Belok; Hoonsuk✔

💙Six❤

Jam istirahat pertama, trio J pergi ke kantin. Kali ini hanya mereka bertiga. Pas mereka baru masuk ke dalam kantin, ada yang memanggil Jihoon. Yang dipanggil Jihoon, yang noleh mereka bertiga.

"Eh? Jihoon?"

Itu Hyunsuk yang manggil.

Jihoon yang liat Hyunsuk borong roti sama susu kotak heran.

"Kak Hyunsuk? Borong roti? Buat apa aja?"

Hyunsuk ketawa. "Buat dimakan atuh, Ji."

Junkyu nyeletuk. "Jihoon emang suka gitu, kak. Nggak jelas orangnya memang."

Hyunsuk ketawa.

"Tumben nggak ke perpus, kak?" tanya Jihoon heran. Soalnya nggak biasa dia lihat Hyunsuk pas jam istirahat gini di kantin.

"Nggak, Ji. Gue mau belajar di kelas aja sambil isi energi."

Junkyu nyeletuk lagi. "Jihoon bilang ke kita katanya minta diajarin sama kakak."

Jihoon yang denger itu langsung nyenggol Junkyu. Hyunsuk menatap ke Junkyu terus ke Jihoon.

"Iya, kak. Soalnya tadi dia nyalin tugas gue. Padahal kan nggak boleh. Ya kan kak?" Jaehyuk melanjutkan ucapan Junkyu.

Jihoon mendelik ke Jaehyuk yang dengan teganya membongkar semuanya. Junkyu dan Jaehyuk menahan tawa. Hyunsuk yang mendengar perkataan duo J itu langsung menoleh ke Jihoon.

"Mau diajarin, Ji?"

Jihoon menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. "Mau sih, kak. Tapi, nggak usah kalau kakak sibuk."

Hyunsuk terkekeh. "Gue hari ini terakhir bimbingan kok, besok udah lomba, Ji. Jadi, lusa bisa bantuin Ji belajar."

"Emm, boleh deh, kak. Semangat buat lomba besok ya kak."

Hyunsuk senyum dan mengangguk. "Semangat juga tanding basketnya besok ya, Ji."

"Ah, tau dari Yeonjun ya, kak?"

Hyunsuk ngangguk. "Ya udah, gue balik ke kelas dulu ya."

Trio J mengangguk.

Junkyu dan Jaehyuk ketawa.

"Ihiyy, acikiwir. Ada yang dikasih semangat nih."

Jihoon mendelik ke arah Junkyu. "Berisik. Ini di kantin. Kalau lo gitu, bisa ketahuan gue kalau pura-pura pacaran sama Jeane."

"Yamaap, bu."

"Heh! Gue cowok ngapain dipanggil ibu sih?"

Junkyu ketawa. "Yang manggil lo ibu siapa coba. Gue kan manggil lo pake bu itu babu hahaha."

"YAKK KIM JUNKYUUU!!!"

Terus Jihoon sama Junkyu kejar-kejaran. Mereka ninggalin Jaehyuk yang masih berdiri disana menatap mereka malu karena semua yang ada di kantin sekarang menoleh ke arah Junkyu dan Jihoon.

Akhirnya, Jaehyuk bilang gini ke salah satu siswi dengan tatapan heran yang duduk di kursi tak jauh dari tempatnya berdiri. "Maklumi aja, dua temen gue itu emang udah putus urat malunya."

------------

Pas Hyunsuk lagi makan roti sambil belajar di kelas, tiba-tiba aja temen sekelasnya yang namanya Seunghun manggil dia.

"Suk, lo dipanggil tuh sama Yedam. Dia nunggu di luar kelas."

Hyunsuk ngangguk. "Oke, Hun. Makasih ya."