The Transmigrated Li Jin's Daily Farming Life (Terjemahan)

05 - Kelahiran

Kata kata Li Jin membuat Qin Muwen seperti sedang bermimpi.

Dia berpikir apakah karena aku akan mati maka dari itu ingatanku rusak ?

Sejak keluarga Qin Muwen ditangkap, statusnya sebagai putra pejabat pemerintah berubah menjadi tahanan rendahan. Kemudian karena identitasnya sebagai ger, dia menghindari pengasingan ke Distrik Ning Guta seperti kakak laki  lakinya dan juga menghindari di kirim ke rumah bordil sebagai pelacur seperti kakak perempuannya.

Qin Muwen sangat takut pada saat itu karena ia akan langsung di jual kepada seorang pria.

Dan untuk menghindari diselamatkan oleh anak didik ayahnya, orang - orang itu langsung mengumumkan bahwa dia sudah meninggal, kemudian dia diangkut ke desa pegunungan terpencil di mana dia dijual dengan bebas.

Selain itu tinggi Li Jin yang 1,8 meter masih dianggap tinggi di zaman kuno. Di zaman ini satu kaki berukuran sekitar 24 sentimeter dan untuk pria tujuh kaki itu hanya sekitar 1,7 meter di zaman modern.

Tentu saja semakin tinggi dan tampan seorang pria, semakin populer mereka diantara para wanita.

Li Jin ini terlihat tampan dengan fitur wajah yang pas dan hidungnya yang mancung. Saat sepasang mata pheonix miliknya menatap orang lain, seperti ada sentuhan kehangatan di antara alisnya.

Qin Muwen tidak pernah membayangkan seperti apa setengahnya yang lain. Namun saat pertama kali melihat Li Jin, dia tidak kecewa.

Tentu saja jika Qin Muwen hebat, orang - orang itu tidak akan menjual Qin Muwen begitu saja. Bagaimana mungkin Qin Muwen putra seorang pejabat kriminal bisa diberkati ?

Setelah menikah, sifat Li Jin mulai terungkap. orang ini tidak memiliki kemampuan, tetapi dia memiliki harga diri yang tinggi dan harapan yang tidak realistis. Dia dengan mudah meremehkan orang lain.

Terlepas dari hal lain, tinta kecil yang dipelajari Li Jin kemungkinan besar lebih rendah dari pada tinta Qin Muwen. Namun demikian, Li Jin tetap tidak menyukainya karena identitas Qin Muwen sebagai seorang ger.

Li Jin menyukai kartu teratas Piao Xiang Yuan di kota. Karena dia tidak punya uang, dia tentu saja tidak bisa mendapatkan bantuan dari kartu teratas. Setelah mabuk dia akan memukul dan menendang Qin Muwen ketika dia kembali.

Awalnya Qin Muwen memiliki beberapa harapan untuk Li Jin, tetapi kemudian dia mengundurkan diri dan mulai menerima kenyataan.

Dia awalnya memiliki sifat yang lemah lembut, tempramen baik dan pendidikan yang dia terima sejak usia dini adalah untuk membuatnya perhatian pada pasangan masa depannya. Jadi dia tidak boleh membuat banyak tuntutan yang berlebihan.

Bahkan jika dia adalah seorang anak dari pejabat pemerintah, dia ditakdirkan untuk tidak memasuki ruang utama sebagai seorang ger.

Ayah Qin Muwen (Qin Muwen dilahirkan oleh seorang ger juga) adalah selir pejabat pemerintah, Karena sopan santunnya dia diizinkan menjadi selir dan memiliki anak dengan tuannya. Ayahnya menikah selama lebih dari setahun sebelum dia hamil Qin Muwen.

Sekarang ini adalah tahun kedua pernikahan Qin Muwen dan bayinya akan lahir pada bulan Oktober. Seorang ger yang melahirkan sama sulitnya seperti melewati gerbang neraka. Qin Muwen telah bekerja keras tetapi dia masih tidak bisa bertahan ....

Qin Muwen sama sekali tidak ingin mati. Ketika dia meninggal, dia tidak akan punya apa - apa. Setidaknya jika dia masih hidup, dia masih memiliki harapan dan melihat langit biru dan awan putih.

Oleh karena itu, Qin Muwen menggertakkan giginya tidak peduli betapa sulitnya itu. Tapi sekarang, itu bukan lagi situasi dimana ia hanya bisa bertahan sambil menggertakkan gigi.