Prolog; Malam Minggu Kelabu

494 54 7
                                    

Gimana sih rasanya pacaran sama atlet sepakbola?

🌵🌵🌵

Malam Minggu bisa dikatakan malam yang Zee tunggu-tunggu. Alasannya ya karena 6/7 nya dia sudah disibukkan dengan berbagai kegiatan dan mulai malam Minggu lah dia baru bisa beristirahat.

Tapi untuk malam Minggu kali ini rasanya beda. Soalnya dia udah janjian dari seminggu yang lalu mau jalan-jalan sama Rian, si Mas pacar. Makanya dari sore Zee itu udah heboh milih baju, celana, sling bag, sepatu, make up nya gimana, parfum nya apa, ah pokoknya totalitas deh hanya dalam rangka pacaran yang emang langka banget karena kesibukan masing-masing.

Iya, Zee sibuk kuliah dengan tugas yang tak kunjung selesai, sedangkan Rian sibuk latihan soalnya sebentar lagi liga sepakbola akan dihelat. Rian itu atlet sepakbola lho. Dia merupakan pemain andalan dari The Boyz Club dan Tim Nasional (Timnas) Indonesia.

Kembali lagi pada kehebohan Zee menjelang malam minggu yang membuat orangtua dan adik-adiknya geleng-geleng kepala. Gimana enggak? Entah udah berapa kali dia gonta-ganti style pakaian dan belum merasa pas juga.

"Keluarin aja baju lo semua Kak, cobain satu-satu sampe Mas Rian dateng," ucap Bee—adik pertamanya Zee yang sepertinya sudah lelah dengan kelakuan kakaknya.

"Sampe gak jadi sekalian jalan-jalannya," tambah Gee—adik keduanya yang membuat Zee mendengus kesal.

"Sembarangan kalo ngomong," kata Zee kemudian menghentakkan kakinya dan berlalu ke arah kamarnya dengan wajah kesal.

"Bee, Gee, jangan gitu sama kakak heh!" omel Ibu Fildza.

"Lagian ribet banget sih Bu, kalau mau jalan ya udah pake outfit yang biasa Kakak pake aja," gerutu Gee.

Bu Fildza tersenyum, "nanti kamu juga bakal ngerasain diposisi Kakak, dek."

Sehabis shalat isya, Zee langsung berganti pakaian. Dia memutuskan untuk mengenakan outfit yang biasa ia kenakan jika keluar rumah. Gee benar, tadi Zee sempat mendengar ucapan Gee saat diperingati oleh Ibu.

Sekarang Zee sudah berada di teras depan rumahnya. Ia duduk pada kursi kayu sembari mengenakan sepatunya. Udara malam ini terasa dingin, untunglah Zee mengenakan jaket. Ah ternyata bulan dan bintang pun tak kelihatan begitu Zee menengadahkan wajahnya ke langit. Zee berharap tidak akan hujan. Nanti saja hujan nya jika ia sudah pulang lagi ke rumah.

Menit demi menit berlalu, tak kunjung juga ada tanda-tanda kedatangan Rian. Zee jadi cemas. Ia takut ada sesuatu yang menimpa Rian. Baiklah, untuk mengusir rasa khawatirnya, Zee pun merogoh handphone yang ia simpan pada sling bag nya.

Jari-jari tangannya bergerak-gerak diatas layar handphone, mencari aplikasi phone dan kontak yang ia namakan Mas Juyyy❤️ kemudian meneleponnya.

Zee agak gelisah begitu beberapa kali ditelepon, Rian belum juga mengangkatnya. Ia sampai menggigit bibir bawahnya.

Hingga di percobaan keempat, Rian mengangkat teleponnya.

"Mas?"

"Dalem, yang?"

"Mas udah dimana?"

"Ah iya, Mas lupa ngabarin. Ini Mas udah di bandara."

Zee mengernyitkan dahinya heran. Ngapain ke bandara, bukannya mau jalan-jalan?

"Hah? Kok bandara sih Mas?"

"Lho, Mas kan udah bilang mau TC di Yogya."

Zee bingung, perasaan Rian enggak bilang apa-apa akhir-akhir ini.

"Iiiih kapan? Enggak pernah juga."

"Eh? Berarti Mas lupa juga, maaf sayang. Mas mau TC di Yogya sekitar dua mingguan."

WHAT? Bahu Zee langsung turun, sudah hilang antusias dia.

"Oh gitu ya? Yaudah, Mas hati-hati disana!"

"Iya, nanti abis TC kita jalan-jalan deh."

Zee memutar bola matanya, sudah lelah dia dengan janji-janji Rian yang jarang banget terpenuhi. Kayaknya soal jalan-jalan malam ini saja dia lupa.

"Hm, ya udah Mas aku mau istirahat, daaah!"

Rasanya Zee langsung down gitu.

"Daaah!"

Huhhh, Zee menghela nafas kasar begitu menutup sambungan teleponnya. Kenapa enggak bilang dari kemarin-kemarin sih? Tau gini lebih baik Zee beristirahat dari awal. Rasanya capek karena semingguan nugas, makin tambah deh dengan gagalnya jalan-jalan, Zee jadi nggak mood.

Ia pikir malam ini dia bisa refreshing sekaligus kangen-kangenan sama Rian, eh ternyata. Mana cuaca mendukung, sungguh, malam Minggu kelabu.

🌵🌵🌵

Beginilah rasanya pacaran sama atlet sepakbola. Udah mah sibuk, pelupa lagi orangnya. Untung banget Rian, Zee bisa setahan itu sama dia selama kurang lebih empat tahun ini. Tapi setelah kejadian ini, apakah Zee akan tetap bertahan juga?

Nantikan terus kisah mereka disini.

Ini Adrian Julian Wijaya, pacarnya Zee.

(The Boyz Juyeon Lee as Adrian Julian Wijaya)

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

(The Boyz Juyeon Lee as Adrian Julian Wijaya)

Dan ini Zee, Zetta El Hasnamudia

Jangan lupa vote & komentarnya teumans 🌵

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Jangan lupa vote & komentarnya teumans 🌵

Pacaran Sama Atlet | Lee JuyeonWhere stories live. Discover now