KEKASIH KECILKU [TAHAP REVISI]

Kekasih kecilku|11

Kita bakalan berharga,Dimata orang yg tepat.

-keysa amora&gaska prananda
.
.
.
.

"ALICE K KAMU DI DIMANA?!"teriak gaska,yah gaska sekarang sudah sampai di taman permata tapi dia sama sekali tidak menemukan alice.

Gaska tidak menemukan alice disini.

"ALICE!"teriaknya sekali lagi.

"G...gue di di sini..."suara lirih itu keluar di balik pohon besar.

Gaska segera mencari keberadaan suara itu,dan yah suara itu muncul di balik pohon besar.

Gaska segera menghampiri suara itu,yg gaska yakini itu suara Alice,seketika gaska menjatuhkan payung yg sedari tadi ia pakai,dia membiarkan dirinya tersiram hujan yg sangat lebat.

Gaska tidak peduli, dia segera menghampiri gadis yg tergeletak di bawah pohon.

Gadis itu menangis,banyak darah di tubuhnya,dia Alice.

"alice! kenapa bisa GINI?!"tanya gaska sedikit berteriak,karna hujan yg terlalu lebat.

"A Ak ku di tusuk gas,"ujar Alice lirih,dengan panggilan aku–kamu.

Gaska membulatkan matanya,ditusuk?kenapa gaska tidak menemukan pisau atau benda tajam lainnya,gaska hanya bisa melihat kondisi Alice sekarang.

"Yaudah sekarang kita kerumah sakit!"ujarnya percaya melihat banyak darah yg sudah mengalir karna air hujan di,perut Alice.

Alice menggeleng kan kepalanya cepat,"enggak!"

Sontak gaska terkejut,"kenapa?tapi luka kamu parah lic?"

"Bawa aku kerumah kamu,"ujarnya yg tak mau di bantah.

Gaska tidak salah dengarkan,bahwa Alice memanggil nya aku–kamu.

Gaska hanya mengangguk,lalu ia mulai menggendong  Alice ala bride stayl.

Saat sudah sampai di rumah  gaska,gaska memutari mobil,dan membuka pintu mobil.

Dan gaska kembali menggendong Alice,dia membawa Alice kedalam rumahnya,mata Alice masih terpejam,dan saat sampai didalam rumah gaska,Alice sedikit membuka mata nya.

Alice kaget,sangat kaget,ketika melihat isi rumah gaska yg serba warna gold.

Dia tidak mimpikan?apa ini bukan rumah gaska,apa dia kerja di rumah ini sebagai supir,iya pasti ini rumah majikannya dan mobil tadi itu mobil majikanya juga, yakin Alice.