Bagian 1

899 73 10
                                    

Kehidupan rumah tangga yang semula baik baik saja kini sedang di uji dengan orang ketiga yang berusaha memisahkan Aisyah dengan Seokjin bahkan perempuan tersebut tak segan untuk meneror Aisyah yang saat ini tengah hamil besar di kehamilan yang kedua ini bagaimana pun caranya Aisyah akan tetap mempertahan rumah tangganya.

Seokjin sendiri sudah berulang kali memperingatkan perempuan bernama Eunha itu untuk tidak lagi menemui dirinya apalagi sampai Eunha menemui Aisyah.

"Apa yang kau inginkan dariku?"tanya Seokjin menahan emosinya.

"Aku hanya ingin memilikimu Seokjin,apa aku salah?"balas Eunha santai.

"Tentu saja kau salah.aku mohon padamu jangan menggangu aku dengan keluargaku.dari dulu aku katakan aku hanya mengganggapmu sebagai teman"

Seokjin pun meninggalkan Eunha dari hadapannya.akhir akhir ini perempuan itu terus menemui dirinya dikantor bahkan mengikuti dirinya kemanapun sampai suatu saat Eunha ingin menemui Aisyah.Seokjin tak peduli jika Eunha terus memanggil dirinya.setelah sekian lama dia tidak bertemu dengan perempuan tersebut dan dia datang berniat merusak rumah tangganya itu tidak akan terjadi.

Sesampainya dirumah Seokjin bergegas menemui Aisyah yang terlihat dikamar sedang terlihat beristirahat.melihat suaminya datang Aisyah langsung turun dari tempat tidur menemui Seokjin dan menyalim tangannya namun Seokjin langsung memeluknya begitu erat bahkan terlihat dari raut wajah Seokjin ketakutan.

"Sayang apapun yang terjadi jangan tinggalkan aku, aku mohon jangan tinggalkan aku.jika aku punya banyak kesalahan tolong maafin aku tapi jangan tinggalkan aku"kata Seokjin ketakutan.

"Oppa"

"Aku tidak bisa hidup tanpamu Aisyah,apapun yang orang lain katakan tentang diriku tolong jangan dengarkan berjanjilah padaku Aisyah kau tidak akan meninggalkanku"

"Oppa, ada apa denganmu"tanya Aisyah kebingungan.

"Berjanjilah Aisyah kau tidak akan meninggalkanku"

"Tapi"

"Berjanjilah sayang"

"Iya aku janji"

Seokjin pun melepaskan pelukannya lalu menatap Aisyah dengan tatapan penuh arti,namun Aisyah masih kebingungan melihat sikap Seokjin.

"Oppa aku berjanji tidak akan pernah meninggalkanmu kecuali maut memisahkan kita tapi kenapa oppa terlihat ketakutan seperti itu.apa yang sebenarnya terjadi padamu?"ucap Aisyah ingin tahu.

"Akhir akhir ini ada perempuan dari masa laluku datang menemuiku dan ingin berniat merusak rumah tangga kita"jujur Seokjin.

"Astaghfirullah, siapa perempuan itu oppa?"

"Namanya Eunha dia dulu sangat terobsesi denganku"

"Kenapa dia sangat terobsesi dengan oppa?"

"Sebelum aku berpacaran dengan Seulmi,aku sudah berteman baik dengan Eunha dan menganggapnya sebagai adik sekaligus juga teman lalu aku selalu memberikan perhatian layaknya sebagai adik tapi dia salah mengartikan perhatianku kepadanya"

Seokjin lalu menggenggam tangan Aisyah dengan erat memberikan kekuatan agar dia bisa menceritakan semuanya.

"Setelah dia tahu aku dengan Seulmi pacaran dia berusaha ingin menghancurkan hubunganku dengan Seulmi bahkan Eunha berniat ingin melenyapkan Seulmi karena tidak terima aku dengan Seulmi pacaran dan dia juga berusaha melenyapkanku karena telah menolak cintanya hingga akhirnya dia ditangkap polisi karena telah berusaha melakukan pembunuhan  terhadap Seulmi.sekarang dia telah keluar dari penjara"

Seokjin begitu ketakutan saat menceritakan masalahnya dengan Eunha karena masa lalunya dengan Eunha begitu buruk.

"Sayang, aku tidak mau sampai itu terjadi kepadamu dan aku tahu persis  Eunha itu orang yang keras kepala"ucap Seokjin masih ketakutan.

HIJAB LOVE STORY IN SEOUL 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang