So,We are??

53 8 3
                                    

"Chaeyoung?kok Bisa?"

Benar-benar mengagetkanku,dia tidak tahu apa? memang sudah sering begitu?mendorong pintu dengan keras,jangan lupakan mata melototnya.
Tyuzu benar-benar membuatku melongo.

"Oh maaf,aku mengganggu waktu pacaranmu ya?"

Aku melepaskan tautan tanganku dengan Yoongi,Yoongi juga tampak kaget dan sedikit menjauh.

"Ti-tidak kok"

Sial.aku terbata.

Yoongi kembali duduk di sofa,ia membiarkan aku dan tyuzu mengobrol.

"Kau tau dari siapa?Yeji ya?"

"Tentu saja,seharusnya aku menemanimu waktu kau bilang ingin ke rooftop"

"Tidak apa-apa"

"Lain kali,kau tidak boleh sendirian,pabbo"

"Ya,yaaa,aku akan mengajakmu"

Tyuzu melirik Yoongi sekilas,Yoongi sedang duduk di sofa sambil main hp,entah main game atau sosmed,aku juga gak tau.

Untung hari ini sekolah libur,jadi aku tidak bolos sekolah,kata dokter aku udah boleh pulang kok.
Dan besok aku akan pergi ke sekolah lagi.

"Dia menemanimu semalaman?"

Aku hanya mengangguk,tyuzu lalu merogoh kantong belanjaanya,dia membawa banyak makanan,ada roti coklat,roti strawberry, blueberry, roti keju,dan juga ada susu kaleng,ada juga banana milk.

"Aku baru berteman denganmu,jadi aku tidak tahu roti kesukaanmu,jadi aku bawa banyak roti,pilih saja salah satu,kalau kau mau semuanya yaaa ambil semua saja"

Aku hanya melongo,aku tidak menyangka dia baik sekali,padahal kita baru kenal kemarin.

"Kau tidak usah repot-repot,aku suka roti apa saja"

"Aah kalo begitu,ambil semuanya"

"Kau ini baik sekali"

Tyuzu hanya tersenyum simpul,dia lalu menoleh lagi pada Yoongi.

"Heh,kau mau roti?"

"Tidak,terimakasih"

"Kau tidak lapar?makanlah roti,atau susu Yoongi-ah" aku juga menawarkan makanan pada Yoongi,setauku dia belum sarapan pagi,karena sejak tadi,dia menungguku di sini.

"Tidak,kau saja"

Memang Yoongi keras kepala,sekali tidak ya tetap tidak.

"kalau kau sakit bagaimana?"

"Aku tidak selemah itu"

Yoongi masih fokus pada handphone nya.

"Kau ini,meskipun tidak lemah,perut donatmu itu perlu makanan bodoh"

Yoongi menatapku tajam,pandangannya yang semula terfokus pada layar handphone,kini teralihkan,memang aku salah ngomong?aku nggak ngerasa tuh.

"Perutku tidak donat,sok tahu!"

"Memang aku tau,saat kau bermain basket,saat kau mencetak skor,baju mu terangkat,dan fans-fans mu itu histeris!"

"Lalu?apa kau melihat perutku?"

"TENTU SAJA"

"Roti sobek begitu di bilang donat,mau ku tunjukkan?"

Aku langsung diam,nggak bisa berkata-kata,gimana kalau beneran?padahal aslinya aku tidak tau Yoongi menyebalkan ini punya perut donat atau roti,asal nyeplos saja.

"Lanjutkan,aku suka pertengkaran"

Aku langsung melemparkan tatapan tajam ke tzuyu,memang dia laknat.Aku baru tau itu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 25, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

STARS [SERIES]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang