22. Reuni

7.3K 1K 439
                                    

beberapa minggu menuju persiapan untuk reuni sudah 70% hampir selesai. pihak penyelenggara, dan pihak hotel sudah sebagian dibayar oleh beberapa donatur dan juga pihak sponsor.

harusnya hari ini tuh ansara absen karena ia dan tim nya harus pergi ke daerah lembang untuk survei lokasi prewedding, cuman karena calon suami si klientnya gak bisa hadir ya terpaksa deh mereka undur jadi minggu depannya lagi.

dan hari ini, semua panitia inti dan panitia cadangan berkumpul di lokasi tempat acara yang akan berlangsung dua hari lagi.

"maaf gue telat guys." ujar ansara saat akan berlangsungnya briefing.

"kok sendirian? laki lo mana ra?" tanya jennie yang juga menjadi panitia reuni.

"jaehyun lagi ke bangkok, lagi uji coba mesin produksi perusahaannya." sahut ansara.

semalaman ia merajuk karena gak ada angin gak ada ujan tiba-tiba aja jaehyun pamit harus pergi ke thailand untuk beberapa hari karena mau trial mesin press baru yang dibeli perusahannya.

gila apa ya dadakan banget, padahal ansara tuh kangen banget sama jaehyun. mana udah beli lingerie baru, gagal deh buat dipake didepan tunangannya itu.

"gak usah cemberut gitu dong." ledek irene yang melihat sahabatnya itu memutar bola matanya dengan malas.

"oke guys, boleh minta waktunya sebentar? kita mau bahas soal susunan acara buat reuni lima hari lagi." itu suara johnny, sang ketua pelaksana.

semuanya memperhatikan johnny dengan seksama, bagaimana acara akan berlangsung dan apa aja yang mereka butuhin.

ansara yang udah berpengalaman soal event organizer pun ditunjuk sebagai ketua seksi dekorasi, dan menunjuk tim nya agar bisa membantu mereka.

dengan senang hati ansara mulai menyambungkan ipad nya ke layar proyektor agar teman-temannya tau seperti apa konsep yang akan di terapkan.

"jadi gue udah bikin beberapa plan buat konsep reuni kita nanti, dan kemarin temen-temen dari tim gue juga udah voting dan sesuai hasilnya, kita bakalan pake konsep met gala ya kayak pake red carpet gitu." jelas ansara sambil ia menunjukan desain untuk perombakan balroom hotel tempat reuni akan berlangsung.

johnny si ketua juga dengan fokus melihat berbagai rancangan yang ansara dan tim nya buat, ia tersenyum dan salut dalam hatinya ternyata ansara semakin berkembang. padahal dulu ia begitu jelas melihat ansara yang sering kali menangis.

"oh iya, gue juga udah bikin award kecil-kecilan. ya sebagai bentuk apresiasi aja sih biar lebih rame. nanti gue bakalan nunjuk beberapa tim fotografer buat join sama seksi dokumenternya."

ansara menjelaskan panjang lebar dan semua yang hadir disitu mengangguk setuju dengan konsep yang ansara buat.

oke dari sekarang mereka semua sudah mulai bekerja sesuai dengan bagian masing-masing.






hari demi hari sudah berlalu, ansara yang disibukan oleh acara pun ikut ambil bagian untuk terjun langsung, karena sebagai ketua nya ia mulai menyusun harus darimana dulu pekerjaannya dimulai.

"ren, nanti aku mau red carpet nya di gelar dari pintu masuk lift sampai ujung sana ya, terus minta tolong panggil jaemin buat join sama orang dokumenter." ujar ansara yang meminta bantuan renjun, asistennya pribadinya.

"baik bu, tapi kalo menurut aku ya bu lebih baik karpet merah nya ditambah sampe depan jadi semua lantai yang buat akses masuk itu ketutupan semua." renjun memberinya saran, kemudian ansara berpikir sebentar.

"boleh deh, pokoknya kamu atur semuanya ya. aku ngandelin kamu."

"siap bu cala."










Friends With Benefit ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang