Amortentia

1.6K 201 31
                                    

"Drake apa kau menyadari ada yang aneh pada Jaeden?" Tanya [name] tidur dipangkuan Draco

"Entahlah tapi kurasa Jaeden bukanlah Jaeden" jawab Draco

"Apa maksudmu?" -[name]

"Kurasa ia terpengaruh oleh sesuatu, apa ia terkena kutukan imperio? Mmm maybe?, Idk" ucap draco tanpa berpikir

[Name] langsung menggebuk kepala Draco dengan buku di genggamanya

"Jaga bicaramu Dracon!"

"Ahh ahh iya maaf" ucap draco sambil memgelus kepalanya

"Bagaimana kalau kita bicarakan ini pada Severus?" -[name]

"Sabi tuh bun hayuk atuh!"

Mereka pun langsung keluar dari dorm Slytherin menuju kantor Severus

"Hola Bonjour dan Ni hao atok!! Oh atok!!" [Name] berteriak di depan pintu Kantor severus

"Mangga" ucap Severus datar

"Why?" Tanya severus datar

"Gausah jaim jaim banget napa? Ama anak babtis sendiri kok jaim lho.." ucap  [name] dan Draco bebarengan dan hanya mendapat tatapan tajam dan datar dari Severus (sebenarnya severus tak tahu mereka bicara apa xixixi)

"Ada apa Malfoy?" Tanyanya masih datar

"Hadehh" [name] dan Draco menghela nafas

"Severus kurasa Jaeden terkena mantra"

"Apa maksudmu [name]"

[Name] pun menceritakan semuanya pada Severus

"Kurasa ia terkena amortentia" -Severus

"Apa itu, ramuan cinta?" Tanya [name]

"Ya, dan darimana kau tahu?" -Severus

"Aku pernah membacanya di perpustakaan manor"

"Nghogeyy"

"Jadi apa penangkal nya severus?"

"Cium bibirnya!" -Severus

"What the f-" [name] tersadar dan tidak melanjutkan kalimatnya

"Itu penangkal nya tapi kalau kau tak mau yasudah,"

"Tapi bagaimana caranya?!"

"Pikirkan saja sendiri" - Severus

"Sudah sana kluar" lanjut severus

[Name] dan Draco pun keluar dari kantor Severus dan berjalan menuju dorm

"Drake bagaimana caranya?"

"Entahlah [name], kau harus mencari cara sendiri"

Merekapun sampai di common room yang kebetulan sedang sepi dan beruntungnya hanya ada Jaeden disana

"Hey [name] kurasa aku punya ide!" Ucap draco tiba-tiba"

"Apa itu?"

Draco pun langsung membisikan idenya di telinga saudarinya

"Wow itu bagus"- [name]

"Hai guys aku cinta astoria" ucap jaeden melantur seperti orang habis dicekoki firewhiskey

"Hay jaed mau bermain?" -Draco

"Aku mau astor-" draco langsung memengang tangan Jaeden kebelakang

"[Name] cepat keburu lepas!" Ucap Draco

[Name] pun langsung mencium bibir jaeden, jaeden awalnya menolak tapi lama-lama ia membalas dan draco melepaskan tanganya dan jaeden pingsan

"Astaga mataku diberkati, aku melihat saudariku berciuman didepan mataku" -Draco

"Shut up drake!" Ucao [name] terkekeh diikuti draco





______________________________________







Hi!!!
Welcome back to my story!!

Pertama aku mau ngucapin trimakasih banyak buat kalian yang udah mau baca cerita aku❤️

Dan aku mau minta maaf sebesar-besarnya karna aku jarang upload cerita ini, aku merasa bersalah karena udah buat kalian nunggu lama🥺

Maafin aku yak...

Draco little sister [Draco X Reader]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang