Man Against Gods (ATG) [Complete]

Ch. 78 - Mengumpulkan Divine Spirit

"Jadi kita punya kesepakatan?"  Aku bertanya pada mata biru besar di depanku.

Masih sulit dipercaya berapa banyak harta yang ada di dunia fana ini, tiga pusaka binatang dewa, empat benih unsur Dewa Jahat, bahtera Mendalam Primordial ...

Sebagian besar dari hal-hal ini terkait dengan Dewa Jahat yang membuktikan bahwa dunia ini bahkan mungkin diciptakan olehnya, yang saya tahu ...

"Baiklah, aku setuju, jika kamu bisa melakukan apa yang baru saja kamu katakan ..." Mata Massive Azure berkata kepadaku.

Aku hanya menyeringai sesaat saat aku mengangkat tanganku dan formasi menjadi hidup di sekitar jiwa Binatang Ilahi.

Perlahan matanya mulai menyusut, dan perlahan mulai terbentuk menjadi seseorang ...

Akhirnya dia menjadi pria paruh baya dengan rambut pendek berwarna biru dan mata biru seperti drakonik, dia tinggi, setidaknya kepalanya lebih tinggi dariku.

Dan kultivasi Azure Dragon adalah milik Jiwa Ilahi ...

'Luar biasa ... ini hanya membuktikan bahwa Azure Dragon adalah raja binatang, bahkan Golden Crow hanya kembali ke Divine Origin ...' Aku hanya menyeringai puas melihat ini ...

Selagi aku berpikir Naga Azure memeriksa tubuh barunya.

"Tuan yang mengesankan, tubuh baru ini adalah sesuatu yang lain, saya belum pernah melihat penggunaan Formasi seperti itu sebelumnya ..." Pria yang tampak paruh baya itu berkata dengan senyum puas.

"Anda bisa menyebut saya pelopor dalam seni ini ... apakah Anda punya nama atau haruskah saya memanggil Anda 'Taigu Canglong'?"  Saya bertanya dengan penuh minat, sejauh Golden Crow tidak memiliki nama hanya gelar, menjadi binatang dewa api yang paling merusak ... Bagaimana loli bisa merusak berada di luar jangkauan saya ...

"Tidak ... tuan ... aku ingat nama keluargaku adalah Shen ... sementara nama ... aku percaya kau harus memberiku, tuan, karena kaulah yang membuatku hidup kembali ..."  kata naga dengan hormat.

"Baiklah, mari kita tetap dengan yang dasar ... Shen Cang Long, lalu ..." kataku sambil mengangkat bahu.

"Baiklah, aku yakin itu sangat mirip di masa lalu juga ..." kata pria berwarna biru langit itu.

Beberapa saat kemudian kami berdua meninggalkan gua tempat jiwanya tinggal, dan di luar ada sebagian pasukan saya menarik dua Naga Banjir yang jatuh ke gerbang transisi besar menuju markas Militer saya.

Kedua Naga 'Palsu' ini akan bergabung dengan pasukan Beast-ku.

Benar, satu roh lagi yang tersisa untuk mengumpulkan ...

~~~~~~ Feng Xue'er ~~~~~~

Feng Xueer sedang berjalan melalui jalan-jalan di Desa Phoenix yang tersembunyi, dia sangat terkejut karena ada begitu banyak dari mereka di tempat ini.

Semuanya memiliki jumlah darah Phoenix yang cukup mencengangkan.

Dia berpegangan tangan dengan Jian Feng kesayangannya, sementara dia masih memanggilnya saudara Feng, karena dia masih cukup pemalu, mengatakan pikirannya perlahan-lahan sampai di sana.

"Waah, kakak perempuan cantik sekali !!!"  Feng Xueer dengan cepat melihat sumber suara gadis itu dan dia melihat seorang gadis pra-remaja bergegas ke sisi mereka ...

'Dia Mendalam S-Sky !?'  Feng Xue terkejut oleh gadis kecil ini, pada kenyataannya, seluruh desa penuh dengan pembudidaya yang kuat ...

"Oh, hei Xian'er, bagaimana kabarmu?"  Sebelum Feng Xueer dapat memahami apa yang sedang terjadi, gadis kecil itu sudah ada di punggung Jian Feng ...