19

3K 332 20
                                    

Setelah pengakuan Mew malam itu yang sempat membuat Gulf tak percaya akhirnya kini mereka berdua resmi berpacaran tapi mereka berdua masih merahasiakan hubungan ini dari siapun jadi untuk saat ini hanya mereka berdua dan Tuhan yang tau. Mew sekarang lebih banyak menghabiskan waktunya di rumah Gulf, selepas urusan kantor Mew langsung kerumah Gulf bahkan Mew hampir tiap malam menginap dirumah Gulf karena Gulf sekarang menjadi rumah kedua baginya. Mew beberapa kali menawarkan agar Gulf ikut pindah kerumahnya tapi Gulf menolak karena dia masih ingin tinggal lebih lama dirumah yang menjadi kenangan sejak dia kecil.

Kegiatan kantor beberapa hari sangat banyak sehingga Mew sering melewatkan jam makan siangnya tapi sesekali Gulf menelepon untuk mengingatkan makan siang tak jarang juga sekretaris Mew membawahkan Mew makan siang tapi Mew tak pernah menyentuhnya.

Sore menjelang malam, karyawan kantor satu persatu sudah pulang dan Mew masih sibuk menyelesaikan pekerjaannya. Mew berencana sehabis dari kantor dia akan langsung ke rumah Gulf. Saat tengah sibuk dengan berkas-berkas, seseorang menelepon Mew.

"apa lagi?"

"santai dong bro, jam berapa kau pulang kantor?

"entah. Kenapa? Langsung saja jangan basa basi aku sibuk sekarang"

"pulanglah lebih awal kita minum-minum di bar sekalian reunian teman lama jam 8 nanti"

"males"

"ayolah Mew sekali seumur hidup kita kumpul bareng begini. Lagian kau CEOnya tapi masih sibuk kerja. Memangnya uang macam apalagi yang kau cari? Dari pada sibuk cari uang mendingan kau pikirkan caranya agar kau dapat kekasih"

"sialan kau Bound. Urus saja urusanmu"

"baiklah. Sampai jumpa di bar bosku dan jangan telat karena kali ini kau yang traktir dan jangan pelit"

"sialan kalian"

Bound langsung mengakhiri panggilan telp karena dia tau Mew akan marah besar. Untung saja dia gercep.

Mew mau tidak mau harus menunda pekerjaannya demi hadir di acara reunian itu. Sebenarnya Mew mala jika harus kumpul-kumpul karena dia tipe orang yang tak suka berlama-lama dikeramaian terlalu lama.

.

.

Gulf kini sedang bersiap-siap untuk berangkat kerja, dari beberapa tempat yang ia lamar hanya di tempat ini Gulf diterima untuk bekerja yang tak lain adalah sebuah bar Mewah di tengah kota. Gulf awalnya tak yakin bisa cepat beradaptasi ditempat seperti ini karena dia melamar disini hanya coba-coba dan sialya Gulf benar dipanggil untuk bekerja disini.

Ini hari pertama buat Gulf, dia harus beradaptasi dengan lingkungan yang bising dan kerlap kerlip lampu di tempat itu di tambah lagi para konsumen dengan permintaan yang aneh-aneh.

Gulf berangkat pukul 7 malam, sebelum berangkat kerja dia mengirimi Mew pesan bila mana dia harus bekerja malam ini tapi pesannya belum di baca oleh Mew dan bahkan telp darinya tidak di angkat.

"mungkin p'Mew masih sibuk" pikirnya.

Gulf naik taksi menuju tempat kerjanya yang memakan waktu hanya sekitar 15 menit dari rumahnya. Gulf sengaja datang lebih awal agar dia bisa prepare sebelum dia benar-benar menjalankan tugasnya.

.

.

Mew kini sudah tiba di bar, dia langsung masuk dan menuju ruangan yang akan menjadi tempat mereka kumpul. Suasana bar cukup ramai karena sudah menjelang malam. Mew melihat disana ada Kao yang sudah duduk minum bersama dengan Bight dan Bound. Bound yang melihat kedatangan Mew mengangkat tangan menyapa Mew.

LOVE SEKRETARISWhere stories live. Discover now