[PLAGIAT JAUH²]
kisah, percintaan, permainan, takdir, kehidupan, kehancuran, kesedihan, kebahagiaan, kecewa, kemunafikan, kebohongan semua itu terjadi dan tak berujung
bisakah jisoo menjalani semuanya?
sementara jungkook?apa yang akan pria itu lakuk...
sesuai permintaan bucin kooksoo aku akan buat moment kooksoo yg bnyak seblm......ah udhlah xixixix
happy reading
Hari ini prewedding mereka sedang dimulai namun mereka memutuskan untuk istirahat selama 2 jam karena kejadian tak mengenakan tadi
sepulang dari rumah sakit, jisoo masih merasakan pusing dan berdenyut di dahinya itu membuatnya jalan sempoyongan
untung saja Jungkook yang perhatian itu merangkul tubuh mungil jisoo ketika mereka jalan pemandangan itu membuat banyak orang yang melihatnya semakin iri
kini mereka sedang berdiri ditaman sambil melihat para staff pre-wedding yang sedang mempersiapkan segala perlengkapan prewedding mereka
mereka berdiri dengan Jungkook yang memeluk jisoo dari belakang dengan erat sementara jisoo hanya diam, ia malu sebenarnya karena banyak orang yang melihat namun Jungkook masa bodo
"lepas aku malu" ucap jisoo yang melihat sekitar
"kenapa harus malu?"
"diliat banyak orang ihh" gerutu jisoo
"biarkan saja, aku rindu" pria semakin erat memeluknya seakan tak ingin kehilangan
jisoo mendongakan kepalanya menatap Jungkook dan Jungkook yang melihat itu langsung mencium bibir jisoo membuat jisoo langsung menurunkan kepalanya. malu
"hentikan, jangan menciumkan dengan sembarangan" protes jisoo sambil menggoyangkan tubuhnya
"memangnya kenapa?tak ada yang melarang ku" jawabnya enteng
"iya tidak ada, tapi aku yang melarangmu"
"tapi aku tidak mau,aku ingin menciumi sampai kau pingsan" ucapnya terkekeh
"apa yang kau katakan?jangan bicara begitu aku malu kookie" Rajuk jisoo imut
"aaww manisnya panggilan itu" ucap pria itu tersipu sambil menggesek gesekan pipinya pada pipi jisoo
"Aishh geli" jisoo mengelakkan kepalanya
Jungkook hanya terkikik geli, ia bahagia sangat bahagia hanya karena jisoo ia berjanji akan selalu menjaga dan mencintai jisoo dengan sekuat tenaganya dan juga dengan tulus hatinya
"aku mencintaimu" ucapnju Jungkook dengan tulus
"aku juga" jawab jisoo malu malu
Jungkook tidak akan bosan mengatakan itu, itulah cinta kau akan seperti orang mabuk hanya karena cinta dan tidak akan bosan terus mengatakan kata yang sama pada orang yang kau cintai
itulah cinta seperti angin, kau tak bisa menyentuhnya namun kau bisa merasakannya itulah yang jisoo dan Jungkook rasakan. merasakan cinta yang keduanya berikan dengan ketulusan hati
walau hubungan mereka terbilang singkat namun itu bukanlah masalah setidaknya walau hanya singkat tapi ada kepastian dibanding telah menjalin hubungan bertahun tahun namun tak ada kepaatian, itu lebih menyakitkan
"permisi maaf mengganggu" ucap seorang pria dari staff wo dengan sedikit tak enak karena harus menganggu kedua pasangan yang sedari tadi berpelukan itu dan membuat kedua anak manusia itu menoleh dan melepas pelukan mereka dengan canggung
"pemotretan akan dilakukan sekarang, mari ikut saya" ujar pria itu
mereka pun mengikuti staf itu dari belakang sambil saling melempar senyum hanya Jungkook sementara jisoo menatapnya tajam sadar akan tatapan jisoo pria itu hanya mencolek pipi jisoo dengan menggoda
jisoo?hanya diam sambil menghentakkan kakinya kesal seperti anak kecil padahal dalam hatinya ia merasa sangat tersipu
.
"iya begitu, tahan Hana......Dul....set" Aba aba sang fotografer
mereka sudah melakukan pemotretan sedari tadi ini adalah pengambilan ke 50 foto dengan gaun pernikahan yang mereka pilih dan salah satunya menarik perhatian keduannya
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
(maaf ga bagus)
"kenapa senyumu seperti itu aigoo" tunjuk jisoo pada ekspresi Jungkook difoto itu
"itu tandanya aku bahagia sayang" Jungkook mencubit gemas hidung jisoo
jisoo tersenyum menatap Jungkook lalu beralih menatap hasil foto itu sangat indah
maaf part ini sedikit, kalian tau kenapa up-nya lama?ya krn edit fto kooksoo coy hadeh