Happy Reading....
" Dek tunggu" ucap seseorang menghampiri Aqeela dengan berlari kecil . Setelah dia rasa berada didepan Aqeela dia mengatur nafas ...
" gw perlu banyak bicara sma lo"ucapnya
" apa yang perlu dibicarain sya" Aqeela
Syaa?? Yapp ,dia Rassya hidayah seorang yang sempat masuk ke dalam hati Aqeela
Membuatnya jatuh cinta juga mengenalkan arti terluka .
" gw perlu jujur sama perasaan gw terhadap lo dek" lirihnya
" gw baru sadar ,lo yang gw cari selama ini ," lirihnya lagi
" maaf sya gw gak ada waktu buat mengenang masa lalu" Aqeela
" Qeel plis dengerin gw " Rassya
" gw ngerti maksud lu . Tapi maaf gw gabisa nerima lo kaya dulu" Aqeela
" gw udh faham kok ,Tapi sya lo tau kertas yang udh lecekpun gabisa balik lagi kaya dulu termasuk hati gw . Mending simpen tenaga lo buat yang lain gausah kaya gini" ucap Aqeela lagi
" gw ditunggu mami ,Assalamu'alaikum" Aqeela berjalan melewati Rassya yang berdiri mematung .
" tapi Qeel ,bentar aja gw butuh ngomomg sama lo dek " lirih Rassya yang tak didengar oleh Aqeela
" wa'alaikumsalam" lemas Rassya menatap Aqeela dari jauh yang sudah memasuki mobil Bmw milik Tante Indri
" gw keterlaluan gak sih sama Rassya , gw gak enak . Tapi gw jangan mudah juga ,ntar dia ulangin lagi ninggalin lu Qeel " batin Aqeela
" kak" panggil mami
" cimitt ,heyyy" mami indri menepuk pipi Aqeela
"eh hah hmm gimana. Mi" Aqeela
" hey ,kenapa kak ,ko ngelamun" Indri
" engga ko mi ,gasabar aja mau lebaran . Pen cepet2 ketemu oma" Aqeela
" antusias sekali sii" Indri
" iyadong ,kapan lagikan kaka libur , lumayan 3hari lagi" Aqeela
" iyayaa ,sini dong mami peluk " Indri
" ahh ,mamiii" Aqeela memeluk Indri begitu erat
" sosweet banget sii yang dibelakang ,papi jadi berasa supir nih duduk didepan sendiri " Dimas
" iyadong ,untuk saat ini pak dimas menggantikan pak ujang ,karna pak ujang sedang mengantarkan ayu dan langsung pulang kampung . Selamat bekerja pak" Indri
" HAHAHAHA semangat pak dimas , jangan ngeluh2 ya pak" ledek Aqeela
Membuat keluarga kecil ini saling tertawa .
" awas yaa kamuu" ketawa dimas
" gak takut wlee ,lagi sama mami " Aqeela
Skipp...
Seusai subuh berjamaah tadi mereka berbincang bincang ,sambil memakan ketupat untuk mengganjal perutnya .
Yapp jika di rumah orang lain shalat eid dulu baru makan ketupat sayur ,namun berbeda dengan keluarga Aqeela yang makan terlebih dahulu .
Dikarenakan ,seusai shalat eid mereka mengelilingi perumahanya sembari berjalan pulang lalu bergegas menuju Jogjakarta untuk menemuu sang nenek .
Suasana pagi dihari raya ,Aqeela sedang mengemas alat shalatnya . Baru saja dia pulang dari shalat eidnya .
" siapp semua" Dimas
" siapp dong pii ,lets go" riang Aqeela
" biasa dong kak ,heboh sekali" Ammar
" ya biarin dong dek" Aqeela
" udh udah ahh ,masi hari raya loh baru juga maafan ,udh heboh lagi" Indri
" ini anak kita mi" Dimas
" gatau ,kayanya ketuker deh pi" Indri
" satu dua tiga kelitikin mami" teriak Qela
" ahhhh hahahaha hahhh udh dong mami geli yaampun " teriak Indri
" ya abis mami gak anggap kita ya kak " lirih Ammar
" becanda dek" Dimas
" kita juga becanda wlee ," Ammar lari menuju mobil diikuti Aqeela
" mami ,papi ayo kita ke rumah eyang . Jangan pacaran mulu" teriak Aqeela lari membuat Indri dan Dimas geleng kepala
YOU ARE READING
Real life
RandomTak seberapa berat perjuanganmu untukku Tak begitu ku lihat apa yang menempel di dirimu ,juga tidak sediktpun kemampuan diri untuk menerimamu . Kecuali hanya kesungguhanmu yang aku tunggu ,di hari nanti _Aqeela calista Percayalah aku tidak akan meny...
