Farhan

satu

farhan fadhjar putra anak terakhir dari empat bersaudara. memiliki kriteria yang sangat luar biasa sempurna. banyak jutaan fans mengidolakan ia. hidup ia hanya sebatas bola basket tidak ada yang lain. wajah tampan, keterampilan dalam masuk memasukan bola ke  dalam ring sangat profesional . pinter, pokoknya limited dah. dengan usianya yang 19 tahun ini membuat almamaternya sangat bangga sekali, memiliki mahasiswa yang bertalenta luar dalem. walaupun ia sibuk dengan perlombaan, tidak mengurangi ia dalam belajar, bahkan ia juga ikut organisasi lain di kampusnya, bayangin guys latihan tiap hari untuk perlombaan yang badan udah cape total ditambah lagi dengan organisasi lain, memang luar biasa hebatnya. sempet ia keterima beasiswa keluar, tetapi ia tolak, bukan sombong atau apa cuma memang dia ngebet banget kuliah di universitas padjajaran(UNPAD).  mungkin nanti kalau udah S2 kali ya baru ambil di luar. sukses dalam dunia akademik memang keahliannya, tapi dalam hal percintaan bisa dibilang payah bahkan sangat payah. kalau dari skala 1-10 bisa bisa melebihi 10.  memang dalam keluarganya semua sudah pada menikah. bahkan semua abangnya udah pada punya anak. memangsih orang tuanya gak nyaranin untuk nyari cewek di usianya ini, tapi resenya abang bahkan temen seperkuliahnya lah yang sering meledikinnya.

awal tahun baru ini farhan sudah memasuki semester 3. sudah banyak sekali prestasi yang ia dapatkan. menang dalam sains olimpiade, debat antar kampus, perlombaan basketnya yang sukses tingkat ibu kota, memang bersyukur sekali orangtuanya ini. tak terasa sudah hari senin hari dimana semua aktifitas berjalan seperti sebelumnya. 

nuansa kamar abu-abu putih dengan poster pemain basket terkenal, serta perintilan perintalan berbau lainnya, sudah tau pasti kamar siapa.  yup kamar farhan, kamar idola para wanita. 

pukul 07.00 sudah kebiasaan pagi dalam hidupnya dengan olahraga. tidak ada dalam hidupnya olahraga ia lewatkan. 30 menit sudah berlalu akhirnya ia langsung sarapan. 2 helai roti tawar, 1 apel, dan segelas susu yang sudah disiapi oleh mamannya.

(diruang makan)

semua keluarga sudah ada diruang makan. ada kaka ipar dari tiga abangnya. bayangin berapa set meja makan yang ia pilih. dan seperti biasa ada perbincangan setiap pagi . 

" gimana kuliah kamu han? sudah ada jadwal untuk hari ini? apa harus di revisi lagi?" tanya papa.

" hmm belum yah, nanti siang baru aku revisi lagi soalnya kan daftarnya ada waktu gitu." jawab farhan

" nak kamu ngambil matkulnya jangan semua diporsir nanti badanmu yang KO." ujar mama

" iya maah, lagian aku ngambil matkul banyak supaya targetku tercapai, biar semuanya langsung kelar gitu." ulas farhan

" mamah gak tau aja sifat farhan kayak gimana, terlalu ambis untuk lulus dalam 3 tahun malah dengan coumploude." ujar eri ( anak ketiga)

" farhan si tukang ambis sampe lupa kalau ada dunia lain bukan cuma dunia perbukuan doang."ujar irul( anak kedua)

" bagus han tingkatin terus, udah dua setan ini jangan di dengerin."usul rian( anak pertama)

" kamu gimana sih mas, masa adekmu di gituain dia kan manusia bukan robat." ujar istrinya

" uncle gak boleh cape, nanti ara gak bisa ajak cle jalan-jalan lagi". ujar ara ( anak irul)

" makasih udah khawatirin aku, tapi aku gak papa ko mah, bang, malah aku suka dengan kesibukan yang sekarang ini."jawab farhan

" dan uncle gak akan  cape ra tenang aja. sesibuk apapun, uncle usahain untuk main sama kamu." ujar farhan (sambil ngelus kepala keponakannya.)

" om kapan bawa tante kesini ka bara mau main juga sama pacar om". celetuk bara ( anak rian)

" kode keras tuh dari ponakan, baguss bar om suka pertanyaan ini." ceplos eri 

" hahahhahahahaha"  ( tawa irul)