Chap 10 Event Update 4 Chapter

2.8K 277 8
                                        

Author berterima kasih kepada dua orang pembaca author yang memilih cerita ini dan Putri Mahkota.

Khusus hari ini sampai besok jam lima sore, terkhususkan untuk cerita ini, akan diupdate sebanyak empat chapter dan Putri Mahkota sebanyak delapan chapter.

Suka sama cerita-cerita bikinan author? Update ceritanya lama? Nggak sabar sama kelanjutannya tapi harus nunggu? Makanya ikuti akun author dan rajin-rajin lihat bagian percakapan. Disana akan ada event update-an sesuai pilihan para pembaca.

~~~~~~~

Naruto termenung di samping jendela kelas, memandang keluar dengan perasaan campur aduk.

Beberapa menit sebelumnya...

"Naruto? Kau dan Sasuke tinggal bersama, kan?",tanya Sakura terlihat sangat bersemangat. Naruto pun hanya menanggapinya dengan anggukan.

"Jadi... Apa Sasuke sudah punya pacar?",tanya Sakura mendekatkan wajahnya penasaran.

"Tidak tahu",balas Naruto.

Sakura terlihat lesu sebentar sebelum kembali bertanya.

"Kalau begitu kau bantu aku dekati Sasuke, aku ingin mengunjungimu nanti. Kau pura-pura ada urusan jadi aku bisa menghabiskan waktu bersama Sasuke",pinta Sakura tanpa berkedip.

Setelahnnya...

"Temanmu Sakura itu sangat mengganggu",celetuk Sasuke tiba-tiba.

"Kenapa?",tanya Naruto polos.

"Dia sangat centil dan hampir menciumku, sangat genit!",balas Sasuke cepat.

"Jadi?",tanya Naruto yang masih belum mengerti arah pembicaraan Sasuke.

"Jadi beritahu padanya, jika aku sudah bertunangan dengan seseorang",balas Sasuke cepat.

"...Siapa?",tanya Naruto kemudian.

"Tidak ada, itu cuma alasan",ucap Sasuke setelahnya.

Kembali ke kondisi sekarang...

'Jika suatu saat nanti Sasuke dan Sakura benar-benar jadian. Lalu bagaimana dengan nasibku?',pikir Naruto bertanya-tanya.

'Kata tou-san, aku hanya boleh ciuman dengan pasangan hidupku dan Sasuke sudah merebut itu. Jadi haruskah aku membantu Sasuke?',pikir Naruto dilema.

Di tengah kegelisahan Naruto di kelas, Sasuke tiba-tiba datang dengan pakaian olahraga dan dibasahi keringat.

"Kau bawa handuk?",tanya Sasuke.

"Ada",balas Naruto segera berjalan ke arah bangkunya dan membuka tas kecil miliknya.

"Sasuke, aku ada handuk",ucap Sakura tiba-tiba datang dengan berlari ke arah Sasuke.

Sasuke yang melihat itu dengan refleks berjalan ke arah Naruto dan dengan tanpa ancang-ancang langsung merebut handuk dari tangan Naruto.

"Naruto? Ada baju ganti?",tanya Sasuke lagi.

"Buat apa?",tanya Naruto heran.

"Seragamku basah karena ulah Sakura. Kau pasti ada seragam cadangan kan?",balas Sasuke kemudian.

"Ada",balas Naruto malas, tak sengaja melihat Sakura mengedipkan mata ke arahnya.

"Bagus, sekarang kau ikut aku",ucap Sasuke, menarik Naruto keluar kelas dengan terburu-buru.

Alhasil Naruto diseret ke kamar mandi sekolah khusus pria dan parahnya lagi, ia dipaksa masuk juga ke dalam salah satu kamar mandi bersama Sasuke.

"Mengapa kau membawaku kesini?",tanya Naruto heran.

Bukannya menjawab, Naruto malah diminta untuk tidak mengintipnya berganti pakaian dan berbalik.

"Sasuke?",panggil Naruto dengan refleks berbalik badan.

"Kau masih hidup Sasuke?",tanya Naruto curiga. Sasuke membalasnya dengan tatapan tajam.

"Kau berantem sama gangster ya?",tanya Naruto lagi, memandang ke arah tubuh Sasuke yang penuh luka jahit.

"Hanya pemanasan",balas Sasuke cepat.

"Pemanasan apa yang sampai hmph...",tanya Naruto semakin mengernyit dahi.

"Aku tidak tahu kau begitu berisik! Asal kau tahu, selama kau lemah, kau bisa bersamaku",ucap sekaligus ungkap Sasuke tiba-tiba.

"Ha?"

"Paman bilang, aku harus menikah denganmu! Dia bilang, aku sudah merebut ciuman pertamamu. Aku harus tanggung jawab",jelas Sasuke dan Naruto terbelalak kaget.






Minggu, 18 April 2021
19:49

SEME LEMAHKU ✔️ S2?Where stories live. Discover now