaran bilang aja kali. Nggak usah cari alesan gitu." Jaemin manyun.

"Seriusan, Na. Suer abang nggak bo'ong."

"Hm."

"Abang traktir deh, mau minta apa?"

"Oh kemarin kata Haechan beli samyang instan kaya di drama Korea itu bang! Nana mau itu!" serunya cepat.

Jaehyun terkekeh di balik helmnya. Fakta lain lagi yang Jaehyun ketahui, kalau Jaemin suka makanan.

"Yaudah kita indoapril dulu."

Dan setelah makan samyang pedas itu, Jaemin sakit perut.

-tbc

Sayang eh samyang:)

Source: google