This Yuuji

2.9K 399 28
                                    

"Papa ... jangan masuk kamar sebulan"kata Satsuki

"Tapi saya-"

"Tidak ada tapi tapian!!"

"Huu~suami takut istri wkwkwk" gmtawa Satoru

'Anak Durhaka sialan!!'batin Tooru geram
pada anaknya sendiri -
.
.
.

Yuuji menghela nafas berat ia memandang kembali dua pawang nya ke sekolah denagn alasan nanti ketemuan dengan pria yang seenaknya jidat berkata bahwa ia istrinya.

Tentu nya itu membuat dua pawang setia nya Yuuji tidak mengijinkan untuk bertemu dengan pria ubanan itu -maksudnya albino-maksudnya surak perak keputihan yang mendominasi itu.

"Nii san kalau kalian tidak mengizinkan ku sekolah .... "Yuuji memandang marah keduanya , Sukuna dan Choso pun bergidik

"...jangan harap kalian akan berbicara dengan ku"ancam Yuuji dengan ekspresi dingin , ia kesal jika tidak menuntut ilmu ...

"...K-kamu boleh kesekolah tapi langsung pulang"kata Choso dengan suara terbata bata.

"Nanti aku akan menjemputmu"kata Sukuna setelah Choso

"Ta-"

"Kalau begitu jangan sekolah homeschooling aja!"kata keduanya memotong perkataan Yuuji.

"Oke"Yuuji setuju demi ilmu , dia belum remidi Matematika sihh makanya mau ke sekolah.

Sesampai nya Yuuji disekolah setelah diantara dua kakak nya yang sangat terkenal itu membuat ia dilirikkin

"ihh iri deh sama dek dek Yuuji"kata salah satu nya seperti itu

"akhh Yuuji harem"

"Gimana nih jiwa Fujo ku bangkit!!"

"Akhh uke nya so kyuttt"

Yaa begitu lah isi bisik bisik nya yang dapat didengar oleh Yuuji.Tapi...Yuuji penasaran dengan satu hal

"Apa itu Uke?" tanya nya pada para cewe disana

"Ehm...etto ..sono..yang dibawah ..iya yang dibawah!!"kata salah satunya menjawab dengan gugup takut jika menodai king 's harem didepannya.

"ohhh"

"Yuuji!"panggil seseorang tak lain adalah Satoru. ia mendekat ke arah Yuuji para cewe jiwa Fujoshi pun menjauh melihat keduanya dari jarak jauh pula.

"Ah..Etto..Gojo san?"Yuuji mengingat nama pria perak tersebut.

"Kenapa kau menyebut nama margamu?"tanya Satoru mendekatkan wajahnya perlahan

"Nama marga ku Iatdori Gojo san"

"Maksudku marga mu kedepannya"kata Satoru memperlihatkan mata indahnya itu membuat Yuuji nge blush dengan ketampanan pria ini.

"G-gojo san suka ngombal ih"kata Yuuji menjauh.

"Kan aku mengombal hanya untukmu"kata Satoru mengandeng tangan Yuuji.

"Eh?Mau kemana Gojo san?"

"Nanti kamu akan tahu"kata Satoru membawa Yuuji pergi , Yuuji kesal kenapa semua orang tidak memperbolehkan nya sekolah sampai ditarik seperti ini!!.

.
.
.

Megumi yang melihat Yuuji ditarik oleh Satoru segera menghampiri nya.

"Tunggu"cegat Megumi

Satoru memperhatikan dengan baik ia mirip seperti Toji.

"Kau...anak nya Toji bukan?"tanya Satoru dengan tersenyum

"......"Megumi hanya terdiam ia mulai kesal pada Toji yang se enak nya jidat pulang pergi kerumah nyuruh nyuruh lagi untung dikasih duit buat jajan.

"Lalu kenapa?"

"Tidak ada kenapa kau tidak ikut aja?Kalau kau segitu khawatirnya dengan Yuujiku"tawar Satoru.

"Apa?!"

"Megumi aku akan baik baik saja kau tetaplah disekolah nanti aku akan melihat catatan mu"kata Yuuji tersenyum mengatakan ia baik baik saja.

"T-tapi.."

"Please..."kata Yuuji dengan wajah puppyeyes nya membuat Satoru mimisan mengalihkan pandangannya dan juga Megumi.

"B-baiklah kalau si Pedo ini melakukan sesuatu padamu hubungi aku"kata Megumi dengan wajah bersemu merah.

"Tenang saja "kata Yuuji

Satoru pun tersenyum dan membuka kan pintu mobil nya untuk Yuuji , Yuuji pun segera masuk.

Sebelum meninggalkan sekolah Satoru membuka Jendela pada Megumu dan berkata.

"Kau hanya cocok jadi kalangan bawah"kata Satoru langsung pergi agar tidak terkena ampas. Ingat buah yang jatuh tak jauh dari pohon bukan?.

Lihat lah Megumi yang sudah mengumpat keras kearahnya.

Wowoooo akhirnya yang chapter 144 nggak sih? Update walau udah dapet spoilernya sih tetap aja salting saat Yuuji mengakui Choso walau hanya anggap saja wkwkw😂😂.

Oke Makasih buat semua nya Enjoy aja bacanya.

Thank You

My Yuuji(m-preg)Donde viven las historias. Descúbrelo ahora