ALLAN.18

3.1K 381 34
                                    

Beberapa bulan kemudian

Beberapa bulan lalu banyak sekali perubahan, terutama allan dan sierra.  Semakin hari mereka terlihat semakin dekat. Bahkan semua teman temannya di sekolah mengira mereka pacaran

Bukan hanya sierra, viona juga srmakin dekat dengan renal, raka dan keenan

"Ayo sayang kita ke kantin" ucap allan

Sierra memutar bola matanya malas "Bisa ngga sih lo gausah sebut sayang sayang gitu?" tanya sierra

"Panggil apa dong?" tanya allan

"Sierra aja, nama gue kan sierra" ucap sierra

Allan menganggukan kepalanya dan merangkul bahu sierra sambil berjalan keluar kelas diikuti yang lainnya "Istri aja ya? Gue udah kebiasaan manggil lo istri" ucap allan sambil tertawa

"Geliii" ucap sierra dan viona

Allan mendengus lalu menatap viona "Mau juga kan lo mangkannya ngomong gitu? Lagian nih ya ucapan adalah doa yaudah gue manggil sierra pake panggilan istri, siapa tau emang beneran jodoh kan? Ja-

"Gausah ngelantur, gue laper" potong renal

Allan mendengus dan hendak berjalan mengikuti renal namun sierra menahannya

Allan berbalik, ternyata ada arga. Allan menatap teman temannya "Duluan,nanti gue nyusul" ucap nya

Mereka hanya mengangguk dan berjalan menuju kantin. Sedangkan allan, ia menatap arga "Gue mau ngomong sama sierra, bukan sama lo" ucapnya menarik tangan sierra

Sierra memegang tangan allan lalu melepaskan cengkaman arga "Yaudah ngomong aja, bisa kan disini?" tanya sierra

Arga menatap allan "Gue cuma pengen ngomong berdua sama lo" ucapnya

"Gue gamau" ucap sierra

"sekali aja" ucapnya

"Gue gamau arga. Kalo mau ngomong yaudah disini, mulut lo masih bisa dipake buat ngomong disini kan?" tanya sierra

Allan hendak menarik tangan sierra menuju kantin namun di tahan arga "Lo kenapasih?! Gue ada urusan sama ni cewe" ucap arga

"Sierra mau ngomong sama lo?" tanya allan

"Gausah ikut campur" ucap arga

Allan mengernyit "Wajar dong gue ikut campur? Cewe yang lo ganggu cewe gue. Berhak dong gue ikut campur?" tanya allan

Sierra memijat pelipisnya "kalo mau ngomong yaudah disini, gausah bikin gue pusing" ucap sierra

Arga menghela nafas kasar "Yaudah lo aja sama gue" ucapnya

Sierra mengeratkan pegangannya "Kalo lo mau ngomong sama gue, lo harus ikutin apa mau gue. Kalo gamau yaudah, gue ngga butuh" ucap sierra

"Lo kenap-"

"Itu kan yang lo lakuin ke gue dulu?" tanya sierra sambil menatap tajam arga

Arga hanya diam sambil menatap mata sierra. Allan berdehem "Kayanya buang buang waktu aja disini, perut gue jauh lebih penting sih" ucap allan

Sierra berbalik dan menarik tangan allan menuju kantin sedangkan arga menatap sierra kesal "Awas aja lo nanti. Berani berani nya lo ngelawan ucapan gue" umpatnya

🍁🍁🍁🍁

Sierra dan viona berjalan menuju toilet. Saat sudah sampai di depan pintu toilet, mereka mengernyitkan matanya karena pintu toilet terkunci

"Lah kan masih jam sekolah ya, ko di kunci?" tanya viona

"Apa WC nya rusak lagi" ucap sierra

"Yakali, baru aja minggu kemarin di benerin" ucapnya

ALLANWhere stories live. Discover now