Yuuji tengah mengandung anak setelah pernikahannya (S2 dari Milik Kami jadi supaya paham jalan ceritanya. baca dulu yang ff Milik Kami)
Bagaimanakah perjalanan kehamilan Yuuji? Apakah akan sangat menyenangkan? Atau akan sangat menyedihkan? Dan bagai...
Hello minna.. Author balik lagi nih. Nungguin author update yah.. Makasih banget yah yang selalu dukung author dan selalu setia sama ff buatan author ini. Nah sebagai ucapan terima kasih. Author kasih asupan rated M buat reader-readerku tersayang. Ada adegan 18+ jadi buat para reader. Siap-siap yah.
Gak usah berlambatan, Cekidot..
Yuuji di bawa ke kamar berjamaah, dikarenakan perbuatan mengupload foto di sosmednya dengan menunjukan tubuhnya yang dapat menggoda banyak alpha nakal,hidung belang, hentai dan sebagainya menurut Papayu. Mereka tentu saja tidak ikhlas jika tubuh istrinya yang aduhai cetar membahana ini dilihat oleh banyak alpa ganjen apalagi om-om pedo. Mereka gak ikhlas lahir batin. Sang istri yang polos ini merasa tidak salah karena dia hanya ingin mengabadikan momennya sebelum dia hamil besar.
"Anata.. Jangan aneh-aneh deh, kasian babynya kalau kalian menganu mamanya. Nanti kalau perutku tertindih badan bongsor bin gorila kalian bagaimana?"Tanya Yuuji di atas tempat tidur dengan tatapan kasian sambil mengelus perutnya.
"Anata, kan kita bisa pakai gaya yang tidak membahayakan baby kita"Ujar Satoru dengan senyum hentainya sambil menaik-turunkan alisnya, semua Papayu yang melihat senyum Satoru pun muntah berjamaah. Nanami pun mendekati Satoru dan menabok kepala pria bersurai putih itu.
Duagh "Hentikan senyum menjijikanmu itu, aku tak ingin anakku melihat senyum aneh seperti itu."Ujar Nanami mengomeli si bungsu dari keturunan ibunya ini.
"Akh.. Ittee.. Hobi banget lu nyiksa gua. Lu gak bisa liat gua seneng dikit napa? Iri bilang bozzz"Ujar Satoru muncrat di depan wajah Nanami. Dan tentu saja hal itu membuat kedutan di wajah Nanami muncul. Dan
Bletak duagh buggh. Dan akhirnya Nanami pun menghajar pria bersurai putih tersebut hingga bonyok-bonyok.
"Anata~"Panggil Papayu dengan suara manjanya.
"Iieee.. Menjauh dariku, baka hentai."Teriak Yuuji yang panik karena suami-suaminya mulai mendekatinya untuk minta jatah.
"Anata~"Panggil mereka lagi tak lupa dengan suara manja dan senyum mesum mereka. (Author gak bisa bayangin gimana Nanami, Megumi Choso,Inumaki kalo senyum begitu)
"Iieee.. Kalian hentikan tingkah kalian yang aneh itu. Kalian membuatku takut"Ujar Yuuji melemparkan barang yang didekatnya. Dengan mudahnya Papayu menghindar dari lemparan-lemparan maut Yuuji.
"Anata.. Jangan kasar dong kami kan suamimu juga."Ujar Sukuna memasang senyum menggoda istrinya ini sambil menjilat bibirnya sendiri.
"Anata, jangan kelelahan yah. Kami hanya memintah jatah kok, bukan mau membunuhmu sayang~"Ujar Toji menghoda sang istri tercinta sambil tersenyum, yang entah bagaimana bisa menangkap semua lemparan Yuuji.
"Iya, aku tau makanya aku tidak boleh kelelahan karena kalian"Ujar Yuuji berusaha untuk tidak di r*pe para suaminya.
"Salah sendiri memancing kami lebih dahulu dengan mengupload foto seperti itu."Ujar Megumi dengan senyum yang menurut Yuuji amatlah sangat menyebalkan.
"Iee.. Itukan bukan salahku, tapi hhmppphhhhhhhh"Perkataan Yuuji terpotong karena mulut Yuuji keburu di lumat oleh Sukuna, jilat, gigit, hisap dan emut.
Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.
