Penampilan Krist seorang anak remaja , bukan saja membuat tamu terpukau . Phi mami Jennie tidak menyangka anak itu memiliki bakat , bagimana mungkin dia bisa belajar itu semuanya ? Phi Jennie bertanya kepada adik angkatnya itu godji .
Aku juga baru tahu kalau anak itu memiliki bakat bermain musik phi , phi godji melirik ke arah Krist yang masih memainkan biolanya .
Apa maksudmu ? Phi Jennie tidak suka bertele-tele dengan kata - kata .
Saat aku kemarin sore mengajaknya pergi ke Spa milik Toptap . Di sana ada sebuah konser kecil permainan berbagai alat musik , aku sedang sibuk membayar . Ku kira dia melarikan diri , tahunya dia sedang asik bermain musik piano di konser anak jalanan . Aku membiarkan dia menikmati alat musik di sana . Setelah itu aku bertanya padanya , alat musik apa saja yang dia kuasai ? . Phi godji menjelaskan semuanya itu .
Lalu ? Phi Jennie penasaran.
Dia bilang hampir semua alat musik , dia menguasainya . Phi godji tersenyum , luar biasa bukan . Bocah itu tidak pernah di sekolahkan oleh bibi dan Pamannya dari usia 8 tahun . Bocah itu hanya mendapatkan bimbingan dari seorang biarawati yang peduli padanya di gereja yang sering di kunjungi . Biarawati itu mengajarkan membaca dan menulis serta berhitung .. itu yang di katakan bocah itu padaku phi . Phi godji menatap phi Jennie !
Hah ! Benar - benar sebuah keberuntungan bukan , kau mendapatkan dirinya ? Dan sialnya aku meremehkan bocah itu tidak mengambilnya sebagai asetku .
Seperti kata pepatah jangan pernah hanya menilai buku dari sampul depannya saja , bisa saja buku yang terlihat biasa saja sampulnya . Bisa memiliki isian cerita atau penjelasan yang hebat bukan. Baiklah phi , aku akan memulai memperkenalkan dirinya pada tamu VVIP kita . Phi godji meninggalkan kursinya .
Kau memang luar biasa beruntung nong . Phi Jennie liris . Karena telah menolak Krist bocah itu sebagai anak didiknya .
💑💑💑💑💑💑💑💑💑💑💑
Permainan biola Krist telah selesai . Tamu VVIP masih menatap Krist , menunggu apa yang akan di lakukan pemilik aset itu untuk tamu VVIP di The Queen bar .
Terima kasih untuk nong ku satu ini , Dia adalah Krist perawat , kalian boleh memanggilnya baby kit . Phi mami godji berbasa-basi . Diatas panggung kecil yg tidak terlalu tinggi itu .
Malam ini , perdana untuk baby kit . Aku tidak mengijinkan dirinya untuk melayani tamu VVIP malam ini . Phi godji tersenyum licik ..
Para tamu VVIP kecewa mendengar itu . Hei phi mami , kalau kau tidak mengijinkan bocah itu untuk melayani Kenapa kau Perkenalkan kepada kami ? Seorang tamu VVIP protes .
Tenang tuan . Baby kit ini masih Ting Ting ! Bocah ini belum terjamah oleh siapapun ? Phi godji semakin tersenyum licik .
Bukan hanya tamu VVIP yang terkejut , tapi phi Jennie juga .
Yap ! Aset ( pekerja seks ) di The Queen bar . Hampir kebanyakan sudah pernah berhubungan intim , baik dengan pacarnya ataupun terkandang coba - coba karena kenakalan mereka sendiri . Tapi berbeda dengan Krist , Krist tidak pernah pacaran , berhubungan intim dengan siapapun ..
Bibi dan Pamannya krist tidak pernah mengijinkan kemana - mana selain cuci piring dan mengantarkan koran dan susu kedelai di pagi buta . Dan saat pintu rumahnya bibi dan Pamannya itu tertutup , Krist tidur di asrama gereja . Karena kebaikan biarawati dan bapak pastur di sana .
YOU ARE READING
THE QUEEN - BAR { SINGTO X KRIST }
Fanfiction* WARNING 🔞 LGBT BXB BOYSLOVE ~ ZONA PERAYA 💞 TADINYA UDAH UP TAPI QU HAPUS TOTAL , Qu harus merubah semuanya . maaf 🙏 ~ SILAHKAN YANG MAU MAMPIR READERS 🙋🏻♀️🤟