1.7K 263 14
                                    

'Inumaki-senpai!!'

Meliahat InuMaki yang terluka cukup parah (name) langsung mengahampirinya Dan Maki juga datang membantu untuk melawan kutukan tingkat tinggi sialan itu

"Daijobu Inumaki-San?" Tanya (name)

Inumaki hanya menganguk kecil menahan rasa sakit tengorokannya itu

"(Name)-chan bawa Inumaki-senpai pergi dari sini Dan obati Dia ke shoko-San" perintah Maki (name) menganguk mengerti dan membawa Inumaki pergi ke tempat shoko

(Name) menopang Inumaki berjalan Kini Inumaki sedang Tak sadar diri

"Berat.. tapi Aku Harus kuat kalau tidak Inumaki-San akan semakin parah!" Gumang (name) dengan wajah kekhawatirnya pada lelaki yang ia cintai itu

Beberapa Kali (name) Hampir terjatuh karna keberatan menopang tubuh Inumaki.

(Name) Dan Inumaki sampai ditempat shoko lalu masuk dengan cepat kedalam

"Shoko-San! Shoko-San!!"pangil (name) sedit berteriak Tak lama shoko keluar dari ruanganya Dan langsung memBantu (name) membawa Inumaki ke ruang pengobatan

"(Name)-chan kau bisa tunggu diluar saja biar Aku yang mengobatinya" ucap shoko

(Name) pergi keluar rungan menunggu selesai Inumaki diobati (name) sangat khawatir padanya juga teman temanya yang Kini sedang bertarung diluar sana

(Name) menghelan nafas mencoba menenangkan dirinya sambing mengusap ngusap wajahnya kasar

10 menit berlalu shoko keluar dari ruangan (name) langsung menanyakan keadaan Inumaki

"Bagaimana keadaanya shoko-San?" Tanya (name)

"Dia baik baik saja tapi sekarang Dia sedang Tak sadarkan diri, (name) kau bisa jaga Dia dulu Aku pergi dulu untuk mengambil obat tenggokanya" ucap shoko melangkah keluar

"Ha'I"

Didalam (name) menarik kursi disamping kasur Inumaki memandangi wajahnya yang tertidur seperti bayi

'Kawaii..tidur aja cute ganteng lagi apa lagi kalo senyum demaganya Berat' Batinmu

(Name) terus memandangi sampai Tak sadar wajahnya memanas Dan hidungnya mengeluarkan darah

「🍙🍙Inumaki Toge🍙🍙」

"Eh! Hi-hidungku berdarah! TISU MANA TISU WOY!" menutupi hidungnya mencari cari tisu

Karna (name) sedikit teriak panik Inumaki jadi bangun membuka matanya melihat (name) panik mencari tisu

"(Name)-chan?"

"Inumaki-San? Sudah sadar?" (Name) mencoba menutupi hidungnya dengan kedua tangan namun darahnya netes netes ke lantai

"Takana?"

"O-oh ini cuma mimisan doang kok ahahaha" (name) mencoba mencairkan Suasana tertawa cangung

'Idung sialan pake acara mimisan segala lagi Napa Si ni Idung' batin (name) mengumpan dapa diri sendiri

Inumaki mendudukan diri lalu mengambil saputangan bergambar onigiri disaku celananya mendekat Dan menurunkan kedua tangan (name) lalu menbersihkan darah dihidungnya yang Kini sudah mengalir ke mulut

(Name) terdiam melihat manik ungu Inumaki yang begitu perhatian padanya sedangkan Inumaki fokus memngelap darah itu

BRAK!

pintu terbuka menampilkan wanita suarai coklat tua memakai jas dokter melihat kalian berdua

"Ara ara~ gome mengngangu kalian" ucapnya mengoda

(Name) yang mendengar ucapan itu langsung mengambil saputangan ditanganya Inumaki Dan berbalik badan wajahnya merah padam

Inumaki terdiam lalu mengalihkan pandanganya pada wanita surai coklat tua itu

'Gangu aja Si.. kesempatan langka ini' batin Inumaki sedikit kesal

"Maaf mengangu tapi Aku kesini untuk mengantarkan obat tengorokanya Inumaki-kun yang baru" lalu memberikanya pada Inumaki

Selesai membersikan darahnya juga sudah berhenti mengalir Sepertinya (name) membaliakan badanya mesih menutupi hidungnya dengan saputangan

"Kau kanapa (name)-chan?" Tanya shoko heran

"A-anoo.. Tadi mimisan tiba tiba" jawab (name)

Shoko hanya ber-oh-ria lalu bertanya lagi "kok bisa mimisan..?"

"Ah.. Gak tau"

Shoko hanya tersenyum miring Dia telah mengtahuinya apa yang terjadi tadi
_______________________________________

Maaf Gj
Jangan lupa vote hanya mengingatkan saja

Makasih Buat 1k yang baca Gak nyangka Aku/ menangis bahagia/ plak alay lu

Dah gitu aja
Bye bye (︶^︶)

🍙🍙Inumaki Toge 🍙🍙 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang