♥︎ έντεκα (11)

436 109 6
                                    




EROS

~|\

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

~|\


" I am not. I am the god of love. i will never be a loverboy. i will never be weak "
Rahang Jungkook bergerak menunjukkan dia sedang menggigit gigi menahan geram.

Jimin tersenyum sinis. Dia yakin Jihyo mendengar setiap bait perkataan yang Jungkook lontarkan.

" as you said so.. Eros "
Senyuman sinis Jimin melebar.

Tidak membuang masa, risau dia akan mencetuskan perbahalan yang lebih besar, Jungkook menarik Jihyo menjauhi Jimin.

Tangan kanan Jihyo digenggam erat oleh Jungkook sehingga lah mereka tiba berhampiran kawasan dorm universiti.

Perlahan lahan Jungkook melepaskan tangan Jihyo. Ikutkan hati, ingin dia rantai tangan besar nya dengan tangan rapuh wanita cantik itu.

Jihyo kini berdiri berhadapan Jungkook.

" apa yang baru awak cakapkan tadi tu... betul ke ? "
Soal gadis cantik itu polos. Beg galasnya digenggam erat. Bedebar.

Jungkook menghela nafas panjang.

" itu terpulang kepada engkau. sama ada mahu percaya atau pun tidak "
Balas Jungkook tenang.

Lengan bajunya dilipat sehingga ke siku sambil menunggu soalan lagi dari Jihyo.

" kalau saya percaya, apa awak akan tunjukkan dekat saya buktinya ? "
Soal Jihyo lagi. Penuh yakin.

Sebelah kening Jungkook terangkat menyoal.

" dari kali pertama saya jumpa awak.. dari rasa pelik yang saya rasa bila saya tak nampak muka awak dah dekat 3 hari.. saya tak boleh terima semua tu "
Jihyo mula berhujah.

Dia menapak selangkah mendekati Jeon Jungkook.

" saya yakin saya masih sayangkan Jackson. dan saya akan sayang dia sahaja walaupun perangai dia teruk dan selalu seksa perasaan saya "
Jihyo menyambung hujahan nya yang tadi terjeda.

Jungkook tersenyum sinis sebelum mengekeh perlahan. Gelak tawa dewa kacak itu seolah olah sedang memerli gadis polos dihadapan nya pada waktu itu.

" stupid. humans are stupid "
Balas Jungkook ringkas.

Kali ini dia pula yang maju selangkah mendekati Jihyo.

" kau fikir semula.. adakah itu cinta atau adakah itu perasaan takut ? takut untuk berseorangan, takut selepas ini tiada lagi orang yang akan sayangkan kau? bukan kah itu perasaan yang sebenar? "

Sesambil dia menyoal, sambil itulah Jungkook mengangkat tangan nya.

Tangan dewa kacak itu didekatkan lalu dipegangnya dagu runcing Im Jihyo.

Gadis cantik itu terlalu sebuk dan fokus dengan kata kata Jungkook jadi tiada masa dia untuk terkejut.

" apa maksud awak, Jeon Jungkook ? "
Soal Jihyo lagi mendatangkan sengihan Jungkook.

" kau tak sayangkan dia dah. telah hilang semua rasa cinta yang ada diantara kau dan lelaki bedebah tu. apa yang kau rasakan sekarang adalah kesunyian. dulu, Jackson telah mengisi kesunyian dalam hidup kau. jadi hanya sebab itu, kau masih disni. merayu dan bersedih supaya dia kembali pada kau "

Jungkook berhujah lagi. Kali ini, dia tidak akan berdalih lagi. Dia, seorang dewa cinta. Dan dia akan beritahu Jihyo segalanya.

" tak mungkin. tak mungkin! "
Jihyo menepis tangan Jungkook yang sedang memegang dagunya.

Dewa kacak itu berhenti tersenyum.

" biar aku buktikan yang aku tak pernah salah, Im Jihyo "






—TO BE CONTINUED—

coming up next : sambungan chapter dari prologue EROS ❤️

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

coming up next : sambungan chapter dari prologue EROS ❤️

[C] EROSWhere stories live. Discover now