ENHYPEN IMAGINE

𝕵𝖚𝖓𝖌𝖜𝖔𝖓: 💜𝕴'𝖒 𝕳𝖊𝖗𝖊💜

Hayo! Mau kabur ya?

Vote dulu :(

|| •I'm Here• ||

"hei yang jungwon!" sapa ku sambil menepuk pundak sahabat ku itu.

Ia terkejut setelah itu ia tersenyum pada ku seperti biasa jungwon tidak pernah sedikit pun kesal pada ku maka dari itu aku sangat suka untuk mengganggunya.

"ada apa? Tumben sekali kau menyapa ku" aku memutar bola mataku.

"ya! Aku selalu menyapa mu wah berani sekali kau berkata begitu pada ku" ujar ku sambil mencubit perutnya pelan.

Jungwon tertawa lalu kami pun berjalan ke kelas masing-masing iya kami memang seumuran tapi berbeda kelas, jungwon kelas vocal dan aku kelas menari.

Saat jam istirahat...

"y/n-ah ayo ke kantin bersama!" ajak jungwon yang sudah berdiri di samping meja ku.

Au tersenyum kecut melihatnya "mianhae jungwon-ah aku harus pergi ke kantin untuk makan siang bersama sunghoon oppa" ujar ku.

Sebenarnya aku sangat mau pergi ke kantin dengan jungwon tapi aku jug tidak mau mengecewakan pacar ku sunghoon oppa ia pasti sudah menunggu lama di kantin.

"ah, arraseo mungkin lain kali kalau begitu aku pergi dulu" pamitnya dengan senyuman.

Setelah jungwon pergi dari kelas ku aku pun bergegas menuju kantin namun saat aku tak sengaja lewat di kelas sunghoon oppa aku melihat seseorang sedang bercumbu mesra di kelas yang sepi itu, tempat duduknya juga tempat duduk sunghoon oppa.

Saat aku melihat lebih depat dengan mengintip lewat pintu yang juga kebetulan terbuka sedikit, ternyata itu sunghoon oppa ia sedang mencium bibir seorang yeoja entah siapa.

Hati ku seketika terasa seperti sedang tertusuk oleh pisau yang sangat tajam, aku tak percaya melihat kenyataan bahwa kekasih ku sendiri berani melakukan hal sekejam ini pada ku.

Tanpa peduli apapun aku berlari menuju perpustakaan dengan tangisan hebat tak peduli jika aku dilihat oleh sekian banyaknya murid yang ku lewati.

Tanpa sengaja aku menabrak bahu seseorang entah siapa aku tidak tahu, namun siapa pun itu mianhae.

"y/n?"

Saat tiba di perpustakaan aku mencari kursi pojok dekat jendala yang juga jarang di tempati aku menangis sesegukan disana hati ku sangat sakit, mengapa harus berakhir begini bukan ini akhir cinta yang ku ingin kan ini bukan akhir yang bahagia.

Tuk... Tuk...

Seseorang mengetuk pelan meja yang tengah ku gunakan untuk menangis dengan kedua tangan ku yabg terlipat dan kepalaku tertunduk diatasnya.

Aku mendongak untuk melihat siapa orangnya ternyata itu jungwon ia tersenyum tipis padaku lalu duduk disampingku.

"wae? Kenapa menangis?" tanya jungwon perhatian.